Investor Asing Proyek Gasifikasi Tunggu Jaminan Pasokan Batu Bara

Reporter

Senin, 14 Agustus 2017 16:54 WIB

Ilustrasi tambang batubara. ANTARA/Muhammad Adimaja

TEMPO.CO, Jakarta - Sejumlah investor asing yang berminat menggarap proyek pengolahan batu bara menjadi gas atau gasifikasi masih menunggu jaminan ketersediaan pasokan batu bara yang berkelanjutan.

“Mereka minta jaminan pasokan batu bara yang berkelanjutan dari perusahaan-perusahaan tambang batu bara. Dan yang penting, mereka ingin harga batu bara untuk gasifikasi bisa ditekan menjadi USD 20 per ton,” ujar Direktur Jenderal Industri Kimia Tekstil dan Aneka Kementerian Perindustrian Achmad Sigit Dwiwahjono, pekan lalu.


Pabrik gasifikasi dapat menekan harga batu bara dengan menempatkan lokasi fasilitas produksi di dekat mulut tambang. Dengan demikian, ongkos angkut batu bara ke pabrik gasifikasi dapat ditekan serendah mungkin.


Lokasi yang paling ideal untuk dijadikan sebagai pusat gasifikasi adalah Sumatra Selatan dan Kalimantan Timur, mengingat dua lokasi itu merupakan lokasi pertambangan batu bara terbesar di Indonesia. Terlebih, kedua lokasi itu juga sudah memiliki basis industri petrokimia.


Baca: Adaro Optimistis dengan Industri Batu Bara Tahun Ini


Pemerintah memang belum memperoleh investor yang berkomitmen menanamkan modal pada pengembangan gasifikasi batu bara. Sebelumnya, ada dua pabrikan asing yang menyatakan minat untuk menggarap gasifikasi di Indonesia, yakni perusahaan asal Jerman, Zemag Clean Energy Technology GmbH dan perusahaan asal Cina, Sedin Engineering Co. Ltd. “Mereka yang punya teknologi di bidang gasifikasi,” ujar Sigit.


Advertising
Advertising

Menurutnya, proyek gasifikasi berpeluang mendatangkan realisasi investasi yang tidak sedikit. “Minimal US$ 1,2 miliar, itu yang bisa didatangkan. Pada dasarnya pemerintah mengundang siapa saja yang mau serius berinvestasi pada bisnis gasifikasi batu bara.” Sigit menambahkan.


Sedin Engineering Co. Ltd. masih mencari mitra lokal untuk membangun pabrik gasifikasi batu bara di Indonesia. Perusahaan asal Cina itu berencana untuk membangun pabrik gasifikasi pada 2019.


BISNIS

Berita terkait

Koalisi Desak Perbankan Setop Investasi ke Energi Kotor dan Segera Beralih ke EBT

5 jam lalu

Koalisi Desak Perbankan Setop Investasi ke Energi Kotor dan Segera Beralih ke EBT

Koalisi organisasi masyarakat sipil mendesak agar kalangan perbankan berhenti memberikan dukungan pendanaan energi kotor seperti batu bara.

Baca Selengkapnya

Penanganan Polusi Udara, Peneliti BRIN Minta Indonesia Belajar dari Cina

1 hari lalu

Penanganan Polusi Udara, Peneliti BRIN Minta Indonesia Belajar dari Cina

Cina menjadi salah satu negara yang bisa mengurangi dampak polusi udaranya secara bertahap. Mengikis dampak era industrialisasi.

Baca Selengkapnya

Ahli Soroti Transisi Energi di Indonesia dan Australia

3 hari lalu

Ahli Soroti Transisi Energi di Indonesia dan Australia

Indonesia dan Australia menghadapi beberapa tantangan yang sama sebagai negara yang secara historis bergantung terhadap batu bara di sektor energi

Baca Selengkapnya

Warga Ungkap Rumah Tempat Brigadir RA Tewas dengan Luka Tembak Milik Pengusaha Batu Bara

8 hari lalu

Warga Ungkap Rumah Tempat Brigadir RA Tewas dengan Luka Tembak Milik Pengusaha Batu Bara

Brigadir RA ditemukan tewas dengan luka tembak di kepala di dalam mobil Alphard di sebuah rumah di Mampang.

Baca Selengkapnya

Kini Impor Bahan Baku Plastik Tidak Perlu Pertimbangan Teknis Kemenperin

10 hari lalu

Kini Impor Bahan Baku Plastik Tidak Perlu Pertimbangan Teknis Kemenperin

Kementerian Perindustrian atau Kemenperin menyatakan impor untuk komoditas bahan baku plastik kini tidak memerlukan pertimbangan teknis lagi.

Baca Selengkapnya

Eks Dirut PT Bukit Asam Tbk Milawarma Divonis Bebas oleh PN Palembang, Ini Jejak Kasusnya

32 hari lalu

Eks Dirut PT Bukit Asam Tbk Milawarma Divonis Bebas oleh PN Palembang, Ini Jejak Kasusnya

Eks Dirut PT Bukit Asam Tbk periode 2011-2016 Milawarman divonis bebas dalam kasus dugaan korupsi akuisisi saham milik PT Satria Bahana Sarana (SBS).

Baca Selengkapnya

Bahlil Akan Bagikan Ribuan Izin Tambang ke Ormas, Pusesda: Hanya Akan Berakhir pada Jual-Beli IUP

46 hari lalu

Bahlil Akan Bagikan Ribuan Izin Tambang ke Ormas, Pusesda: Hanya Akan Berakhir pada Jual-Beli IUP

Pusat Studi Ekonomi dan Sumber Daya Alam (Pusesda) menolak rencana Bahlil membagikan izin usaha pertambangan (IUP) ke organisasi kemasyarakatan.

Baca Selengkapnya

Menteri ESDM Sebut Bahlil Cabut 2.051 Izin Tambang

46 hari lalu

Menteri ESDM Sebut Bahlil Cabut 2.051 Izin Tambang

Menteri ESDM Arifin Tasrif menyebut Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia sudah mencabut 2.051 Izin Usaha Pertambangan (IUP) sejak 2022.

Baca Selengkapnya

Neraca Dagang Indonesia-Vietnam 2023 Surplus, Ditopang Ekspor Batu Bara

55 hari lalu

Neraca Dagang Indonesia-Vietnam 2023 Surplus, Ditopang Ekspor Batu Bara

Neraca dagang antara Indonesia dan Vietnam mencapai USD 12,84 Miliar sepanjang 2024 lalu.

Baca Selengkapnya

Intip Spesifikasi Samsung Galaxy A35 5G, Meluncur Pertengahan Maret 2024

56 hari lalu

Intip Spesifikasi Samsung Galaxy A35 5G, Meluncur Pertengahan Maret 2024

Spesifikasi Samsung Galaxy A35 5G mulai dipromosikan. Gawai ini termasuk kelas menengah, namun fiturnya lengkap dan mumpuni.

Baca Selengkapnya