Jasa Marga Raup Rp 1 Triliun dari Bank Syariah Mandiri

Reporter

Senin, 12 Juni 2017 23:04 WIB

Jasa Marga

TEMPO.CO, Jakarta - PT Jasa Marga (Persero) Tbk mengumumkan perolehan fasilitas pembiayaan dari Bank Syariah Mandiri (BSM) sebesar Rp 1 triliun untuk percepatan pembebasan lahan di ruas jalan tol baru.

AVP Corporate Communication PT Jasa Marga Tbk Dwimawan Heru saat dihubungi di Jakarta, Senin, 12 Juni 2017, menyebutkan kredit itu berjangka waktu 12 bulan sejak ditandatangi perjanjian akad.

"Hari ini, 12 Juni 2017, perjanjiannya ditandatangani di Jakarta oleh Direktur Keuangan PT Jasa Marga (Persero) Tbk Donny Arsal dan Direktur Wholesale Banking Bank Syariah Mandiri Kusman Yandi," kata Heru.

Donny menyampaikan bahwa kebutuhan pendanaan infrastruktur jalan tol dalam jangka waktu tiga tahun ke depan cukup besar.

"Kami membuka kesempatan kerja sama pembiayaan dengan perbankan dan sekarang kami mencoba peluang baru melalui kerja sama dengan pembiayaan syariah," kata Donny.

Hingga pertengahan 2017, Jasa Marga memiliki jalan tol yang beroperasi sepanjang 600 kilometer atau 61 persen dari panjang jalan tol yang dioperasikan di Indonesia. "Total konsesi jalan tol yang dimiliki sepanjang 1.260 kilometer," kata Heru.

Group Head Corporate Secretary PT Bank Syariah Mandiri Dharmawan P. Hadad secara terpisah mengakui kerja sama pembiayaan itu menggunakan akad bagi hasil atau Line Facility-Musyarakah (bagi hasil/syirkah) dengan tenor satu tahun dengan pencairan dapat dilakukan secara bertahap atau sekaligus.

"Tujuan penggunaan dana adalah untuk modal kerja pengembangan ruas jalan tol baru Jasa Marga," katanya.

Direktur Wholesale Banking BSM Kusman Yandi menyampaikan ini kali pertama BSM bekerja sama dengan Jasa Marga dan ini sejalan dengan strategi BSM menjadikan sektor infrastruktur sebagai salah satu fokus pengembangan bisnis ke depan mengingat potensi pertumbuhan sektor ini sangat besar.

Hal itu juga sebagai wujud partisipasi BSM sebagai bagian dari Bank Mandiri Group untuk mendukung percepatan pembangunan infrastruktur yang menjadi salah satu program prioritas Pemerintah RI.

"Kami sudah masuk untuk membiayai pembangunan jalan raya dan tol, pelabuhan, industri perkeretaapian dan pembangkit (power plant) yang dapat digunakan untuk masyarakat luas," katanya.

Kusman Yandi mengungkapkan selama tahun ini, total persetujuan pembiayaan ke sektor infrastruktur mencapai Rp 3,70 triliun yang pencairannya akan dilakukan bertahap sesuai progres proyek.

"Outstanding pembiayaan kami ke sektor ini per posisi April 2017 sebesar Rp 3,25 triliun atau enam persen dari total pembiayaan per April 2017 BSM yang mencapai sebesar Rp 54,69 triliun," katanya.


ANTARA

Berita terkait

Bank Mandiri Sudah Salurkan Kredit Infrastruktur Rp 301,77 Triliun

15 Februari 2024

Bank Mandiri Sudah Salurkan Kredit Infrastruktur Rp 301,77 Triliun

Hasil riset tim Bank Mandiri memproyeksikan terjadi peningkatan belanja infrastruktur pada APBN 2024.

Baca Selengkapnya

Survei Bank Indonesia: Penyaluran Kredit Baru Triwulan III 2023 95,4 Persen

20 Oktober 2023

Survei Bank Indonesia: Penyaluran Kredit Baru Triwulan III 2023 95,4 Persen

Survei Bank Indonesia menunjukkan penyaluran kredit baru pada triwulan III 2023 terindikasi meningkat. Hal ini tecermin dari Saldo Bersih Tertimbang (SBT) penyaluran kredit baru sebesar 95,4 persen, lebih tinggi jika dibandingkan triwulan sebelumnya sebesar 94 persen.

Baca Selengkapnya

Bank Syariah Indonesia Buka Lowongan Kerja Program ODP, Ini Syaratnya

13 Juni 2021

Bank Syariah Indonesia Buka Lowongan Kerja Program ODP, Ini Syaratnya

Bank Syariah Indonesia membuka lowongan kerja melalui Officer Development Program atau ODP. Ketahui apa saja syaratnya.

Baca Selengkapnya

Bank Syariah Mandiri Targetkan Pembiayaan Rumah Tumbuh 20 Persen

30 Januari 2020

Bank Syariah Mandiri Targetkan Pembiayaan Rumah Tumbuh 20 Persen

PT Bank Syariah Mandiri (BSM) menargetkan pembiayaan hunian pada 2020 tumbuh 20 persen secara tahunan (year-on-year).

Baca Selengkapnya

Ma'ruf Amin Lepas Jabatan Dewan Pengawas di Tiga Bank Syariah

15 Oktober 2019

Ma'ruf Amin Lepas Jabatan Dewan Pengawas di Tiga Bank Syariah

Ma'ruf Amin melepaskan jabatannya sebagai dewan pengawas syariah di tiga bank syariah.

Baca Selengkapnya

Perbankan Tetap Andalkan Kredit Infrastruktur

31 Januari 2019

Perbankan Tetap Andalkan Kredit Infrastruktur

Perbankan tetap membuka ruang untuk penyaluran kredit infrastruktur tahun ini.

Baca Selengkapnya

Mandiri Utama Finance Siap Pasarkan Produk Berbasis Syariah

18 Juli 2018

Mandiri Utama Finance Siap Pasarkan Produk Berbasis Syariah

Unit usaha syariah Mandiri Utama Finance siap dioperasionalkan.

Baca Selengkapnya

PT Bank Syariah Mandiri Ganti Dua Komisaris Independen

3 April 2018

PT Bank Syariah Mandiri Ganti Dua Komisaris Independen

Berdasarkan keputusan RUPS tahunan, Bank Syariah Mandiri menunjuk dua komisaris independen baru.

Baca Selengkapnya

Tanpa Modal, Ratu Prabu Biayai LRT dari Pinjaman Bank Cina

10 Januari 2018

Tanpa Modal, Ratu Prabu Biayai LRT dari Pinjaman Bank Cina

Ratu Prabu Energi berencana menggarap proyek LRT senilai Rp 30 triliun.

Baca Selengkapnya

Bank Jaga Risiko Penyaluran Kredit Infrastruktur dengan Cara Ini

6 November 2017

Bank Jaga Risiko Penyaluran Kredit Infrastruktur dengan Cara Ini

Kalangan perbankan berusaha menjaga risiko penyaluran kredit infrastruktur dengan sejumlah upaya.

Baca Selengkapnya