BI Uji Coba Kartu Tol Elektronik di Jawa untuk Pemudik Lebaran

Reporter

Editor

Saroh mutaya

Jumat, 2 Juni 2017 20:45 WIB

Papan tarif tol terlihat saat kendaraan pemudik memasuki gerbang tol Cikopo-Palimanan (Cipali), Jawa Barat, 10 Juli 2015. TEMPO/Subekti

TEMPO.CO, Jakarta - Bank Indonesia memastikan akan menguji coba pembayaran non-tunai menggunakan uang elektronik di seluruh ruas jalan tol di Pulau Jawa bagi pemudik Lebaran atau Idul Fitri pada Juni 2017.

Direktur Departemen Pengawasan dan Kebijakan Sistem Pembayaran BI Pungky Wibowo mengatakan saat ini uji coba pembayaran non-tunai telah diterapkan di ruas tol Cipali kluster I, kluster II, dan Waru-Surabaya. "Harapan kita, semua kartu elektronik bisa dipakai di seluruh tol dan sudah diintegrasikan," ujarnya di Jakarta, Jumat, 2 Juni 2017.

Menurut Pungky, saat uji coba nanti seluruh produk uang elektronik dari berbagai bank dapat digunakan di mesin pembaca, termasuk uang elektronik dari bank yang selama ini belum merambah sistem pembayaran di jalan tol (e-toll), seperti Bank Nobu dan PT Bank DKI Jakarta.


Baca: BPS: Penumpang Pesawat Mencapai 7,1 Juta Orang pada April


Saat ini bank yang sudah merambah bisnis uang elektronik di jalan tol (e-toll) adalah Bank Mandiri, Bank Negara Indonesia (BNI), Bank Rakyat Indonesia (BRI), Bank Tabungan Negara (BTN) dan Bank Central Asia (BCA) sebagai wujud pelaksanaan pintu masuk pembayaran nasional (National Payment Gateway/NPG) secara non-tunai.

"Kita harapkan seperti itu ya. Kan ini adalah awal dari National Payment Gateway (NPG), bank harus ikut mendorong," ujar dia.

Untuk memudahkan uji coba tersebut, BI telah meminta bank untuk memperbanyak gerai penjualan uang elektronik di berbagai fasilitas umum, termasuk sarana untuk pengisian saldo (top up).

Pungky memastikan untuk pengisian saldo, bank belum diperkenankan mengenakan komisi (fee) kepada nasabah sebelum diterbitkan Peraturan Bank Indonesia (PBI) mengenai pengisian saldo uang elektronik. "Uang elektronik dapat diperoleh di bank terdekat, gerai di tempat istirahat di tol, gardu tol," ujarnya.

Untuk layanan isi saldo, dikemukakannya, dapat diperoleh di mesin anjungan tunai mandiri (ATM) bank, pos komando (posko) mudik, toko waralaba dan juga di gerbang tol.

Uji integrasi uang elektronik itu merupakan tahap awal dari penerapan menyeluruh di 35 ruas jalan tol di Indonesia pada Oktober 2017, ujarnya.

Saat arus mudik 2017 pengguna pembayaran non-tunai diperkirakan dapat meningkat menjadi 50 persen dari total pembayaran dibanding tahun lalu, yang senilai 23 persen, demikian Pungky Wibowo.

ANTARA

Berita terkait

Kenaikan BI Rate Berpotensi Tekan Penyaluran Kredit

1 jam lalu

Kenaikan BI Rate Berpotensi Tekan Penyaluran Kredit

Kenaikan suku bunga acuan Bank Indonesia (BI Rate) menjadi 6,25 persen bisa berdampak pada penyaluran kredit.

Baca Selengkapnya

BI Perluas Cakupan Sektor Prioritas KLM untuk Dukung Pertumbuhan Kredit

3 jam lalu

BI Perluas Cakupan Sektor Prioritas KLM untuk Dukung Pertumbuhan Kredit

BI mempersiapkan perluasan cakupan sektor prioritas Kebijakan Insentif Likuiditas Makroprudensial (KLM).

Baca Selengkapnya

BI Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Naik 4,7-5,5 Persen Tahun Ini

16 jam lalu

BI Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Naik 4,7-5,5 Persen Tahun Ini

BI sedang mempersiapkan instrumen insentif agar mendorong pertumbuhan ekonomi.

Baca Selengkapnya

BI Catat Rp 2,47 T Modal Asing Tinggalkan RI Pekan Ini

1 hari lalu

BI Catat Rp 2,47 T Modal Asing Tinggalkan RI Pekan Ini

BI mencatat aliran modal asing yang keluar pada pekan keempat April 2024 sebesar Rp 2,47 triliun.

Baca Selengkapnya

Ekonom Ideas Ingatkan 3 Tantangan RAPBN 2025

3 hari lalu

Ekonom Ideas Ingatkan 3 Tantangan RAPBN 2025

Direktur Institute for Demographic and Poverty Studies (Ideas) Yusuf Wibisono menyebut RAPBN 2025 akan sejumlah tantangan berat.

Baca Selengkapnya

Zulhas Tak Khawatir Rupiah Melemah, BI Mampu Hadapi

3 hari lalu

Zulhas Tak Khawatir Rupiah Melemah, BI Mampu Hadapi

Zulhas percaya BI sebagai otoritas yang memiliki kewenangan akan mengatur kebijakan nilai tukar rupiah dengan baik di tengah gejolak geopolitik.

Baca Selengkapnya

Sehari Usai BI Rate Naik, Dolar AS Menguat dan Rupiah Lesu ke Level Rp 16.187

3 hari lalu

Sehari Usai BI Rate Naik, Dolar AS Menguat dan Rupiah Lesu ke Level Rp 16.187

Nilai tukar rupiah ditutup melemah 32 poin ke level Rp 16.187 per dolar AS dalam perdagangan hari ini.

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Kenaikan BI Rate hanya Jangka Pendek, Faktor Eksternal Lebih Dominan

3 hari lalu

Pengamat Sebut Kenaikan BI Rate hanya Jangka Pendek, Faktor Eksternal Lebih Dominan

BI menaikkan BI Rate menjadi 6,25 persen berdasarkan hasil rapat dewan Gubernur BI yang diumumkan pada Rabu, 24 April 2024.

Baca Selengkapnya

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

3 hari lalu

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis sore, ditutup turun mengikuti pelemahan mayoritas bursa saham kawasan Asia.

Baca Selengkapnya

Uang Beredar di Indonesia Mencapai Rp 8.888,4 Triliun per Maret 2024

3 hari lalu

Uang Beredar di Indonesia Mencapai Rp 8.888,4 Triliun per Maret 2024

BI mengungkapkan uang beredar dalam arti luas pada Maret 2024 tumbuh 7,2 persen yoy hingga mencapai Rp 8.888,4 triliun.

Baca Selengkapnya