NTT Siap Pasok Sapi Menjelang Idul Adha  

Reporter

Kamis, 3 Agustus 2017 06:46 WIB

Pekerja memberi makan sapi Asal Nusa Tenggara Timur yang baru saja tiba di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, 11 Desember 2015. Kedatangan sapi asal NTT tersebut merupakan yang pertama kali ke Jakarta. TEMPO/Subekti

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Pertanian memastikan pasokan sapi korban menjelang Hari Raya Idul Adha aman dengan pasokan sapi dari Nusa Tenggara Timur.

Direktur Pengolahan dan Pemasaran Hasil Peternakan Kementerian Pertanian Fini Murfiani mengatakan bakal menjaga jalur distribusi untuk memastikan pasokan sapi cukup melalui koordinasi dengan beberapa sentra produsen ternak.

“Dengan lancarnya transportasi sapi dari sentra produksi ke daerah, konsumsi pasokan hewan kurban dapat tersedia dengan cukup serta peternak dapat menikmati harga sapi yang lebih baik dan sekaligus tidak memberatkan konsumen," katanya dalam keterangan tertulis, Rabu, 2 Agustus 2018.

Baca: Idul Adha, Supartini Bersepeda 14 Km demi Daging Kurban

Fini mengatakan petugas informasi pasar daerah akan selalu menyajikan data harga harian sapi, ayam broiler, dan telur ayam di tingkat produsen. Menurut dia, meningkatnya harga jual sapi di tingkat produsen dan konsumen menjelang Hari Raya Idul Adha karena adanya peningkatan jumlah permintaan sapi untuk kurban. Ia memperkirakan harga kisaran rata-rata sapi menjelang Idul Adha mencapai Rp 60-65 ribu per kilogram dari harga rata-rata Rp 43-46 ribu per kilogram.

Kementerian, kata Fini, akan berkoordinasi dengan daerah sentra produsen ternak untuk memastikan pasokan sapi kurban. Berdasarkan informasi dari Kepala Dinas Peternakan Provinsi NTT, jumlah kuota pengeluaran ternak sapi NTT pada 2017 mencapai 66.300 ekor.

Simak: Jelang Idul Adha, Harga Sapi Kurban Naik Rp 2 Juta Per Ekor

Kepala Bidang Agribisnis Peternakan Dinas Peternakan Provinsi NTT Tay Renggi mengatakan menjelang Hari Raya Idul Adha 2017, NTT siap memasok sapi. “Sebagai gambaran, pada 31 Juli 2017, stok sapi yang siap dikirim 1.790 ekor,” ujarnya.

Menurut Tay Renggi, permintaan pengiriman sapi saat ini terutama untuk memenuhi kebutuhan Idul Adha. Dari stok sapi yang telah siap kirim tersebut, kata dia, per 1 Agustus 2017, telah dikirim 500 ekor sapi dari NTT menggunakan kapal kargo dengan tujuan Bekasi.

Sedangkan kapal ternak Camara Nusantara 1 direncanakan akan diberangkatkan dari Tenau pada 3 Agustus 2017 dengan memuat 500 ekor untuk dikirim ke Jakarta. Selain itu, 450 ekor diangkut dengan kapal kargo. “Sisanya 340 ekor akan diangkut dengan kapal kargo berikutnya,” ucapnya.

ARKHELAUS W.

Berita terkait

Sidang Syahrul Yasin Limpo, KPK Hadirkan 4 Saksi

17 jam lalu

Sidang Syahrul Yasin Limpo, KPK Hadirkan 4 Saksi

Tim Jaksa KPK menghadirkan empat saksi pada sidang lanjutan bekas Menteri Pertanian (Kementan) Syahrul Yasin Limpo (SYL)

Baca Selengkapnya

Novel Baswedan Sebut Jika Polda Metro Jaya Tahan Firli Bahuri Bisa jadi Pintu Masuk Kasus Lainnya

5 hari lalu

Novel Baswedan Sebut Jika Polda Metro Jaya Tahan Firli Bahuri Bisa jadi Pintu Masuk Kasus Lainnya

Novel Baswedan menjelaskan, jika Firli Bahuri ditahan, ini akan menjadi pintu masuk bagi siapa pun yang mengetahui kasus pemerasan lainnya.

