TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Kantor Pelabuhan atau KKP Kelas 1 Soekarno Hatta Anas Ma’ruf mengatakan penumpukan penumpang di Terminal 2 Bandara Soekarno - Hatta pada Kamis pekan lalu, 14 Mei 2020, terjadi karena banyaknya slot penerbangan yang berbarengan.
“Waktu itu ada penerbangan slot yang bersamaan,” kata Anas dalam konferensi pers di akun YouTube BNPB, Kamis, 21 Mei 2020.
Anas menjelaskan, jumlah penumpang saat itu sebetulnya sama seperti hari lainnya sejak diberlakukan pembatasan penerbangan, yaitu hanya sekitar 1.500 penumpang. Setelah kejadian penumpukan itu, pihak pengelola bandara kemudian melakukan rekayasa.
“Sejak itu dilakukan berbagai penyesuaian, perbaikan. Setelah itu tidak terjadi lagi penumpukan,” ujar Anas.
Sebelumnya beredar foto yang menunjukkan adanya antrean penumpang di Terminal 2 Bandara Soekarno - Hatta. Dalam foto tersebut, penumpang tampak berhimpitan dan terlihat tidak terjadi penerapan physical distancing.
Menurut Senior Manager Branch Communications & Legal Bandara Internasional Soekarno-Hatta Febri Toga, pada rentang pukul 06.00-08.00 WIB, terdapat 13 penerbangan yang melayani penumpang. Sebanyak sebelas penerbangan dilayani oleh maskapai Lion Air Group dan dua lainnya adalah penerbangan Citilink Indonesia.
Febri mengklaim, AP II telah berupaya mengatur antrean. Namun, kata dia, calon penumpang pesawat yang datang di Terminal 2 bandara tersebut khususnya Gate 4 cukup banyak.