Temui Jokowi, Bank Dunia: Ekonomi Indonesia Bikin Cemburu Dunia

Reporter

Editor

Budi Riza

Rabu, 26 Juli 2017 16:37 WIB

Presiden Bank Dunia Jim Yong Kim memberikan keterangan pers seusai bertemu Presiden Joko Widodo di Kantor Presiden, Rabu, 26 Juli 2017. Pertemuan dilakukan terkait meeting tahunan Bank Dunia-IMF yang akan dilakukan di Bali pada Oktober 2018. Tempo/Amirullah

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Bank Dunia, Jim Yong Kim, memuji pertumbuhan ekonomi Indonesia pada tahun lalu dalam pertemuan dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Pencapaian ini disebutnya membuat iri negara-negara lain di dunia.

"Indonesia memiliki tingkat pertumbuhan lebih dari 5 persen yang akan membuat iri mayoritas negara di dunia," kata Kim seusai melakukan pertemuan dengan Jokowi di Kantor Kepresidenan, Jakarta, Rabu, 26 Juli 2017. Pertumbuhan ekonomi pada 2016 tercatat 5,02 persen.


Baca: Bank Dunia Minta Indonesia Tak Istimewakan BUMN


Dalam pertemuan dengan Kim, Jokowi mengatakan dia menginginkan angka pertumbuhan yang lebih besar lagi. Jokowi mengatakan dia berencana menjadikan Indonesia menjadi negara berpenghasilan tinggi dalam masa yang tidak begitu jauh.
Jokowi memang memasang target pertumbuhan ekonomi yang lebih besar dibanding yang dicapai pada 2016. Untuk 2018, Jokowi meminta penyusunan kapasitas fiskal dan pagu indikatif Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Tahun Anggaran 2018 dilakukan dengan semangat optimisme, meski tetap harus realistis dan kredibel.


Baca:Bank Dunia Setujui Bantuan Pembiayaan untuk Infrastruktur


"Sejalan dengan perbaikan ekonomi dunia, kita juga sudah harus berani meningkatkan target pertumbuhan ekonomi pada 2018, menjadi kira-kira 5,4-6,1 persen," kata Jokowi saat sidang kabinet paripurna paripurna tentang Kapasitas Fiskal dan Pagu Indikatif RAPBN Tahun 2018 pada Maret lalu.


Advertising
Advertising

Kim mengatakan pertemuan Bank Dunia dengan Jokowi adalah untuk membicarakan soal peningkatan pembangunan, misalnya infrastruktur dan upaya peningkatan kapasitas sumber daya manusia. Ini diharapkan bisa berkontribusi terhadap pembangunan ekonomi.


Kunjungan Kim dan delegasi yang berjumlah tujuh orang ini dilakukan terkait persiapan pertemuan Bank Dunia-IMF di Bali pada 2018. Indonesia akan menjadi tuan rumah pertemuan tahunan IMF-Bank Dunia yang berlangsung di Nusa Dua, Bali, pada 8-14 Oktober 2018.


Kim mengatakan dia berterima kasih atas kesediaan Indonesia menjadi tuan rumah pertemuan ini. "Kami ingin membuat contoh bahwa Indonesia adalah salah satu tempat di dunia bagi investor untuk berinvestasi," kata Kim. Salah satu yang disepakati dalam pertemuan dengan Jokowi adalah Kim akan kembali lagi ke Indonesia pada Februari tahun depan. Ini dilakukan untuk mempersiapkan pertemuan para investor.


"Kami akan mengundang investor, institusi dari berbagai belahan dunia, untuk datang ke Indonesia untuk melihat peluang dan proses reformasi di Indonesia," kata Presiden Bank Dunia Jim Yong Kim.


