Suasana antrean kendaraan memasuki Gerbang Tol Cikarang Utama, Jawa Barat, 13 Juli 2015. Diprediksi, H-3 akan menjadi pucak arus mudik dengan sekitar 100 ribu kendaraan melintas di Gerbang Tol ini. TEMPO/Dhemas Reviyanto
TEMPO.CO, Tangerang - PT Jasa Marga (Persero) Tbk memprediksi puncak arus mudik Lebaran 2017 akan terjadi pada Jumat, 23 Juni 2017 (H-2) dan arus balik akan terjadi sepekan kemudian, Jumat, 30 Juni 2017 (H+4).
Direktur Operasi II Jasa Marga Subakti Syukur mengatakan pada musim Lebaran tahun lalu, total volume lalu lintas arus mudik yang melintas sekitar 1,49 juta kendaraan. Diperkirakan tahun ini meningkat mencapai 1,57 juta kendaraan. “Ada kenaikan sebesar 5,32 persen,” katanya, Rabu, 14 Juni 2017.
Peningkatan akan terjadi melalui gerbang Jalan Tol Cikarang Utama, Cibubur Utama, dan Cikupa. Subakti mengatakan Jasa Marga memperkirakan volume lalu lintas yang akan keluar dari Jakarta akan meningkat signifikan di gerbang Jalan Tol Cikarang Utama (entrance) arah Cikampek.
“Pada Lebaran tahun ini, volume lalu lintas saat puncak arus mudik di gerbang Jalan Tol Cikarang Utama diprediksi mencapai 120.680 pada 23 Juni 2017 (H-2),” kata Subakti.
Dengan telah difungsikannya jalan tol Semarang-Batang dengan akses keluar di Gringsing, gerbang jalan tol Manyaran juga mengalami peningkatan yang cukup signifikan.
Pada Lebaran tahun lalu, saat puncak arus mudik, di gerbang jalan tol Manyaran volumen kendaraan mencapai 33.850 per hari. Tahun ini diprediksi akan mencapai 41.591 kendaraan atau melonjak 22,8 persen.
Subakti menambahkan, Jasa Marga berupaya terus meningkatkan pelayanan yang maksimal kepada pengguna jalan, khususnya untuk para pemudik saat arus mudik dan balik Lebaran.