Baca Selengkapnya

Kesaksian Permintaan Uang dari Syahrul Yasin Limpo Saat Jadi Mentan, untuk Perawatan Kecantikan Anak hingga Kado

6 hari lalu

Kesaksian Permintaan Uang dari Syahrul Yasin Limpo Saat Jadi Mentan, untuk Perawatan Kecantikan Anak hingga Kado

Sejumlah pejabat Kementerian Pertanian dihadirkan sebagai saksi di sidang lanjutan dugaan pemerasan dan gratifikasi oleh Syahrul Yasin Limpo.

Baca Selengkapnya

Dewas KPK Masih Proses Dugaan Pelanggaran Etika oleh Dua Pimpinan Komisi Antikorupsi

7 hari lalu

Dewas KPK Masih Proses Dugaan Pelanggaran Etika oleh Dua Pimpinan Komisi Antikorupsi

Dewan Pengawas Komisi Pemberantasan Korupsi masih memeriksa dugaan pelanggaran etika oleh dua pimpinan KPK.

Baca Selengkapnya

Kuasa Hukum Syahrul Yasin Limpo Jelaskan Poin Keberatan terhadap Kesaksian Eks Ajudan Panji Harjanto

7 hari lalu

Kuasa Hukum Syahrul Yasin Limpo Jelaskan Poin Keberatan terhadap Kesaksian Eks Ajudan Panji Harjanto

Kuasa hukum bekas Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo Djamaludin Koedoeboen, menuturkan poin keberatan terhadap kesaksian eks ajudan Panji Harjanto.

Baca Selengkapnya

Sidang Syahrul Yasin Limpo Ungkap Beberapa Rahasia, Termasuk Permintaan Firli Bahuri Rp 50 Miliar

7 hari lalu

Sidang Syahrul Yasin Limpo Ungkap Beberapa Rahasia, Termasuk Permintaan Firli Bahuri Rp 50 Miliar

Beberapa rahasia terungkap saat sidang Syahrul Yasin Limpo, termasuk adanya permintaan Rp 50 miliar dari Ketua KPK saat itu Firli Bahuri.

Baca Selengkapnya

Eks Ajudan Syahrul Yasin Limpo Ungkap Ada Permintaan Uang Rp 50 Miliar dari Firli Bahuri

11 hari lalu

Eks Ajudan Syahrul Yasin Limpo Ungkap Ada Permintaan Uang Rp 50 Miliar dari Firli Bahuri

Eks ajudan Syahrul Yasin Limpo mengetahui adanya permintaan uang sebesar Rp 50 miliar dari mantan Ketua KPK Firli Bahuri.

Baca Selengkapnya

Kapan Idul Fitri Pertama Kali Dilaksanakan? Begini Sejarahnya

17 hari lalu

Kapan Idul Fitri Pertama Kali Dilaksanakan? Begini Sejarahnya

Imam Ibnu Katsir menjabarkan bahwa perayaan Idul Fitri pertama kali terjadi di masa Rasulullah SAW. Begini sejarahnya.

Baca Selengkapnya

Usut TPPU Syahrul Yasin Limpo, KPK Panggil Kepala Biro Umum Setjen Kementan

28 hari lalu

Usut TPPU Syahrul Yasin Limpo, KPK Panggil Kepala Biro Umum Setjen Kementan

KPK memanggil Kabiro Umum Setjen Kementan sebagai saksi dalam penyidikan TPPU Syahrul Yasin Limpo.

Baca Selengkapnya

Tips Aman Konsumsi Makanan buat Penderita Diabetes saat Lebaran

30 hari lalu

Tips Aman Konsumsi Makanan buat Penderita Diabetes saat Lebaran

Ahli gizi dari RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo membagikan kiat konsumsi makanan yang aman bagi pengidap diabetes saat hari raya lebaran.

Baca Selengkapnya