Jokowi Sebut Subsidi Perumahan Dorong Kepemilikan Rumah MBR  

Reporter

Jumat, 14 Juli 2017 00:51 WIB

Presiden Jokowi melihat-lihat pakaian disalah satu toko di Mall Panakukang Makassar, Sulawesi Selatan, 12 Juli 2017. Jokowi menyambangi mal ini setelah menghadiri perayaan Ke-70 Tahun Hari Koperasi Nasional (Harkopnas) di Lapangan Karebosi. TEMPO/Iqbal Lubis

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo meninjau proyek penyediaan rumah tapak (landed house) murah untuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) di Perumahan Pesona Bukit Batuah di Batu Ampar, Balikpapan Timur, Kalimantan Timur, Kamis, 13 Juli 2017. Dalam kesempatan itu, Jokowi mengatakan program subsidi perumahan sukses mendorong kepemilikan rumah bagi MBR.

"Untuk masyarakat, saya kira subsidi yang kita berikan sangat membantu," ujarnya dalam keterangan pers, Kamis.

Bantuan pemerintah untuk subsidi perumahan hadir mulai fasilitas likuiditas pembiayaan perumahan, subsidi bantuan uang muka, subsidi selisih bunga, dan bantuan prasarana dan sarana umum. Dalam kesempatan tersebut, Jokowi juga melihat langsung penandatangan akad kredit 200 calon penghuni perumahan tersebut.

Kredit pemilikan rumah (KPR) subsidi bagi MBR memiliki keuntungan, yakni bebas pajak pertambahan nilai, uang muka 1 persen, suku bunga tetap 5 persen, dan dapat dicicil hingga 20 tahun. Angsuran per bulan Perumahan Pesona Bukit Batuah untuk kredit selama 20 tahun sebesar Rp 780 ribu. Meskipun demikian, ada juga masyarakat yang mengambil KPR kurang dari 10 tahun sehingga cicilan per bulannya sekitar Rp 1,3 juta. Semakin pendek jangka waktu KPR, semakin tinggi cicilannya.

Jokowi mengatakan program ini sangat diminati masyarakat. "Yang pesan tadi saya tanya sudah 2.000, artinya tinggal bangun, karena yang antre sudah banyak. Namun memang baru 500 unit yang diselesaikan dan akan terus ditambah hingga nanti semuanya lebih-kurang 4.000 unit," ujarnya.

Adapun tipe rumah yang ditawarkan bertipe 36/87 dengan harga per unit rata-rata Rp 128 juta dan tipe 36/ 100 sekitar Rp 135 juta. Menurut Jokowi, perumahan tersebut merupakan rumah tumbuh sehingga ke depan bisa dikembangkan dan ditingkatkan kualitasnya.

Rata-rata pendapatan calon pembeli adalah masyarakat dengan penghasilan di bawah Rp 4 juta per bulan.

Dalam kesempatan itu, Jokowi didampingi Ibu Negara Iriana Joko Widodo beserta Menteri Badan Usaha Milik Negara Rini Soemarno, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, dan Gubernur Kalimantan Timur Awang Faroek Ishak. Hadir pula Direktur Jenderal Penyediaan Perumahan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Syarif Burhanuddin dan Ketua REI Soelaeman Soemawinata.

EGI ADYATAMA

Berita terkait

Akhir Politik Jokowi di PDIP

3 jam lalu

Akhir Politik Jokowi di PDIP

Kiprah politik Joko Widodo atau Jokowi di PDI Perjuangan sudah tamat. Mantan Wali Kota Solo itu butuh dukungan partai politik baru.

Baca Selengkapnya

Menteri AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis untuk Masyarakat Sulawesi Tenggara

8 jam lalu

Menteri AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis untuk Masyarakat Sulawesi Tenggara

Menteri ATR/Kepala BPN Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY menyerahkan 300 sertifikat tanah secara simbolis untuk masyarakat Sulawesi Tenggara.

Baca Selengkapnya

Kaesang Ungkap Pesan Jokowi untuk PSI Hadapi Pilkada 2024

10 jam lalu

Kaesang Ungkap Pesan Jokowi untuk PSI Hadapi Pilkada 2024

Kaesang mengingatkan kader PSi untuk ikut berpartisipasi dalam Pilkada 2024 pada wilayah dengan potensi jumlah kursi terbanyak.

Baca Selengkapnya

1 Juta Warga Indonesia Berobat ke Luar Negeri, Kemenkes: Layanan Kesehatan Belum Merata

11 jam lalu

1 Juta Warga Indonesia Berobat ke Luar Negeri, Kemenkes: Layanan Kesehatan Belum Merata

Jokowi sebelumnya kembali menyinggung banyaknya masyarakat Indonesia yang berobat ke luar negeri dalam rapat kerja Kemenkes.

Baca Selengkapnya

Jokowi Tunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional, Ini Daftar Anggotanya

22 jam lalu

Jokowi Tunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional, Ini Daftar Anggotanya

Luhut Binsar Pandjaitan ditunjuk sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional.

Baca Selengkapnya

Terkini: Lahan Padi Cina 1 Juta Hektar di Kalimantan Menuai Polemik, Cara Daftar Subsidi LPG 3 Kilogram

23 jam lalu

Terkini: Lahan Padi Cina 1 Juta Hektar di Kalimantan Menuai Polemik, Cara Daftar Subsidi LPG 3 Kilogram

Rencana pembukaan lahan 1 juta hektar untuk padi Cina di Kalimantan menuai pro dan kontra. Cara mendaftar menjadi penerima subsidi LPG 3 kilogram.

Baca Selengkapnya

Jokowi Minta Menlu Persiapkan Negosiasi Ketahanan Pangan dengan Vietnam

1 hari lalu

Jokowi Minta Menlu Persiapkan Negosiasi Ketahanan Pangan dengan Vietnam

Presiden Jokowi menerima laporan hasil lawatan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi ke Vietnam beberapa hari lalu.

Baca Selengkapnya

Usai Tak Lagi Dianggap Kader PDIP, Gibran Bilang Belum Bergabung Kemana-Mana

1 hari lalu

Usai Tak Lagi Dianggap Kader PDIP, Gibran Bilang Belum Bergabung Kemana-Mana

"Kami berteman dengan semua, semua partai kami anggap rumah ya," ujar Gibran.

Baca Selengkapnya

Jokowi hingga Ma'ruf Amin Dukung Rencana Prabowo-Gibran Rangkul Semua Kalangan

1 hari lalu

Jokowi hingga Ma'ruf Amin Dukung Rencana Prabowo-Gibran Rangkul Semua Kalangan

Jokowi memastikan pemerintah mendukung proses peralihan pemerintahan ke Prabowo-Gibran dapat berjalan baik dan lancar.

Baca Selengkapnya

Menlu Retno Setuju Upaya Bersama Berantas Judi Online: Ini Kejahatan Transnasional

1 hari lalu

Menlu Retno Setuju Upaya Bersama Berantas Judi Online: Ini Kejahatan Transnasional

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menilai penting penanganan judi online dapat diselesaikan secara bekerja sama.

Baca Selengkapnya