Menteri Koordinator Perekonomian, Darmin Nasution usai rapat koordinasi membahas harga gas industri di Gedung Kemenko Perekonomian, 4 Oktober 2016. Tempo/Richard Andika
TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Koordinator Perekonomian Darmin Nasution memperkirakan inflasi hingga akhir 2017 akan menyentuh 4 persen. Namun, menurut Darmin, pemerintah terus berupaya inflasi hingga akhir tahun ini bisa berada di bawah 4 persen.
"Kita berusaha betul supaya sedikit di bawah itu. Tapi 4 persen rasanya iya," kata Darmin di Kementerian Keuangan, Jakarta, Selasa, 1 Agustus 2017.
Pada Juli 2017, Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat Indeks Harga Konsumen (IHK) mengalami inflasi 0,22 persen dibanding Mei 2017. Sementara itu, inflasi tahun kalender tercatat sebesar 2,6 persen dan inflasi tahunan 3,88 persen.
Darmin berujar, inflasi Juli yang hanya sebesar 0,22 persen tersebut cukup baik. "Dari rata-rata bulanannya masih masuklah, karena 0,22 persen dikali 12 itu belum sampai 3 persen. Dilihat dari rata-rata bulanan, itu oke," ujar mantan Gubernur Bank Indonesia itu.
Menurut Darmin, pemerintah ingin arah inflasi semakin rendah di sisa tahun ini. "Karena tiga sampai empat bulan pertama 2017 inflasi kita agak jelek. Tapi sebenarnya waktu itu karena kenaikan tarif STNK dibebankan sekaligus sama BPS. Padahal jatuh tempo STNK tiap orang tidak mungkin sama."
Menurut data BPS, infasi pada Juli 2017 didorong oleh kelompok makanan jadi, minuman, rokok, dan tembakau dengan inflasi sebesar 0,57 persen. Selain itu, kelompok pendidikan, rekreasi, dan olahraga yang mengalami inflasi sebesar 0,62 persen mendorong inflasi Juli 2017.
Sri Mulyani Catat Permintaan Domestik Dorong Pertumbuhan Ekonomi Triwulan II 2023
1 Agustus 2023
Sri Mulyani Catat Permintaan Domestik Dorong Pertumbuhan Ekonomi Triwulan II 2023
Perekonomian triwulan II 2023, kata Sri Mulyani diprakirakan masih tumbuh kuat, ditopang peningkatan konsumsi rumah tangga dan tren ekspansif aktivitas manufaktur.
IMF Minta RI Pertimbangkan Larangan Ekspor Nikel, Bahlil Ungkap Standar Ganda
30 Juni 2023
IMF Minta RI Pertimbangkan Larangan Ekspor Nikel, Bahlil Ungkap Standar Ganda
Bahlil Lahadalia, menanggapi rekomendasi Dana Moneter Internasional atau IMF yang meminta Indonesia mencabut larangan ekspor mineral mentah, termasuk nikel, secara bertahap.