Bantu UMKM Lapor Pajak, Sleekr Kerja Sama dengan OnlinePajak

Reporter

Selasa, 29 Agustus 2017 19:07 WIB

Direktur OnlinePajak, Charles Guinot, dan CEO Sleekr, Suwandi Soh, menandatangani nota kesepahaman di Hotel Ayana Midplaza, Jakarta, 29 Agustus 2017. Kerjasama tersebut berupa integrasi data transaksi keuangan dan data karyawan pengguna Sleekr dengan aplikasi OnlinePajak sehingga dapat dihitung dan dilaporkan secara otomatis. Tempo/Angelina Anjar Sawitri

TEMPO.CO, Jakarta - Software pengelola administrasi personalia untuk UMKM, Sleekr, menandatangani nota kesepahaman dengan aplikasi penghitung dan pelaporan pajak, OnlinePajak. Kerja sama ini berupa integrasi data antara Sleekr dan OnlinePajak sehingga pengelolaan pajak UMKM dan karyawannya semakin mudah.

“Kami melihat, saat ini, masih banyak perusahaan yang kesulitan untuk pelaporan pajaknya, baik pajak penghasilan (PPh) maupun pajak pertambahan nilai (PPN)," ujar Chief Executive Officer Sleekr, Suwandi Soh, usai penandatanganan nota kesepahaman di Hotel Ayana Midplaza, Jakarta, Selasa, 29 Agustus 2017.

Baca: Sri Mulyani Kaji Penurunan Pajak UMKM


Menurut Suwandi, integrasi kedua aplikasi dengan teknologi Application Programming Interface (API) tersebut memungkinkan UMKM yang menggunakan Sleekr mengimpor data transaksi keuangan dan data karyawannya ke aplikasi OnlinePajak. "Agar dapat melakukan hitung, setor, dan lapor pajak secara online," tuturnya.


Suwandi pun berharap, dengan integrasi ini, Sleekr dan OnlinePajak dapat membantu pemerintah meningkatkan kepatuhan pajak perusahaan, terutama UMKM. "Sleekr akan terus mengembangkan layanannya untuk mendukung perkembangan bisnis UMKM agar semakin dapat memberikan nilai-nilai positif di masa datang," katanya.

Simak: Besaran Pengusaha Kena Pajak Akan Direvisi


Direktur OnlinePajak, Charles Guinot, berujar bahwa perusahaannya ingin membantu pemerintah meningkatkan kepatuhan pajak sekaligus penerimaan pajak. Sejak berdiri tiga tahun lalu, kata Charles, OnlinePajak telah digunakan oleh ratusan ribu wajib pajak dan mengumpulkan pajak lebih dari Rp 2,7 triliun pada 2016 lalu.


Direktur Eksekutif Center for Indonesia Taxation Analysis, Yustinus Prastowo, menilai bahwa penggunaan aplikasi terkait perpajakan oleh UMKM merupakan kebutuhan mutlak. Tujuannya, kata dia, agar bisnis mereka lebih efisien dan efektif serta meminimalisir risiko perpajakan yang dapat memberatkan UMKM di kemudian hari.


“Kolaborasi Sleekr dan OnlinePajak akan menjadi kesempatan yang bagus bagi UMKM agar bisa berkontribusi dalam penerimaan pajak dengan maksimal. Potensi penerimaan pajak dari UMKM sangat besar. Namun, potensi itu belum tergali maksimal lantaran keterbatasan cara, strategi, dan kapasitas,” kata Yustinus.


Asisten Deputi Pembiayaan Non Bank dan Perpayakan Kementrian Koperasi dan UKM, Soeprapto, mendukung integrasi tersebut. Menurut Soeprapto, kerja sama antara Sleekr dan OnlinePajak dapat memberikan dampak yang positif bagi perkembangan bisnis UMKM Indonesia di masa yang akan datang.


“Kami berharap sistem Sleekr ke depannya dapat disempurnakan juga untuk mendukung koperasi. Dengan begitu, akan semakin banyak UMKM dan koperasi yang memanfaatkan Sleekr dalam melakukan pencatatan transaksi harian serta menuntaskan kewajiban perpajakannya," kata Soeprapto.


