TEMPO.CO, Jakarta - PT Citra Marga Nusaphala Persada (CMNP) menargetkan tambahan proyek jalan tol strategis dan komplementer sepanjang 110 kilometer (km) hingga beberapa tahun ke depan.
"Itu cara kami untuk terus mengembangkan aset jalan tol dari kondisi aset konsesi saat ini dengan panjang total 520 kilometer per lajur," kata Direktur Utama PT Citra Marga Nusaphala Persada Tbk, Shadik Wahono, di Jakarta, Rabu, 31 Januari 2018.
Shadik menjelaskan, perseroan telah menyampaikan penawaran dan pembahasan inisiasi sebagai target proyek dalam beberapa tahun ke depan.
Baca juga: Jalan Tol Soroja Masih Menunggu Uji Kelayakan Operasi
"Prinsipnya, perseroan melalui anak usaha dan afiliasi tengah mengembangkan bisnisnya hingga ke bisnis implementasi seperti operasi pemeliharaan jalan tol, properti, dan konstruksi," kata Shadik.
Dia menjelaskan, fokus bisnis jalan tol perseroan tetap pada konsep tol dalam kota yang terhubung dengan daerah sekitarnya, termasuk bandara dan pelabuhan.
PT CMNP Tbk awalnya dikenal publik sebagai pemilik konsesi ruas Tol Wiyoto Wiyono sepanjang 32,96 km, dan setelah 30 tahun operasi perseroan kini sudah memiliki lima ruas tol tambahan.
Lima ruas tol itu, yakni Waru-Juanda sepanjang 12,8 km (sudah beroperasi), Depok-Antasari sepanjang 22,7 km (konstruksi), Soreang-Pasir Koja 8,2 km (sudah beroperasi), Cileunyi-Sumedang-Kasihan sepanjang 60,1 km (konstruksi) dan Bogor Outer Ring Road sepanjang 13,3 km (sudah beroperasi).
ANTARA
