Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kerjasama Ekspor dengan Mozambik Penting, Ini Penjelasan Mendag

Reporter

image-gnews
Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita dan Menteri Perindustrian dan Perdagangan Mozambik, Ragendra Berta de Sousa dalam pertemuan bilateral di kota Maputo, Mozambik Selasa 27 Agustus 2019 waktu setempat.TEMPO/Eko Ari Wibowo
Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita dan Menteri Perindustrian dan Perdagangan Mozambik, Ragendra Berta de Sousa dalam pertemuan bilateral di kota Maputo, Mozambik Selasa 27 Agustus 2019 waktu setempat.TEMPO/Eko Ari Wibowo
Iklan

TEMPO.CO, Maputo - Perjanjian Preferential Trade Agreement Indonesia dengan Mozambik telah resmi berlaku setelah Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita dan Menteri Perindustrian dan Perdagangan Mozambik, Ragendra Berta de Sousa meneken kerjasama di kota Maputo, Mozambik Selasa 27 Agustus 2019 waktu setempat. Menurut Menteri Enggartiasto, masuknya produk atau ekspor Indonesia di Mozambik tidak hanya akan menyasar negara di kawasan timur Afrika tersebut namun ke depan bisa membuka pasar di Benua Afrika secara keseluruhan.

"Mozambik bisa menjadi hub bagi produk Indonesia yang kemudian bisa diekspor juga di negara lainnya di Afrika," ujar Enggartiasto di Kota Maputo, Mozambik, Selasa 27 Agustus 2019 waktu setempat.

Ia mengungkapkan kerjasama yang dibangun antara kedua negara akan menjadi pendongkrak ekonomi kedua negara. Selama ini, pasar ekspor tradisional Indonesia sudah mulai stagnan. Sehingga perlu pasar baru untuk digarap seperti Benua Afrika. Hanya saja, politikus asal Partai Nasdem itu mengungkapkan bahwa tak mudah membuka pasar di Afrika. Sejumlah negara di Afrika memiliki perkumpulan negara yang tidak bisa dilakukan dengan satu negara saja.

"Afrika Selatan punya perkumpulan negara sehingga tak mudah ditembus, Nigeria juga pasar potensial tapi mereka juga punya Ecoast. Nah Mozambik lebih fleksibel dan lebih terbuka," ucapnya.

Di benua Afrika, Mozambik merupakan negara tujuan ekspor ke-17 dan sumber impor ke-18 bagi Indonesia. Total perdagangan kita tahun 2018 hanya sebesar USD 91,88 juta, dengan ekspor Indonesia tercatat senilai USD 61,4 juta. Enggar berharap dengan ditandatanganinya PTA dengan Mozambik, dapat mendorong minat pengusaha untuk lebih memanfaatkan potensi pasar non-tradisional, termasuk investasi. "Setelah ini, kedua Negara akan mendorong interaksi bisnis melalui pertemuan regular bisnis forum dan
business matching”, ungkap mantan anggota DPR ini.

Isi Perjanjian Melalui IM-PTA, Indonesia akan menurunkan tarif untuk 242 pos tarif kepada Mozambik diantaranya adalah kapas, tembakau, produk perikanan, sayur-sayuran, dan kacang-kacangan. Sedangkan Mozambik akan memberikan penurunan tarif untuk 217 pos tarif kepada Indonesia, diantaranya adalah produk
perikanan, buah-buahan, minyak sawit, margarine, sabun, karet, produk kertas, alas kaki, produk tekstil.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Produk ekspor utama Indonesia ke Mozambik pada 2018 adalah palm oil and its fractions (USD 27,3 juta),
soap (USD 9,8 juta), industrial monocarboxylic fatty acids (USD 7,9 juta), organic surface-active agents (USD
3,3 juta), paper and paperboard (USD 2,8 juta), sacks and bags (USD 1,5 juta), margarine (USD 1,5 juta),
portland cement (USD 1,1 juta). Sedangkan, produk impor utama Indonesia dari Mozambik adalah groundnuts (USD 22,6 juta), unmanufactured tobacco (USD 4,1 juta), cotton (USD 2,8 juta), manganese ores & concentrates (USD 417 ribu), ferro-alloys (USD 246 ribu), dried leguminous vegetable (USD 197 ribu).

