Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tak Bisa Melaut, Pertamina Manfaatkan Nelayan untuk Angkut Tumpahan Minyak

image-gnews
Warga membersihkan tumpahan minyak (Oil Spill) yang tercecer di Pantai Desa Cemara Jaya, Karawang, Jawa Barat, Kamis, 1 Agustus 2019. Mereka bekerja keras untuk mengumpulkan pasir yang mengandung minyak ke dalam karung. TEMPO/Hilman Fathurrahman  W
Warga membersihkan tumpahan minyak (Oil Spill) yang tercecer di Pantai Desa Cemara Jaya, Karawang, Jawa Barat, Kamis, 1 Agustus 2019. Mereka bekerja keras untuk mengumpulkan pasir yang mengandung minyak ke dalam karung. TEMPO/Hilman Fathurrahman W
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - PT Pertamina (Persero) menyatakan terus berupaya untuk menanggulangi tumpahan minyak usai terjadinya kebocoran proyek Hulu Energi Sumur YYA-1 Blok Offshore North West Java atau ONWJ di pesisir pantai utara Karawang, Jawa Barat. Salah satunya, dengan melibatkan masyarakat sekitar seperti nelayan.

"Kami telah meminta mereka untuk mengangkat tumpahan minyak yang ada di laut, yang mereka bisa angkat. Tapi ini ada biaya penggantinya yang kami sepakati," kata Direktur Utama PT Pertamina Hulu Energi Meidawati saat mengelar konferensi pers di Gedung Pertamina, Jakarta Pusat, Kamis 8 Agustus 2019.

Adapun biaya yang disepakati bagi nelayan yang bersedia untuk ikut mengangkut akan diberi kompensasi sebesar Rp 100 ribu plus uang makan Rp 20 ribu. Nantinya, dari jumlah tumpahan minyak yang diangkut juga akan dihitung 3-5 kilo yang berhasil diangkat bakal dihargai sebesar 20 ribu.

Lebih lanjut, Pertamina juga memberikan kompensasi bagi nelayan yang juga bersedia untuk mengangkut tumpahan minyak dari titik pengepulan ke lokasi truk angkut. Nelayan yang mau mengangkut ini bakal diberikan kompensasi sebesar Rp 120 ribu per tonase.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Meidawati mengatakan, banyak nelayan Karawang yang bersedia ikut mengangkut karena kebetulan saat ini bukan merupakan musim menangkap ikan. Selain itu, kata dia, kegiatan ini juga menjadi bagian kompensasi Pertamina terhadap insiden kebocoran minyak.

Kendati demikian, Meidawati menuturkan belum bisa menyampaikan berapa banyak nelayan yang bersedia untuk ikut mengangkut tumpahan minyak tersebut. "Jumlahnya masih kami data, karena di berbagai desa itu cukup banyak ya. Oil spill jumlahnya juga tidak merata setiap hari," kata dia.

Incident Commander Oil Spill YYA-1 Taufik Adityawarman menambahkan nelayan-nelayan yang bersedia untuk ikut terlibat dalam pengangkutan telah dibekali dengan alat pelindung diri. Alat ini harus dipakai oleh nelayan saat melakukan pengangkutan tumpahan minyak karena tergolong limbah berbahaya.

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


PT Pertamina Patra Niaga Tetap Salurkan BBM Pertalite

11 jam lalu

PT Pertamina Patra Niaga Tetap Salurkan BBM Pertalite

PT Pertamina Patra Niaga selaku anak usaha Pertamina masih terus menyalurkan BBM jenis Pertalite (RON 90), sesuai kuota tahun 2024 yang ditetapkan Pemerintah.


Pertalite Akan Dihapus? Ini Pernyataan Luhut yang Jadi Awal Kabar Itu

2 hari lalu

Ilustrasi SPBU Pertamina. ANTARA
Pertalite Akan Dihapus? Ini Pernyataan Luhut yang Jadi Awal Kabar Itu

Sempat beredar kabar di media sosial bahwa pemerintah akan menghentikan produksi Pertalite, bensin beroktan 90, yang selama ini dijual dengan subsidi


Pertamina Hulu Energi: Produksi Migas 1,04 Juta Barel per Hari Triwulan I-2024

4 hari lalu

Pertamina Hulu Energi: Produksi Migas 1,04 Juta Barel per Hari Triwulan I-2024

Hingga Maret 2024, Pertamina Hulu Energi juga mencatatkan kinerja penyelesaian pengeboran tiga sumur eksplorasi.


