Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

BRI Janji Tak Naikkan Suku Bunga Kredit

Reporter

image-gnews
Warga melintas di depan penukaran uang atau money changer Bank BRI di kawasan Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Terpadu Skouw yang berbatasan dengan Papua Nugini, di Jayapura, Papua, 14 November 2017. Halaman depan Indonesia di ujung timur ini dipercantik pada pertengahan tahun ini.  TEMPO/ Nita Dian
Warga melintas di depan penukaran uang atau money changer Bank BRI di kawasan Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Terpadu Skouw yang berbatasan dengan Papua Nugini, di Jayapura, Papua, 14 November 2017. Halaman depan Indonesia di ujung timur ini dipercantik pada pertengahan tahun ini. TEMPO/ Nita Dian
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk menyatakan akan menahan agar tingkat suku bunga kredit tidak ikut meningkat kendati Bank Indonesia (BI) berencana menaikkan suku bunga acuan.

Direktur Utama BRI Suprajarto menuturkan rencana BI menaikkan suku bunga acuan sudah tepat apabila melihat faktor tekanan global. Dia memprediksi kenaikan tersebut akan berkisar 25 basis poin menjadi 4,50 persen dari saat ini 4,25 persen.

“(Kalau suku bunga kredit BRI) saya akan berusaha untuk tidak naik, ada berbagai macam cara yang bisa kami lakukan. Yang pasti, kami sudah punya pipeline sehingga tidak menimbulkan NPL (non performing loan) tinggi karena sebetulnya suku bunga naik kalau NPL tinggi,” ujarnya saat ditemui usai Annual Bankers Gathering di Jakarta, Selasa, 15 Mei 2018.

Selain lebih menggenjot penyaluran kredit, strategi lain yang dilakukan BRI untuk menahan kenaikan suku bunga kredit adalah dengan meningkatkan efisiensi, baik di sisi pengelolaan likuiditas maupun efisiensi operasional.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Selain itu, menurut Suprajarto, segmentasi bisnis bank wong cilik tersebut masih mayoritas di bidang usaha mikro, kecil, dan menengah, yang dinilai relatif tidak terpengaruh oleh kurs atau nilai tukar.

Adapun untuk kredit usaha rakyat yang eksposurnya cukup besar, di BRI saat ini bunganya justru turun. Adanya subsidi pemerintah membuat bunga kredit usaha rakyat terpangkas dari 9 persen pada 2017 menjadi 7 persen mulai awal 2018.

Upaya-upaya tersebut akan dilakukan perseroan untuk menutupi potensi risiko kenaikan biaya dana. Pasalnya, kenaikan suku bunga acuan akan diikuti dengan kenaikan suku bunga dana. “Kalau kredit UKM kami masih relatif bisa tahan (untuk tidak naik), tapi kalau suku bunga simpanan, ya, pasti otomatis (ikut naik jika suku bunga acuan naik),” ucap Suprajarto.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Rupiah Ditutup Melemah 20 Poin Jadi Rp 16.046 per Dolar AS

22 jam lalu

Ilustrasi mata uang dolar AS. ANTARA/Andika Wahyu
Rupiah Ditutup Melemah 20 Poin Jadi Rp 16.046 per Dolar AS

Nilai tukar (kurs) rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (dolar AS) yang ditransaksikan antarbank di Jakarta pada Selasa melemah 20 poin.


BRI Danareksa dan Succor AM Jalin Kerja Sama, Bidik Kenaikan AUM 50 Persen

1 hari lalu

Peluncuran produk reksa dana kerja sama PT Sucor Asset Management dan BRI Dana Reksa Sekuritas di Jakarta, 7 Mei 2024. TEMPI/Ilona
BRI Danareksa dan Succor AM Jalin Kerja Sama, Bidik Kenaikan AUM 50 Persen

Sucor Aset Management menjalin kerja sama dengan BRI Danareksa Sekuritas untuk distribusi produk investasi reksa dana. Seperti apa targetnya tahun ini


Rupiah Menguat ke Level Rp 16.025 per Dolar AS

2 hari lalu

Ilustrasi Uang Rupiah. ANTARA FOTO/Adeng Bustomi
Rupiah Menguat ke Level Rp 16.025 per Dolar AS

Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS menguat dalam penutupan perdagangan hari ini ke level Rp 16.025 per dolar AS.