“Walaupun bentuk perjanjiannya adalah PTA dan preferensi tarif yang diberikan hanya sekitar 200an pos tarif, namun perjanjian ini memiliki makna besar karena dengan IM-PTA kedua negara akan saling membuka diri, berdagang lebih intensif karena tarifnya lebih baik dari sebelumnya, dan dapat memanfaatkan pasar di sekitar kawasan wilayah selatan/barat Afrika (hub),” ujarnya.

Apalagi, Mozambik memiliki fasilitas memadai seperti adanya pelabuhan yang cukup besar. Pelabuhan Moputo dikelola oleh Maputo Port Development Company (MPDC) yang pada tahun 2018 mampu menangani 19,5 juta ton kargo, baik ekspor maupun impor, meningkat 7,4 persen dibandingkan dengan tahun 2017. Enggar menyakini dengan fasilitas yang ada akan mempermudah dalam ekspor dan menunjang sebagai hub.

Tak hanya itu, kondisi politik di Mozambik menjelang pemilu sangat penting bagi Indonesia masuk. Dia beralasan jika momentum terlewat dan pemerintahan telah berganti tentunya akan berimbas pada kesepakatan yang ditinjau ulang. "Ini menjadi win win solution bagi kedua negara," ucap Enggar.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Mendag Zulkifli Hasan Sebut Neraca Perdagangan Indonesia Surplus US$ 4,47 Miliar, Impor Barang Modal Laptop Anjlok

5 jam lalu

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan saat kunjungan pemantauan harga bahan pokok di Pasar Anyar, Bogor, Jawa Barat pada Senin, 18 Maret 2024. Tempo/Novali Panji
Mendag Zulkifli Hasan Sebut Neraca Perdagangan Indonesia Surplus US$ 4,47 Miliar, Impor Barang Modal Laptop Anjlok

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan klaim neraca perdaganga Indonesia alami surplus, ada beberapa komoditas yang surplus dan ada beberapa yang defisit.


Kini Impor Bahan Baku Plastik Tidak Perlu Pertimbangan Teknis Kemenperin

22 jam lalu

Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita . (ANTARA/HO-Kementerian Perindustrian/rst)
Kini Impor Bahan Baku Plastik Tidak Perlu Pertimbangan Teknis Kemenperin

Kementerian Perindustrian atau Kemenperin menyatakan impor untuk komoditas bahan baku plastik kini tidak memerlukan pertimbangan teknis lagi.


Kementerian Perdagangan Sebut Utang Rafaksi Minyak Goreng Segera Dibayar

1 hari lalu

Dirjen Perdagangan Dalam Negeri Kementerian Perdagangan, Isy Karim, usai rapat bersama Komisi VI DPR RI di Senayan, Jakarta, Rabu, 21 Juni 2023. TEMPO/Amelia Rahima Sari.
Kementerian Perdagangan Sebut Utang Rafaksi Minyak Goreng Segera Dibayar

Kementerian Perdagangan mengatakan bahwa utang rafaksi minyak goreng akan segera dibayarkan.


LPEI dan Diaspora Indonesia Buka Akses Pasar UKM Indonesia ke Kanada

3 hari lalu

LPEI dan Diaspora Indonesia Buka Akses Pasar UKM Indonesia ke Kanada

Kolaborasi LPIE dengan institusi pemerintahan membawa mitra binaan Usaha Kecil dan Menengah (UKM) LPEI untuk pertama kalinya menembus pasar ekspor ke Kanada.


