Pengunjung memadati stan penjualan tiket kereta api dalam Kereta Api Travel Fair di Jakarta Convention Center, Jakarta, 29 Juli 2017. KAI Travel Fair menawarkan sebanyak 642 ribu tiket kereta eksekutif dengan diskon harga dari 20 persen-72 persen untuk sejumlah tujuan seperti Yogyakarta, Bandung dan Malang. ANTARA FOTO
TEMPO.CO, Jakarta - Pelaksanaan Kereta Api Travel Fair 2017 (KAI Travel Fair) yang berlangsung di Jakarta Convention Center menuai beragam kritik dari warga net. Sejumlah pengguna Twitter protes atas penyelenggaraan pameran yang dinilai bermasalah.
Leonard Siregar melalui akun Twitter @Martinus_Leo ikutan berkomentar dengan menyisipkan tagar #KAITravelFair. "Bisa banget @KAI121 cari duitnya, jika tiket promonya bisa dibeli lewat online ngapain bikin acara begini? Mpe ngantri parah," tulis akun @Martinus_Leo, Sabtu, 29 Juli 2017.
Senada dengan Leo, Idrus Chairiansyah dengan akun @RusSyah sangsi dengan pembelian tiket di pameran tersebut. "Lah iya bener #KAItravelfair yang di JCC lawak kali ya. Bisa beli tiket promo juga di app tanpa ada kode khusus, hahaha," kata dia.
Namun ada pula warga net yang bersyukur telah membeli tiket di pameran itu. Syamsu Bahari melalui akun @syamsubahari termasuk salah satu yang beruntung. "Terima kasih tiket untuk ibu & budhe saya KA. Eksekutif Jkt-Sby PP-nya bener discount 72 persen," kata dia.
Dalam unggahan para netizen, mereka juga menampilkan video antrean para pengunjung pameran. Mereka tampak memadati area pameran.
Pihak Kereta Api Indonesia melalui akun @KAI121 membantah tudingan para netizen yang menyebut pembelian tiket bisa dilakukan aplikasi lain. "Selamat siang. Pemesanan promo #KAItravelfair hanya bisa dilayani dgn datang langsung ke event di JCC Senayan. Trims."