Wamenkeu Suahasil Nazara Soroti 3 Faktor Penting dalam Ekonomi RI, Suku Bunga hingga Kurs Rupiah

2 hari lalu

Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara saat menghindar dari kejaran wartawan kepresidenan di Komplek Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis, 18 Januari 2024. Suahasil Nazara tidak menjawab pertanyaan wartawan terkait isu rencana mundurnya Sri Mulyani dari jabatan Menteri Keuangan. TEMPO/Subekti.
Wamenkeu Suahasil Nazara Soroti 3 Faktor Penting dalam Ekonomi RI, Suku Bunga hingga Kurs Rupiah

Wamenkeu Suahasil Nazara menyoroti tiga faktor yang menjadi perhatian dalam perekonomian Indonesia saat ini. Mulai dari suku bunga yang tinggi, harga komoditas, hingga nilai tukar rupiah terhadap dolar AS.


Koalisi Desak Perbankan Setop Investasi ke Energi Kotor dan Segera Beralih ke EBT

3 hari lalu

Koalisi dari organisasi masyarakat sipil dari Greenpeace Indonesia, Enter Nusantara, dan Market Forces menggelar aksi bersepeda di Car Free Day Jakarta pada Minggu, 5 Mei 2024. Dalam aksi ini mereka meminta agar perbankan berhenti berinvestasi terhadap energi kotor dan beralih ke energi terbarukan. Dok: Istimewa
Koalisi Desak Perbankan Setop Investasi ke Energi Kotor dan Segera Beralih ke EBT

Koalisi organisasi masyarakat sipil mendesak agar kalangan perbankan berhenti memberikan dukungan pendanaan energi kotor seperti batu bara.


Rupiah Ditutup Menguat ke Level Rp16.185, Analis: The Fed Membatalkan Kenaikan Suku Bunga

6 hari lalu

Ilustrasi mata uang Rupiah. Brent Lewin/Bloomberg via Getty Images
Rupiah Ditutup Menguat ke Level Rp16.185, Analis: The Fed Membatalkan Kenaikan Suku Bunga

Data inflasi bulan April dinilai bisa memberikan sentimen positif untuk rupiah bila hasilnya masih di kisaran 3,0 persen year on year.


Samuel Sekuritas: IHSG Sesi I Ditutup Mengecewakan, Sejumlah Saham Bank Big Cap Rontok

6 hari lalu

Pengunjung melihat layar pergerakan Index Harga Saham Gabungan di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa 16 April 2024. IHSG ambruk di tengah banyaknya sentimen negatif dari global saat Indonesia sedang libur Panjang dalam rangka Hari Raya Lebaran 2024 atau Idul Fitri 1445 H, mulai dari memanasnya situasi di Timur Tengah, hingga inflasi Amerika Serikat (AS) yang kembali memanas. TEMPO/Tony Hartawan
Samuel Sekuritas: IHSG Sesi I Ditutup Mengecewakan, Sejumlah Saham Bank Big Cap Rontok

IHSG turun cukup drastis dan menutup sesi pertama hari Ini di level 7,116,5 atau -1.62 persen dibandingkan perdagangan kemarin.


Lagi-lagi Melemah, Kurs Rupiah Hari Ini di Level Rp 16.259 per Dolar AS

8 hari lalu

Ilustrasi Uang Rupiah. ANTARA FOTO/Adeng Bustomi
Lagi-lagi Melemah, Kurs Rupiah Hari Ini di Level Rp 16.259 per Dolar AS

Kurs rupiah dalam perdagangan hari ini ditutup melemah 4 poin ke level Rp 16.259 per dolar AS.


Meski BI Rate Naik, PNM Tak Berencana Naikkan Suku Bunga Kredit

8 hari lalu

Meski BI Rate Naik, PNM Tak Berencana Naikkan Suku Bunga Kredit

PNM menegaskan tidak akan menaikkan suku bunga dasar kredit meskipun BI telah menaikkan BI Rate menjadi 6,25 persen.


BRI Klaim Kantongi Izin Penggunaan Alipay

8 hari lalu

BRI dan Alipay. foto/bri.co.id dan global.alipay.com
BRI Klaim Kantongi Izin Penggunaan Alipay

Bank Rakyat Indonesia atau BRI mengklaim telah mendapatkan izin untuk memproses transaksi pengguna Alipay.