Ekspor Maret 2024 Naik 16,4 Persen tapi Tetap Anjlok Dibanding Tahun Lalu

3 hari lalu

Aktivitas bongkar muat peti kemas di Pelabuhan Tanjung, Priok, Jakarta, Senin, 15 Januari 2024.  Badan Pusat Statistik atau BPS mengumumkan total nilai ekspor Indonesia pada Desember 2023 mencapai US$ 22,41 miliar. Tempo/Tony Hartawan
Ekspor Maret 2024 Naik 16,4 Persen tapi Tetap Anjlok Dibanding Tahun Lalu

BPS mencatat nilai ekspor Indonesia pada Maret 2024 naik 16,40 persen dibanding Februari 2024. Namun anjlok 4 persen dibanding Maret 2023.


BPS: Impor Beras pada Maret 2024 Melonjak 29 Persen

3 hari lalu

Buruh pelabuhan membongkar beras impor asal Thailand dari kapal kargo di Pelabuhan Boom Baru, Palembang, Sumatera Selatan, Jumat 1 Maret 2024. Perum Bulog Kantor Wilayah Sumatera Selatan-Bangka Belitung mendapatkan pasokan beras impor sebanyak 42.000 ton beras dari Thailand, Vietnam, Myanmar yang akan didistribusikan ke dua provinsi yaitu Sumatera Selatan dan Kepulauan Bangka Belitung sebagai cadangan beras pemerintah untuk menjamin ketersediaan dan stabilitas harga.  ANTARA FOTO/Nova Wahyudi
BPS: Impor Beras pada Maret 2024 Melonjak 29 Persen

Badan Pusat Statistik atau BPS mengungkapkan terjadi lonjakan impor serealia pada Maret 2024. BPS mencatat impor beras naik 2,29 persen. Sedangkan impor gandum naik 24,54 persen.


BPS Sebut Iran dan Israel Bukan Mitra Utama Dagang RI: Dampak Konflik Tak Signifikan

3 hari lalu

Sistem anti-rudal beroperasi setelah Iran meluncurkan drone dan rudal ke arah Israel, seperti yang terlihat dari Ashkelon, Israel 14 April 2024. REUTERS/Amir Cohen
BPS Sebut Iran dan Israel Bukan Mitra Utama Dagang RI: Dampak Konflik Tak Signifikan

BPS menilai dampak konflik geopolitik antara Iran dan Israel tak berdampak signifikan terhadap perdangan Indonesia. Begini penjelasan lengkapnya.


Indonesia Targetkan Nilai Ekspor Kopi ke Mesir Tahun Ini Tembus Rp 1,5 Triliun

4 hari lalu

Warga menggiling biji kopi Robusta  petik merah di Desa Kali Banger, Gemawang, Temanggung, Jawa Tengah, Kamis, 20 Juli 2023. Harga biji kopi Robusta basah saat ini melonjak menjadi Rp11.500 per kilogram dari harga tahun lalu yang hanya Rp7.000 per kilogram, yang menurut pedagang harga tersebut merupakan termahal sepanjang sejarah kopi di Indonesia. ANTARA/Anis Efizudin
Indonesia Targetkan Nilai Ekspor Kopi ke Mesir Tahun Ini Tembus Rp 1,5 Triliun

Atase Perdagangan Kairo, M Syahran Bhakti berharap eksportir kopi Indonesia dapat memenuhi permintaan dari Mesir pada 2024 ini di atas Rp 1,5 triliun.


Demi Lobster Kawan Vietnam

4 hari lalu

Demi Lobster Kawan Vietnam

Pemerintah membuka kembali keran ekspor lobster dengan syarat para pengusaha membudidayakannya di sini atau di Vietnam-tujuan utama ekspor lobster.


Kemendag Dorong Produk Pertanian Indonesia Masuk Pasar Australia, Manggis Paling Diminati

5 hari lalu

Seorang pembeli memilih buah Manggis yang dijajakan masyarakat di jalan nasional menuju Banda Aceh, di kawasan Meureudu, Kec. Simpang Tiga, Kab. Pidie, Aceh. Selasa (10/7). ANTARA/Rahmad
Kemendag Dorong Produk Pertanian Indonesia Masuk Pasar Australia, Manggis Paling Diminati

Kementerian Perdagangan (Kemendag) melalui Atase Perdagangan RI di Canberra berupaya mendorong para pelaku usaha produk pertanian Indonesia memasuki pasar Australia.