Lebaran, Kemenhub Imbau Pemudik Waspadai Perlintasan Kereta  

Reporter

Kamis, 15 Juni 2017 09:25 WIB

Pengendara sepeda motor melawan arus dan menerobos palang pintu di perlintasan kereta api Kiaracondong, Bandung, 13 Januari 2017. Lalu lintas kereta api sore hari di perlintasan ini cukup padat hingga kerap mengundang tindakan nekat pengendara. TEMPO/Prima Mulia

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan Prasetyo Boeditjahjono meminta pemudik yang menggunakan jalan raya waspada saat melintasi perlintasan kereta api. "Khususnya pada saat mudik Lebaran, di saat frekuensi kereta api paling tinggi," kata Prasetyo dalam siaran tertulisnya, Rabu, 14 Juni 2017.

Baca: Dijaga 24 Jam, 47 Titik Jalur Kereta Ini Rawan Longsor

Prasetyo mengatakan pemudik akan menemukan banyak perlintasan kereta api di sepanjang jalur lintas utara dan selatan Jawa. Frekuensi kereta api juga tinggi saat musim mudik Lebaran.

Sehingga Prasetyo meminta pengguna jalan mematuhi rambu dan marka jalan. "Jangan lupa, kondisi pengemudi harus prima dan cek kondisi kendaraan sebelum berkendara," ujarnya.

Untuk meningkatkan keselamatan selama masa angkutan Lebaran 2017, Prasetyo sudah memerintahkan pemasangan spanduk imbauan di perlintasan kereta api di Pulau Jawa dan Sumatera. "Hal ini agar pengendara memperlambat kendaraan dan berhenti pada perlintasan sebidang sebelum melintas," katanya.

Menurut dia, Kementerian Perhubungan saat ini sedang melakukan kajian teknis tentang pembenahan perlintasan sebidang. Rencananya, pihaknya akan menutup perlintasan sebidang, selain membangun flyover atau underpass.

Pada dasarnya, kata dia, penutupan perlintasan sebidang serta pembangunan underpass atau flyover merupakan fokus kerja kementerian guna mewujudkan keselamatan transportasi. Prasetyo berharap, peristiwa kecelakaan antara mobil dan kereta api di perlintasan kereta api tidak kembali terjadi.

Kecelakaan di perlintasan kereta api yang dimaksud adalah antara mobil boks dengan KA Walahar Ekspres relasi Tanjung Priok-Purwakarta, Selasa, 13 Juni 2017, pukul 17.03 WIB. Peristiwa tersebut terjadi di Jalan Kembang Pacar, Kramat, Senen, Jakarta Pusat.

Baca: Lebaran, KAI Jual 6.000 Tiket Kereta Tambahan

Mobil boks yang mengangkut dua penumpang itu diketahui menerobos pintu perlintasan kereta. Petugas penjaga pintu perlintasan sempat berlari menuju kedatangan kereta untuk memperingatkan masinis. Namun tabrakan itu tak dapat dihindari. Mobil pun terseret kemudian terbakar dan menyebabkan dua penumpang meninggal.

FRISKI RIANA

Berita terkait

Bandara Adi Soemarmo Solo Turun Status dari Bandara Internasional Jadi Bandara Domestik, Ini Profilnya

12 menit lalu

Bandara Adi Soemarmo Solo Turun Status dari Bandara Internasional Jadi Bandara Domestik, Ini Profilnya

Kemenhub tetapkan Bandara Adi Soemarmo turun status dari bandara internasional menjadi bandara domestik. Ini kekhawatiran Sandiaga Uno,

Baca Selengkapnya

Kemenhub Putuskan Hanya 17 Bandara Internasional dan 17 Bandara Domestik di Indonesia, Apa Beda Keduanya?

1 jam lalu

Kemenhub Putuskan Hanya 17 Bandara Internasional dan 17 Bandara Domestik di Indonesia, Apa Beda Keduanya?

Kemenhub tetapkan 17 bandara internasional dan 17 bandara domestik di Indonesia. Kenapa?

Baca Selengkapnya

Ini 17 Bandara Internasional dan 17 Bandar Udara yang Turun Status

3 hari lalu

Ini 17 Bandara Internasional dan 17 Bandar Udara yang Turun Status

Kementerian Perhubungan memutuskan hanya ada 17 bandar udara yang berstatus bandara internasional dari semula 34 buah.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Tetapkan 17 Bandara Internasional, Berikut Daftarnya

5 hari lalu

Kemenhub Tetapkan 17 Bandara Internasional, Berikut Daftarnya

Kemenhub akan terus mengevaluasi penataan bandara secara umum, termasuk bandara internasional.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Imbau Masyarakat Tinggalkan Travel Gelap, Ini 5 Dampak Buruk Menggunakannya

11 hari lalu

Kemenhub Imbau Masyarakat Tinggalkan Travel Gelap, Ini 5 Dampak Buruk Menggunakannya

Hindari risiko fatal dengan travel gelap. Ketahui dampak buruknya, termasuk kecelakaan, asuransi, dan tarif tak jelas.

Baca Selengkapnya

Dirjen Hubud Apresiasi Kinerja Karyawan AirNav

15 hari lalu

Dirjen Hubud Apresiasi Kinerja Karyawan AirNav

Perum Lembaga Penyelenggara Pelayanan Navigasi Penerbangan Indonesia (LPPNPI) atau AirNav Indonesia, menerima kunjungan kerja Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan, Maria Kristi Endah Murni.

Baca Selengkapnya

Arus Balik: Jumlah Penumpang Kereta hingga Angka Kecelakaan Turun

15 hari lalu

Arus Balik: Jumlah Penumpang Kereta hingga Angka Kecelakaan Turun

Setelah Lebaran 2024, gelombang arus balik memulai perjalanan banyak orang kembali ke perantauan

Baca Selengkapnya

Kemenhub Berangkatkan Peserta Arus Balik Gratis dengan 160 Bus

16 hari lalu

Kemenhub Berangkatkan Peserta Arus Balik Gratis dengan 160 Bus

Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memberangkatkan peserta arus balik gratis Lebaran 2024 dengan 160 bus.

Baca Selengkapnya

Terminal Tirtonadi Solo Mulai Kirim Sepeda Motor Peserta Mudik Gratis Lebaran 2024 Kembali ke Perantauan

18 hari lalu

Terminal Tirtonadi Solo Mulai Kirim Sepeda Motor Peserta Mudik Gratis Lebaran 2024 Kembali ke Perantauan

Loading pengiriman sepeda motor, masuk ke truk, dan diberangkatkan sekitar pukul 14.00 menuju ke Terminal Pulo Gadung.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Siapkan 3 Armada Kapal Rute Panjang-Ciwandan untuk Arus Balik Lebaran

18 hari lalu

Kemenhub Siapkan 3 Armada Kapal Rute Panjang-Ciwandan untuk Arus Balik Lebaran

Kapal tersebut diperuntukkan bagi kendaraan sepeda motor dan mobil kecil. Sedangkan selama arus balik, truk 3 sumbu untuk sementara tak diperbolehkan.

Baca Selengkapnya