TEMPO.CO, Jakarta - Jalan Tol Solo - Ngawi segmen Kartasura-Sragen sepanjang 35,22 kilometer akan dioperasikan dalam waktu dekat. Jalur tersebut telah memenuhi persyaratan laik fungsi, baik secara teknis maupun administratif.
AVP Corporate Communication PT Jasa Marga Tbk Dwimawan Heru mengatakan, sesuai dengan Keputusan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Nomor 387/KPTS/M/2018 tanggal 8 Juni 2018, Jalan Tol Solo - Ngawi dapat beroperasi dalam waktu dekat.
Baca juga: Jasa Marga Sosialisasikan Pembayaran Non-Tunai di Tol Solo-Ngawi
"Peraturan Menteri PUPR sudah keluar dan semoga dalam waktu dekat Jalan Tol Solo - Ngawi bisa dioperasikan," kata Dwimawan dalam keterangan pers, Kamis, 28 Juni 2018.
Saat ini, PT Jasa Marga Solo-Ngawi (PT JSN) selaku anak usaha PT Jasa Marga Tbk yang mengelola jalan tol sepanjang 90,25 km tersebut tengah melakukan sosialisasi penggunaan uang elektronik untuk transaksi tol di Solo-Mantingan-Ngawi segmen Kartasura-Sragen.
Baca juga: Rampung 90 Persen, Tol Solo - Ngawi Siap Beroperasi saat Lebaran
Sebelumnya, pada arus mudik dan balik Lebaran 2018, Jalan Tol Solo - Ngawi telah dioperasikan sebagai jalan tol fungsional dan tidak dipungut tarif.
Jalan Tol Solo - Ngawi dilengkapi lima gerbang tol (GT), yakni GT Kartasura (Ngasem), GT Solo (Klodran), GT Karanganyar (Kebakkramat), GT Sragen (Pungkruk), dan GT Ngawi (Kota Ngawi).