Daftar 7 Lowongan Kerja BUMN dan Swasta pada Mei 2024

4 hari lalu

Ilustrasi lowongan kerja. Tempo/Tony Hartawan
Daftar 7 Lowongan Kerja BUMN dan Swasta pada Mei 2024

Sejumlah perusahaan Badan Usaha Milik Negara atau BUMN membuka lowongan kerja pada bulan Mei 2024 ini


Pertamina Indonesian GM Tournament 2024: Pecatur Aditya Bagus Arfan dan Novendra Priasmoro Juara

6 hari lalu

Ketua PB Percasi Utut Adianto memberikan tropi dan hadiah kepada IM Aditya Bagus Arfan, juara pertama Pertamina Indonesian GM Tournament 2024. Foto: Humas PB Percasi
Pertamina Indonesian GM Tournament 2024: Pecatur Aditya Bagus Arfan dan Novendra Priasmoro Juara

IM Aditya Bagus Arfan dan GM Novendra Priasmoro juara di pertandingan catur Pertamina Indonesian GM Tournament 2024.


Gempa Garut, Pertamina Pastikan Operasional tetap Berjalan

9 hari lalu

Warga menjemur pakaian di atap tembok bangunan yang roboh pascagempa di Desa Sukamulya, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Minggu, 28 , April 2024. BPBD Ciamis mencatat sebanyak 22 rumah di 12 Kecamatan di Kabupaten Ciamis mengalami kerusakan akibat guncangan gempa bumi berkekuatan magnitudo 6.5 di barat daya Garut. ANTARA FOTO/Adeng Bustomi
Gempa Garut, Pertamina Pastikan Operasional tetap Berjalan

PT Pertamina Patra Niaga memastikan operasionalnya masih berjalan aman pascagempa di Garut, Jawa Barat pada Sabtu, 27 April 2024 lalu.


Pertamina International Shipping Catat Penurunan Emisi Karbon 25.445 Ton

11 hari lalu

Kapal Gas Arjuna milik PT Pertamina International Shipping (PIS). Dok. Pertamina
Pertamina International Shipping Catat Penurunan Emisi Karbon 25.445 Ton

PT Pertamina International Shipping mencatat data dekarbonisasi PIS turun signifikan setiap tahun.


PGN Optimalkan Produk Gas Alam Cair

11 hari lalu

Uji coba penggunaan bakar bakar gas alam cair (LNG) untuk truk pengangkut bahan bakar gas (BBG). (Foto: ANTARA/HO-PT PGN Tbk)
PGN Optimalkan Produk Gas Alam Cair

PGN mulai optimalkan produk gas alam cair di tengah menurunnya produksi gas bumi.


Cara Mendaftar Sebagai Penerima LPG 3 Kg Bersubsidi

13 hari lalu

Agen gas tengah melayani pembeli gas LPG ukuran 3 kg dengan menunjukkan KTP di kawasan Pasar Rebo, Jakarta, Kamis, 25 Januari 2024. Pemerintah terus mencari berbagai skenario untuk mengatur secara ketat pendistribusian gas elpiji bersubsidi atau LPG 3kg.  TEMPO/Tony Hartawan
Cara Mendaftar Sebagai Penerima LPG 3 Kg Bersubsidi

Bagi masyarakat yang belum terdaftar sebagai pembeli LPG 3 kg harus menunjukkan KTP dan Kartu Keluarga (KK) di pangkalan atau penyalur resmi.


Di Hannover Messe 2024, Pertamina Patra Niaga Bicara Pemerataan Energi Indonesia

14 hari lalu

Di Hannover Messe 2024, Pertamina Patra Niaga Bicara Pemerataan Energi Indonesia

PT Pertamina (Persero) dan PT Pertamina Patra Niaga, Sub Holding Commercial & Trading berpartisipasi dalam pameran industri terkemuka internasional