Idul Adha, Menteri Amran Kurban 2 Sapi Brahman

Reporter

Sabtu, 2 September 2017 15:18 WIB

Menteri Pertanian Amran Sulaiman melihat sapi yang akan dikurbankan di Masjid Nurul Iman Kementerian Pertanian, Jakarta, 2 September 2017. Tempo/Caesar Akbar

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pertanian Amran Sulaiman mengurbankan dua ekor sapi dalam perayaan Idul Adha di Masjid Nurul Iman Kementerian Pertanian, Jakarta Selatan. Salah satu sapi itu dikurbankan atas nama perwakilan wartawan.


"Makna dari berkurban adalah kita berbagi kepada saudara kita agar kita bisa memahami bahwa hidup ini harus berbagi," ujarnya selepas acara, Sabtu, 2 September 2017.


Sapi yang dikurbankan itu berjenis Sapi Brahman berwarna putih dengan berat masing-masing adalah 592 kilogram dan 766 kilogram.


Menurut dia, momen Idul Adha juga dimaknai untuk berbagi keuntungan di sektor pertanian. Melalui momen ini, kata dia, para petani dan peternak dapat memperoleh keuntungan dari hasil produksi dan hasil ternak. "Kita beri kesempatan ruang gerak mereka. Jangan ada yang ambil keuntungan yang sebesar-besarnya," ucapnya.


Dia mengklaim kualitas hewan kurban tahun ini lebih baik dibanding tahun sebelumnya. "Saya kira meningkat karena hewan kurban kita itu sebelum dikurbankan kita cek baik-baik," kata dia.


Advertising
Advertising

Amran berujar untuk menjamin stoknya berkualitas, tahun ini Kementerian Pertanian memrogramkan bibit unggul sapi sebanyak tiga juta ekor. Tahun lalu kelahiran sapi di Indonesia mencapai 1,4 juta ekor. "Ini bisa dipakai berkurban karena lahir di tanah kelahiran kita," kata dia.


Dia mencontohkan sapi lokal berkualitas itu adalah Sapi Onggol yang disumbangkan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla yang masing-masing seberat 1,5 ton dan 1,3 juta ton. "Harganya mungkin Rp 70 juta per ekor. Berapa kali lipat dibanding sapi-sapi yang bibitnya tidak bagus. Itu Sapi Onggol adalah yang sudah kita kembangkan sejak dulu," ujar dia.


Hasil kurban itu, kata Amran, akan diberikan kepada sejumlah pihak yang membutuhkan antara lain tukang becak, pegawai non-tetap seperti sekuriti, office boy, supir, dan pihak lainnya yang membutuhkan.


CAESAR AKBAR

Berita terkait

Kapan Idul Fitri Pertama Kali Dilaksanakan? Begini Sejarahnya

18 hari lalu

Kapan Idul Fitri Pertama Kali Dilaksanakan? Begini Sejarahnya

Imam Ibnu Katsir menjabarkan bahwa perayaan Idul Fitri pertama kali terjadi di masa Rasulullah SAW. Begini sejarahnya.

Baca Selengkapnya

Mentan Minta Bulog Serap Gabah Petani, Bapanas: Kalau Panen Melimpah Saja

28 hari lalu

Mentan Minta Bulog Serap Gabah Petani, Bapanas: Kalau Panen Melimpah Saja

Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo Adi menanggapi imbauan Menteri Pertanian Andi Arman Sulaiman agar Bulog membeli gabah langsung petani.

Baca Selengkapnya

Tips Aman Konsumsi Makanan buat Penderita Diabetes saat Lebaran

30 hari lalu

Tips Aman Konsumsi Makanan buat Penderita Diabetes saat Lebaran

Ahli gizi dari RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo membagikan kiat konsumsi makanan yang aman bagi pengidap diabetes saat hari raya lebaran.

Baca Selengkapnya

Mentan Pastikan Sri Mulyani Segera Keluarkan Surat Keputusan Tambahan Pupuk Subsidi

41 hari lalu

Mentan Pastikan Sri Mulyani Segera Keluarkan Surat Keputusan Tambahan Pupuk Subsidi

Mentan Amran Sulaiman memastikan Menteri Keuangan Sri Mulyani bakal segera mengeluarkan SK soal tambahan pupuk subsidi sebanyak 9,55 juta ton.

Baca Selengkapnya

Mentan Galakkan Pompanisasi 500 Ribu Hektare di Jawa, Siapkan Anggaran Rp 5,8 Triliun

41 hari lalu

Mentan Galakkan Pompanisasi 500 Ribu Hektare di Jawa, Siapkan Anggaran Rp 5,8 Triliun

Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman bakal melakukan pompanisasi pada 500 ribu hektare lahan tadah hujan di Pulau Jawa.

Baca Selengkapnya

Putra Sulung Menteri Pertanian Amran Sulaiman Lolos ke Senayan dengan Suara Tertinggi

45 hari lalu

Putra Sulung Menteri Pertanian Amran Sulaiman Lolos ke Senayan dengan Suara Tertinggi

Putra sulung Menteri Pertanian Amran Sulaiman, Andi Amar Ma'ruf Sulaiman, dipastikan lolos ke Senayan dengan perolehan suara tertinggi.

Baca Selengkapnya

Mentan Amran Khawatir Produksi Padi Februari Anjlok: Ini Menjadi Darurat Pangan

47 hari lalu

Mentan Amran Khawatir Produksi Padi Februari Anjlok: Ini Menjadi Darurat Pangan

Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman khawatir soal hasil produksi beras sepanjang Juni hingga Oktober 2024. Kenapa?

Baca Selengkapnya

Jokowi Tambah Kuota Pupuk Subsidi jadi 9,5 Juta Ton, Pupuk Indonesia Pastikan Stok Cukup

29 Februari 2024

Jokowi Tambah Kuota Pupuk Subsidi jadi 9,5 Juta Ton, Pupuk Indonesia Pastikan Stok Cukup

PT Pupuk Indonesia alias PIHC angkat bicara soal penambahan kuota pupuk subsidi pada tahun ini menjadi 9,5 juta ton dari sebelumnya 4,7 juta ton.

Baca Selengkapnya

Beras Langka dan Mahal, Menteri Pertanian Ungkap Strategi Genjot Poduksi Padi Dalam Negeri

20 Februari 2024

Beras Langka dan Mahal, Menteri Pertanian Ungkap Strategi Genjot Poduksi Padi Dalam Negeri

Menteri Pertanian Amran Sulaiman mengklaim telah menyiapkan sejumlah rencana untuk menggenjot produksi padi di dalam negeri.

Baca Selengkapnya

Amran Sulaiman: Sektor Pertanian Tumbuh Lebih Baik di Masa Pemerintahan Jokowi

15 Februari 2024

Amran Sulaiman: Sektor Pertanian Tumbuh Lebih Baik di Masa Pemerintahan Jokowi

Mentan Andi Amran Sulaiman meminta program pangan yang sudah berjalan baik saat ini dapat dilanjutkan oleh pemerintahan yang akan datang.

Baca Selengkapnya