AMIRULLAH SUHADA

Berita terkait

Suasana Jokowi, Budi Arie, hingga Bahlil Nobar Timnas U-23 vs Uzbekistan

4 jam lalu

Suasana Jokowi, Budi Arie, hingga Bahlil Nobar Timnas U-23 vs Uzbekistan

Jokowi tampak antusias melihat tayangan besar yang menempel di dinding ruang utama Istana Negara.

Baca Selengkapnya

Para Menteri Jokowi Ikut Nobar Timnas U-23 vs Uzbekistan di Istana

5 jam lalu

Para Menteri Jokowi Ikut Nobar Timnas U-23 vs Uzbekistan di Istana

Presiden Jokowi mengundang relawan dan Menteri untuk hadir ke Istana menyaksikan dan nonton bareng semifinal AFC U-23 Indonesia lawan Uzbekistan.

Baca Selengkapnya

Jokowi Bertemu CEO Microsoft Besok, Bahas Potensi Investasi Rp 14 Triliun

5 jam lalu

Jokowi Bertemu CEO Microsoft Besok, Bahas Potensi Investasi Rp 14 Triliun

Investasi Microsoft tersebut bakal tersebar dalam beragam bentuk termasuk salah satunya untuk pengembangan talenta digital.

Baca Selengkapnya

Perludem Prediksi Jokowi Bakal Cawe-cawe di Pilkada 2024

6 jam lalu

Perludem Prediksi Jokowi Bakal Cawe-cawe di Pilkada 2024

Perludem menilai politisasi bansos dan mobilisasi aparat akan tetap terjadi di Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Jokowi Kumpulkan Relawan di Istana, Nobar Timnas U-23 Indonesia lawan Uzbekistan

7 jam lalu

Jokowi Kumpulkan Relawan di Istana, Nobar Timnas U-23 Indonesia lawan Uzbekistan

Presiden Jokowi nonton laga Tim Nasional atau Timnas U23 Indonesia melawan Uzbekistan dalam semifinal piala Asia.

Baca Selengkapnya

Tanggapan Heru Budi hingga Ketua Kadin DKI Soal UU DKJ yang Resmi Diteken Jokowi

8 jam lalu

Tanggapan Heru Budi hingga Ketua Kadin DKI Soal UU DKJ yang Resmi Diteken Jokowi

Heru Budi Hartono meyakini pengesahan UU DKJ adalah yang terbaik untuk Jakarta.

Baca Selengkapnya

Prabowo Bertemu Calon PM Singapura, Diperkenalkan oleh Jokowi

8 jam lalu

Prabowo Bertemu Calon PM Singapura, Diperkenalkan oleh Jokowi

Jokowi mempertemukan Prabowo dengan calon PM Singapura yang akan dilantik Lawrence Wong.

Baca Selengkapnya

Pengadilan Bebaskan Berbicara di Berbagai Forum, Rocky Gerung Terima Kasih ke Hakim Sudah Pakai Akal Sehat

8 jam lalu

Pengadilan Bebaskan Berbicara di Berbagai Forum, Rocky Gerung Terima Kasih ke Hakim Sudah Pakai Akal Sehat

PN Jakarta Selatan menolak gugatan advokat David Tobing yang meminta hakim menghukum Rocky Gerung untuk tidak berbicara di berbagai forum.

Baca Selengkapnya

Safari Politik Prabowo Usai KPU Menetapkan sebagai Presiden Terpilih

9 jam lalu

Safari Politik Prabowo Usai KPU Menetapkan sebagai Presiden Terpilih

Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto melakukan safari politik setelah ditetapkan KPU sebagai presiden terpilih Pilpres 2024. Ke mana saja?

Baca Selengkapnya

Jokowi Percaya Prabowo akan Perkuat Kerja Sama Indonesia-Singapura

9 jam lalu

Jokowi Percaya Prabowo akan Perkuat Kerja Sama Indonesia-Singapura

Presiden Jokowi menyoroti pergantian posisi Perdana Menteri Singapura, dari Lee Hsien Loong ke Lawrence Wong.

Baca Selengkapnya