TEMPO.CO, Jakarata- Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono mengatakan proyek strategis nasional (PSN) 5 destinasi wisata super prioritas nasional, akan tetap berjalan di tengah pandemi Virus Corona.
"Di tahun 2020 dialokasikan anggaran Rp 6,4 triliun untuk 5 destinasi wisata dan ini tidak termasuk yang dihemat karena ini menjadi prioritas. Dengan harapan bahwa setelah pandemi ini, ini menjadi yang paling cepat bisa rebound," ujar Basuki dalam konferensi pers usai rapat terbatas bersama Presiden Joko Widodo, Jumat, 29 Mei 2020.
Kelima destinasi tersebut adalah Danau Toba di Sumatera Utara, Borobudur di Jawa Tengah, Mandalika di Nusa Tenggara Barat, Labuan Bajo di Nusa Tenggara Timur, dan Likupang di Sulawesi Utara.
Basuki mengatakan Kementerian PUPR menghemat sebesar Rp 44 triliun dari total DIPA Rp 120 triliun tahun 2020. Hal ini karena pengalihan anggaran agar lebih fokus pada penanggulangan Covid-19 yang menyerang Indonesia. Hal ini sesuai dengan instruksi Jokowi.
Meski begitu, Basuki menegaskan tidak ada kegiatan yang dibatalkan. "Yang Rp 44 t yang ditunda akan menjadi prioritas tahun 2021 yang sudah dialokasikan anggarannya oleh Bu Menkeu," kata dia.
Basuki mengatakan dari Rp 6,4 triliun, Rp 5,1 triliun sudah ditandatangani kontraknya dan sudah ada yang dimulai pekerjaannya. Beberapa baru dimulai pada pekan ini, setelah lebaran, seperti di Danau Toba. Basuki mengatakan di sana kegiatannya adalah penataan Pantai Parapat kemudian penataan kawasan Huta Raja Siallagan di Samosir.
Adapun di Borobudur, Kementerian PUPR membangun jalan akses utama dan Gerbang Klangon. Rencananya akan ada beberapa akses gerbang menuju ke Borobudur, mulai dari Sentul, Wates, jalan Magelang, dan dari Purworejo.
"Jadi itu ada beberapa gerbang yang akan dibangun untuk antarkan turis menuju kawasan Borobudur. Jadi ada jalan akses utama dan gerbang-gerbang yang sudah kita kontrak tahun ini," kata Basuki.
Sedangkan di Mandalika, jalan akses dari Bandara Internasional Lombok (BIL) ke Mandalika sepanjang 17 kilometer menjadi tugas PUPR. Basuki menyebut proses lelang sudah selesai, tinggal paket dan akan segera dimulai pekerjaan 2020. Ditargetkan proyek ini dan perbaikan kawasan Pantai Belubuk di Mandalika dapat selesai di 2021.
Untuk di Labuan Bajo, Basuki mengatakan semua kegiatan sudah terkontrak. Seperti terusan dari Puncak Waringin, kemudian di jalan Soekarno Hatta bawah atau atas untuk dilebarkan dan di Gua Cermin.
Sedangkan di Manado-Bitung Likupang, Basuki menyebut sudah ada kegiatan yang dimulai di sana. "Di antaranya adalah penataan Pantai Malalayang di Manado yang bisa dipakai untuk kuliner di Manado," kata dia.
ANTARA