ANGELINA ANJAR SAWITRI

Berita terkait

Segini Harta Kekayaan Dirjen Bea Cukai Askolani yang Juga Menjabat Komisaris BNI

9 jam lalu

Segini Harta Kekayaan Dirjen Bea Cukai Askolani yang Juga Menjabat Komisaris BNI

Dirjen Bea dan Cukai Askolani menjadi sorotan karena memiliki harta Rp 51,8 miliar

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Pria Sobek Tas Hermes di Depan Petugas Bea Cukai, BTN Didemo karena Uang Nasabah Hilang

19 jam lalu

Terpopuler: Pria Sobek Tas Hermes di Depan Petugas Bea Cukai, BTN Didemo karena Uang Nasabah Hilang

Terpopuler bisnis: Pria menyobek tas Hermes di depan petugas Bea Cukai karena karena diminta bayar Rp 26 juta, BTN didemo nasabah.

Baca Selengkapnya

Viral Pria Robek Tas Hermes di Depan Petugas Bea Cukai Karena Tolak Bayar Pajak: Saya Gak Terima..

1 hari lalu

Viral Pria Robek Tas Hermes di Depan Petugas Bea Cukai Karena Tolak Bayar Pajak: Saya Gak Terima..

Viral seorang pria yang merobek tas Hermes mewah miliknya di depan petugas Bea Cukai. Bagaimana duduk persoalan sebenarnya?

Baca Selengkapnya

Akhir-akhir Ini Jadi Sorotan, Apa Tugas dan Fungsi Direktorat Jenderal Bea dan Cukai?

2 hari lalu

Akhir-akhir Ini Jadi Sorotan, Apa Tugas dan Fungsi Direktorat Jenderal Bea dan Cukai?

Banyak masyarakat yang mempertanyaan fungsi dan tugas Direktorat Jenderal Bea dan Cukai lantaran beberapa kasus belakangan ini.

Baca Selengkapnya

Jenis-Jenis Sumber Penerimaan Negara Indonesia, Mana yang Terbesar?

4 hari lalu

Jenis-Jenis Sumber Penerimaan Negara Indonesia, Mana yang Terbesar?

Berikut ini rincian tiga jenis sumber penerimaan utama negara Indonesia beserta jumlah pendapatannya pada 2023.

Baca Selengkapnya

KPK Sebut Kasus Dugaan Penerimaan Gratifikasi oleh Kepala Kantor Pajak Jakarta Timur Masih Penyelidikan

8 hari lalu

KPK Sebut Kasus Dugaan Penerimaan Gratifikasi oleh Kepala Kantor Pajak Jakarta Timur Masih Penyelidikan

KPK masih melakukan penyelidikan terhadap KPP Madya Jakarta Timur Wahono Saputro untuk kasus dugaan penerimaan gratifikasi dan TPPU.

Baca Selengkapnya

Direktorat Jenderal Pajak dan Australia Kerja Sama bidang Pertukaran Informasi Cryptocurrency

9 hari lalu

Direktorat Jenderal Pajak dan Australia Kerja Sama bidang Pertukaran Informasi Cryptocurrency

Kesepakatan kerja sama ini dirancang untuk meningkatkan deteksi aset yang mungkin memiliki kewajiban pajak di kedua negara.

Baca Selengkapnya

Mantan Dirut RSUP Haji Adam Malik Jadi Tersangka Korupsi, Pakai Uang Pajak untuk Kepentingan Pribadi

10 hari lalu

Mantan Dirut RSUP Haji Adam Malik Jadi Tersangka Korupsi, Pakai Uang Pajak untuk Kepentingan Pribadi

Kejaksaan menetapkan mantan Direktur Utama RSUP Haji Adam Malik Medan, Bambang Prabowo, sebagai tersangka korupsi.

Baca Selengkapnya

Intip Promo Lebaran Package Richeese Factory dan KFC Bucket Hampers

23 hari lalu

Intip Promo Lebaran Package Richeese Factory dan KFC Bucket Hampers

Dalam rangka semarak Lebaran, Richeese Factory mengeluarkan promo Lebaran Package, sedangkan KFC punya paket KFC Bucket Hampers.

Baca Selengkapnya

Per Maret 2024, Setoran Pajak Ekonomi Digital Mencapai Rp 23,04 Triliun

24 hari lalu

Per Maret 2024, Setoran Pajak Ekonomi Digital Mencapai Rp 23,04 Triliun

Ditjen Pajak Kemenkeu mencatat penerimaan negara dari sektor usaha ekonomi digital hingga 31 Maret 2024 mencapai Rp 23,04 triliun.

Baca Selengkapnya