5,4 Juta Hektare HTR Akan Dibangun

Reporter

Editor

Kamis, 28 Desember 2006 17:53 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta: Departemen Kehutanan berencana membangun areal Hutan Tanaman Rakyat (HTR) seluas 5,4 Juta hektare tahun depan. "Pembangunan dilakukan secara bertahap sampai 2009," ujar Deny Kustiawan, Direktur Bina Pengembangan Hutan Tanaman, kepada pers Kamis siang (28/12). Untuk tahun depan yang akan dibuat seluas 500.000 hektare. Pembangunan akan dilakukan di daratan Sumatera dengan luas 3,9 juta hektare dan sisanya dibangun di Kalimantan. Deny mengungkapkan, jenis tanaman yang ditanami adalah tanaman penghasil kayu berserat panjang dan dengan pola penanaman bersifat polikultur (dalam satu areal ditanami berbagai macam tanaman). Pengelola areal tersebut bisa berupa perorangan ataupun badan hukum koperasi. "Lahan tetap dikuasai negara, tetapi yang diagunkan itu tanaman yang tumbuh diatasnya," tandasnya. Para pengelola pun nantinya akan diberikan SK Menteri Kehutanan untuk hal legalisasi. Menurut Deny, pembiayaannya diberikan dalam wujud insentif dari lembaga keuangan alternatif. Namun, lembaga dalam bentuk Badan Layanan Umum itu akan didirikan setelah revisi PP Nomor 34 Tahun 2006 mengenai Pemanfaatan Sumber Daya Hutan diselesaikan. "Agak tersendat juga, karena Revisi PP 34 akan selesai Januari mendatang," tambahnya. Daur tanaman HTR tersebut diproyeksikan selama 8 tahun dengan kemampuan lahan sebesar 1,875 hektare per tahun atau sekitar 15 hektare per Kepala Keluarga dalam 8 tahun. Hasil produksi yang bisa diraih selama masa daur tanam sebanyak 150 meter kubik. Sedangkan biaya tanam per hektarenya senilai Rp 7,5 juta dan perhitungan harga kayu sebesar Rp 200.000 per meter kubik. Karena itu, estimasi pendapatan yang bisa diperoleh dari HTR sebesar Rp 3,125 juta per bulan per KK atau Rp 37,5 juta per tahun. Saat ini, Departemen Kehutanan tengah mengadakan identifikasi lahan melalui survei ke beberapa areal hutan di Sumatera dan Kalimantan untuk menentukan lokasi pembangunan yang tepat. "Sebaiknya lokasi yang dipilih dekat dengan pemukiman rakyat,jadi mudah dijangkau," ucapnya. (Indra Manenda Rossi - tnr)

Berita terkait

Polemik Pemutihan Lahan Sawit Ilegal di Kawasan Hutan, Ini Penjelasan Menteri Airlangga

29 hari lalu

Polemik Pemutihan Lahan Sawit Ilegal di Kawasan Hutan, Ini Penjelasan Menteri Airlangga

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menjelaskan alasan pemerintah memutihkan lahan sawit ilegal di kawasan hutan.

Baca Selengkapnya

365 Perusahaan Ajukan Pemutihan Lahan Sawit Ilegal di Kawasan Hutan

30 hari lalu

365 Perusahaan Ajukan Pemutihan Lahan Sawit Ilegal di Kawasan Hutan

Ratusan perusahaan pemilik lahan sawit ilegal di kawasan hutan mengajukan pemutihan.

Baca Selengkapnya

Pemutihan Lahan Sawit Ilegal Dipercepat, Target Rampung 30 September 2024

30 hari lalu

Pemutihan Lahan Sawit Ilegal Dipercepat, Target Rampung 30 September 2024

Pemerintah mempercepat program pemutihan lahan sawit ilegal di kawasan hutan. Ditargetkan selesai 30 September 2024.

Baca Selengkapnya

Pengelolaan Hutan Didominasi Negara, Peneliti BRIN Usul Cegah Deforestasi melalui Kearifan Lokal

30 hari lalu

Pengelolaan Hutan Didominasi Negara, Peneliti BRIN Usul Cegah Deforestasi melalui Kearifan Lokal

Masyarakat yang tinggal di sekitar hutan seringkali tidak mendapatkan hak akses yang cukup untuk memanfaatkan sumber daya di dalamnya.

Baca Selengkapnya

Tingkat Deforestasi Tinggi, Kawasan Hutan IKN Baru 16 Persen dari Target 65 Persen

32 hari lalu

Tingkat Deforestasi Tinggi, Kawasan Hutan IKN Baru 16 Persen dari Target 65 Persen

Kondisi hutan di IKN yang sudah ditetapkan sebagai kawasan lindung masih jauh dari kondisi ideal.

Baca Selengkapnya

Hari Hutan Internasional: Laju Deforestasi Hutan Tiap Tahun Mengkhawatirkan

36 hari lalu

Hari Hutan Internasional: Laju Deforestasi Hutan Tiap Tahun Mengkhawatirkan

Hari Hutan Internasional diperingati setiap 21 Maret. Sejarahnya dimulai 2012 yang diprakarsai oleh PBB untuk membantu dan mendukung konservasi hutan

Baca Selengkapnya

Agar Dilirik Wisatawan, Taman Hutan Raya Bunder Gunungkidul Diusulkan Digarap Sistem Blok

37 hari lalu

Agar Dilirik Wisatawan, Taman Hutan Raya Bunder Gunungkidul Diusulkan Digarap Sistem Blok

Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menyiapkan pengelolaan Taman Hutan Raya Bunder di Kabupaten Gunungkidul dengan sistem blok.

Baca Selengkapnya

OIKN Klaim 65 Persen Kawasan IKN akan Menjadi Hutan Tropis

39 hari lalu

OIKN Klaim 65 Persen Kawasan IKN akan Menjadi Hutan Tropis

Kepala Badan Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) Bambang Susantono mengatakan 65 persen kawasan IKN akan bisa dijadikan hutan tropis kembali.

Baca Selengkapnya

Jangan Kabur, Ini 6 Tips Menyelamatkan Diri saat Bertemu Harimau

40 hari lalu

Jangan Kabur, Ini 6 Tips Menyelamatkan Diri saat Bertemu Harimau

Saat sedang pergi ke hutan atau gunung dan bertemu harimau, sebaiknya jangan panik. Berikut beberapa tips menyelamatkan diri saat bertemu harimau.

Baca Selengkapnya

Kebakaran Hutan Kerap Terjadi di Sumatera dan Kalimantan, Ini Cara Antisipasi Karhutla

55 hari lalu

Kebakaran Hutan Kerap Terjadi di Sumatera dan Kalimantan, Ini Cara Antisipasi Karhutla

Kebakaran hutan kerap terjadi di beberapa daerah di Pulau Sumatera dan Kalimantan. Bagaimana cara mengantisipasinya?

Baca Selengkapnya