Menteri Rini Minta Harga Rusun Tanjung Barat di Bawah Rp 200 Juta

Reporter

Rabu, 16 Agustus 2017 08:11 WIB

Menteri BUMN Rini Mariani Soemarno bersama Menteri PU dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dan Direktur Utama Perum Perumnas Bambang Triwibowo ( dua kiri), meresmikan peletakan batu pertama proyek rumah susun Transit Oriented Development, di Stasiun Tanjung Barat, Jakarta, 15 Agustus 2017. Pembangunan ini merupakan bagian program satu juta rumah. TEMPO/Imam Sukamto

TEMPO.CO, Jakarta -Menteri Badan Usaha Milik Negara Rini Soemarno meminta harga hunian Transit Orientasi Development (TOD) di Stasiun Tanjung Barat, Jakarta, tidak lebih dari Rp 200 juta untuk masyarakat berpenghasilan rendah. Rini meminta Perumahan Nasional menekan harga per meter untuk kalangan MBR.

Direktur Produksi Perumnas Kamal Kusumantoro mengatakan Menteri Rini meminta agar biaya per meter unit untuk kalangan MBR ditekan dari target awal Rp 9,2 juta per meter. "Bu Meteri minta turun lagi. Mungkin bisa Rp 9 juta per meter," kata Kamal seusai mengikuti acara ground breaking pembangunan Transit Oriented Development Tanjung Barat, Jakarta Selatan, Selasa, 15 Agustus 2017.

Ia mengatakan kalangan MBR mendapatkan porsi 25 persen atau 298 unit dari 1.232 unit yang akan dibangun di rumah susun TOD Stasiun Tanjung Barat. Anggaran yang dibuthkan untuk pembangunan rusun tersebut Rp 705 miliar.

Baca juga: 5 TOD Dibangun 2017, Menteri Rini: Ada Rusun Warga Tak Mampu

Jika unit tipe 22 meter diturunkan untuk kalangan MBR, harganya menjadi sekitar Rp 180-190 juta. "Pokoknya di bawah Rp 200 juta kalau untuk MBR," ucapnya. "Sedangkan yang sederhana milik per meternya Rp 15-16 juta."

Ia menambahkan pembangunan rusun TOD Tanjung Barat akan menghabiskan waktu dua tahun. Dalam waktu satu sampai dua bulan, pemerintah juga sedang mempersiapkan pembangunan rusun TOD Pondok Cina, Depok.

Adapun rusun TOD Pondok Cina harganya akan lebih murah karena tidak berada di kawasan Jakarta. Untuk kalangan MBR diperkirakan harga per meternya sekitar Rp 8,5-8,6 juta. Total ruangan yang dibangun 2.305 unit. "Porsi untuk MBR-nya bisa 30 persen," ujarnya.

Pembangunan rusun MBR tidak bisa seluruhnya diberikan kepada kalangan MBR, karena butuh perimbangan dana. "Melihat biaya pembangunan kami tidak ada keuntungan. Malah subsidi," ujarnya.

Rusun TOD Tanjung Barat mulai dipasarkan pada Sepember tahun ini. Rusun diperuntukkan untuk warga yang penghasilannya dibawah Rp 7 juta.


IMAM HAMDI

Berita terkait

Cara Cek Kelulusan Hingga Jadwal Seleksi Tes online Rekrutmen Bersama BUMN

3 hari lalu

Cara Cek Kelulusan Hingga Jadwal Seleksi Tes online Rekrutmen Bersama BUMN

Ini yang harus diperhatikan dan dipantau saat ikut rekrutmen bersama BUMN.

Baca Selengkapnya

Dewan Kehormatan Minta Ketum PWI Patuhi Sanksi Ihwal Dugaan Penyelewengan Hibah BUMN

4 hari lalu

Dewan Kehormatan Minta Ketum PWI Patuhi Sanksi Ihwal Dugaan Penyelewengan Hibah BUMN

DK PWI telah memutuskan memberikan sanksi dan tindakan organisatoris terhadap Ketua Umum PWI Hendry Ch Bangun dan tiga pengurus PWI lainnya.

Baca Selengkapnya

Klarifikasi Sekjen PWI Pusat atas Rilis Dewan Kehormatan PWI Pusat

20 hari lalu

Klarifikasi Sekjen PWI Pusat atas Rilis Dewan Kehormatan PWI Pusat

Siaran Pers sekaligus hak jawab atas Siaran Pers Dewan Kehormatan PWI, agar dimuat oleh media yang telah menyiarkan.

Baca Selengkapnya

Klarifikasi Sekjen PWI Jawab Dewan Kehormatan soal Penggelapan Hibah Kementerian BUMN

20 hari lalu

Klarifikasi Sekjen PWI Jawab Dewan Kehormatan soal Penggelapan Hibah Kementerian BUMN

Sekretaris Jenderal Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat Sayid Iskandarsyah membantah tudingan DK PWI terkait penggelapan dana Rp 2,9 miliar.

Baca Selengkapnya

Perkumpulan Wartawan Media Online akan Surati Kementerian BUMN soal Dugaan Korupsi Dana Hibah Rp 2,9 Miliar

22 hari lalu

Perkumpulan Wartawan Media Online akan Surati Kementerian BUMN soal Dugaan Korupsi Dana Hibah Rp 2,9 Miliar

Perkumpulan Wartawan Media Online Indonesia atau PWMOI akan kirim surat ke Kementerian BUMN ihwal dugaan korupsi dana hibah sebesar Rp 2,9 Miliar.

Baca Selengkapnya

Hibah Kementerian BUMN Diduga Diselewengkan Pengurus PWI

23 hari lalu

Hibah Kementerian BUMN Diduga Diselewengkan Pengurus PWI

Dana hibah buat PWI sejatinya untuk uji kompetensi wartawan.

Baca Selengkapnya

Marak Informasi Bohong soal Rekrutmen Bersama BUMN, Masyarakat Diminta Hanya Akses dari Situs Resmi

29 hari lalu

Marak Informasi Bohong soal Rekrutmen Bersama BUMN, Masyarakat Diminta Hanya Akses dari Situs Resmi

Kementerian BUMN mengimbau kepada peserta Rekrutmen Bersama BUMN 2024 untuk selalu mengakses informasi perihal pendaftaran ini di situs resmi FHCI.

Baca Selengkapnya

Pertamina dan Kementerian BUMN Tebar 1.000 Paket Sembako Murah

38 hari lalu

Pertamina dan Kementerian BUMN Tebar 1.000 Paket Sembako Murah

Pertamina memberikan kontribusi kepada masyarakat melalui Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan

Baca Selengkapnya

Erick Thohir Nonaktifkan Dirut Taspen Buntut Kasus Investasi Fiktif, Ini Profil Antonius Kosasih

50 hari lalu

Erick Thohir Nonaktifkan Dirut Taspen Buntut Kasus Investasi Fiktif, Ini Profil Antonius Kosasih

Menteri BUMN Erick Thohir nonaktifkan Direktur Utama Taspen Antonius Kosasih, buntut dugaan korupsi investasi fiktif di PT Taspen tahun anggaran 2019.

Baca Selengkapnya

Mudik Gratis, Kementerian BUMN Sediakan Transportasi bagi Penyandang Disabilitas

54 hari lalu

Mudik Gratis, Kementerian BUMN Sediakan Transportasi bagi Penyandang Disabilitas

Kementerian BUMN kembali gelar program mudik gratis bertema "Mudik Asyik Bersama BUMN 2024" jelang perayaan Ramadan 2024

Baca Selengkapnya