BI Batasi Penukaran Uang Maksimal Rp 3,7 Juta untuk Hindari Calo  

Reporter

Editor

Setiawan

Rabu, 7 Juni 2017 15:26 WIB

Mobil-mobil ATM dari 14 bank melayani penukaran uang rupiah pecahan kecil di Lapangan IRTI Monumen Nasional, Jakarta Pusat, Rabu, 7 Juni 2017. Tempo/Angelina Anjar Sawitri

TEMPO.CO, Jakarta - Bank Indonesia memiliki strategi agar layanan penukaran uang rupiah pecahan kecil tidak dimanfaatkan para calo. Salah satu caranya memberikan batas maksimal penukaran uang rupiah pecahan kecil untuk satu orang Rp 3,7 juta.

Baca: Simak Ini Tempat Penukaran Uang di Luar Jakarta

"Ini memang masalah klasik. Tapi kami batasi, satu orang hanya bisa menukarkan satu kali sebesar Rp 3,7 juta," kata Deputi Gubernur BI Sugeng setelah meninjau layanan penukaran uang rupiah pecahan kecil di Lapangan IRTI Monumen Nasional, Jakarta Pusat, Rabu, 7 Juni 2017.

Selain itu, menurut Sugeng, seseorang yang ingin menukarkan uangnya harus menunjukkan KTP atau identitas lain sehingga datanya terekam di sistem. "Ini sudah ter-link dengan bank, sehingga kalau dia mau menukar di tempat lain, sudah tidak bisa," ujarnya.

Tak hanya itu, BI pun memperbanyak titik layanan penukaran agar masyarakat tidak menukarkan uangnya kepada calo. Menurut Sugeng, BI bekerja sama dengan bank untuk membuka layanan penukaran uang rupiah pecahan kecil di kantor-kantor cabangnya.

Sugeng menambahkan, BI juga memiliki kantor perwakilan BI yang tersebar di 45 wilayah dan Kantor Kas Titipan BI di 77 wilayah. "Kalau orang bisa mencari tempat penukaran lebih gampang, kami harap praktek-praktek tidak benar seperti calo bisa berkurang."

Sugeng mengatakan dengan adanya layanan penukaran ini, uang-uang palsu yang tersebar di masyarakat dapat terlacak. Melalui alat pendeteksi yang disediakan bank, uang-uang yang sudah tak layak edar pun dapat tersortir. "Kegiatan ini bagus sekali," katanya.

Baca: BI Layani Penukaran Uang Pecahan Kecil Gratis di Monas

Direktur Eksekutif Departemen Pengelolaan Uang BI Suhaedi mengimbau masyarakat tidak menukarkan uangnya kepada calo yang biasanya berada di pinggir-pinggir jalan. "Masyarakat diimbau menukarkan uang di BI dan perbankan supaya terhindar dari uang palsu," katanya.

ANGELINA ANJAR SAWITRI

Berita terkait

Meski BI Rate Naik, PNM Tak Berencana Naikkan Suku Bunga Kredit

17 jam lalu

Meski BI Rate Naik, PNM Tak Berencana Naikkan Suku Bunga Kredit

PNM menegaskan tidak akan menaikkan suku bunga dasar kredit meskipun BI telah menaikkan BI Rate menjadi 6,25 persen.

Baca Selengkapnya

BRI Klaim Kantongi Izin Penggunaan Alipay

22 jam lalu

BRI Klaim Kantongi Izin Penggunaan Alipay

Bank Rakyat Indonesia atau BRI mengklaim telah mendapatkan izin untuk memproses transaksi pengguna Alipay.

Baca Selengkapnya

Suku Bunga Acuan Naik Jadi 6,25 Persen, BCA Belum akan Ikuti

1 hari lalu

Suku Bunga Acuan Naik Jadi 6,25 Persen, BCA Belum akan Ikuti

BCA belum akan menaikkan suku bunga, pasca BI menaikkan suku bunga acuan ke angka 6,25 persen.

Baca Selengkapnya

Kenaikan BI Rate Berpotensi Tekan Penyaluran Kredit

1 hari lalu

Kenaikan BI Rate Berpotensi Tekan Penyaluran Kredit

Kenaikan suku bunga acuan Bank Indonesia (BI Rate) menjadi 6,25 persen bisa berdampak pada penyaluran kredit.

Baca Selengkapnya

BI Perluas Cakupan Sektor Prioritas KLM untuk Dukung Pertumbuhan Kredit

2 hari lalu

BI Perluas Cakupan Sektor Prioritas KLM untuk Dukung Pertumbuhan Kredit

BI mempersiapkan perluasan cakupan sektor prioritas Kebijakan Insentif Likuiditas Makroprudensial (KLM).

Baca Selengkapnya

BI Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Naik 4,7-5,5 Persen Tahun Ini

2 hari lalu

BI Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Naik 4,7-5,5 Persen Tahun Ini

BI sedang mempersiapkan instrumen insentif agar mendorong pertumbuhan ekonomi.

Baca Selengkapnya

BI Catat Rp 2,47 T Modal Asing Tinggalkan RI Pekan Ini

3 hari lalu

BI Catat Rp 2,47 T Modal Asing Tinggalkan RI Pekan Ini

BI mencatat aliran modal asing yang keluar pada pekan keempat April 2024 sebesar Rp 2,47 triliun.

Baca Selengkapnya

Ekonom Ideas Ingatkan 3 Tantangan RAPBN 2025

4 hari lalu

Ekonom Ideas Ingatkan 3 Tantangan RAPBN 2025

Direktur Institute for Demographic and Poverty Studies (Ideas) Yusuf Wibisono menyebut RAPBN 2025 akan sejumlah tantangan berat.

Baca Selengkapnya

Zulhas Tak Khawatir Rupiah Melemah, BI Mampu Hadapi

5 hari lalu

Zulhas Tak Khawatir Rupiah Melemah, BI Mampu Hadapi

Zulhas percaya BI sebagai otoritas yang memiliki kewenangan akan mengatur kebijakan nilai tukar rupiah dengan baik di tengah gejolak geopolitik.

Baca Selengkapnya

Sehari Usai BI Rate Naik, Dolar AS Menguat dan Rupiah Lesu ke Level Rp 16.187

5 hari lalu

Sehari Usai BI Rate Naik, Dolar AS Menguat dan Rupiah Lesu ke Level Rp 16.187

Nilai tukar rupiah ditutup melemah 32 poin ke level Rp 16.187 per dolar AS dalam perdagangan hari ini.

Baca Selengkapnya