Kalla dan Pence Jajaki Kerja Sama Bilateral

Reporter

Editor

Budi Riza

Kamis, 20 April 2017 15:47 WIB

Wakil Presiden Jusuf Kalla (kanan) menyambut Wakil Presiden Amerika Serikat (AS) Michael R. Pence di Istana Wakil Presiden, Jakarta, Kamis (20/4/2017).ANTARA FOTO

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Presiden Jusuf Kalla mengatakan Amerika Serikat memilih meningkatkan kerja sama bilateral dibandingkan dengan multilateral saat ini.

Dia menyampaikan ini seusai bertemu dengan Wakil Presiden Amerika Serikat Michael Richard Pence di Istana Wakil Presiden, Jakarta, Kamis, 20 April 2017. "Bagi Amerika ialah bagaimana meningkatkan hubungan perdagangan dan investasi di negara-negara lain," kata Kalla.

Karena Indonesia tidak bergabung dalam Trans Pasific Partnership (kerja sama multilateral), kerja sama bilateral menjadi pilihan utama. Usai pertemuan itu, Kalla mengatakan, Indonesia-Amerika akan membahas lebih detail lagi skema kerja sama yang pas.

Baca: President Jokowi Meets VP Mike Pence at the Presidential Palace

Meski demikian, secara garis besar pertemuan antara Kalla dengan Pence membahas soal kerja sama di bidang energi, teknologi informasi, transportasi, dan pertanian. Selain itu, sektor politik dan keamanan juga dibahas kedua belah pihak.

Dalam pertemuan yang berlangsung selama 30 menit itu, Wapres Kalla menjelaskan ihwal sejumlah negara yang mengalami surplus perdagangan dengan Amerika termasuk Indonesia. Menurut Kalla, Indonesia tidak masuk dalam daftar executive order. "Selisihnya hanya beberapa miliar," ucap Kalla.

Baca: US Vice President Arrives in Jakarta Wednesday Night

Sebelumnya, Presiden Amerika Serikat Donald Trump menilai ada kecurangan yang dilakukan sejumlah negara dalam transaksi perdagangan ekspor impor dengan AS. Trump menuding sejumlah negara menjadi penyebab defisit neraca perdagangan Amerika seperti Cina, Jepang, dan Jerman.

Dalam pertemuan Kalla-Pence ikut hadir Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution, Menko Maritim Luhut Panjaitan, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, serta Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita.

ADITYA BUDIMAN

Berita terkait

Korea Utara Kirim Utusan ke Iran, Apa yang Dibahas?

5 hari lalu

Korea Utara Kirim Utusan ke Iran, Apa yang Dibahas?

Korea Utara mengirim delegasi ke Iran utnuk pertama kalinya sejak 2019. Selain ekonomi, keduanya diperkirakan akan menjalin kerja sama militer.

Baca Selengkapnya

Jokowi ke KTT ASEAN-Australia, Akan Dorong Kerja Sama Ekonomi, Transisi Energi dan Transformasi Digital

56 hari lalu

Jokowi ke KTT ASEAN-Australia, Akan Dorong Kerja Sama Ekonomi, Transisi Energi dan Transformasi Digital

Presiden Joko Widodo atau Jokowi pada pagi hari ini, Senin, 4 Maret 2024, bertolak ke Melbourne, Australia.

Baca Selengkapnya

Jokowi Terima Kunjungan Menteri Luar Negeri Malaysia

6 Februari 2024

Jokowi Terima Kunjungan Menteri Luar Negeri Malaysia

Tiga isu dibahas dalam pertemuan Jokowi dan Menteri Luar Negeri Malaysia baru.

Baca Selengkapnya

Jokowi Minta Presiden Tanzania Buka Negosiasi LNG dan Investasi Pupuk

25 Januari 2024

Jokowi Minta Presiden Tanzania Buka Negosiasi LNG dan Investasi Pupuk

Jokowi menyoroti lagi langkah Pertamina terkait akuisisi Wentworth Resources oleh Maurel & Prom (M&P) tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sambut Presiden Tanzania di Istana Bogor, Bincang Santai hingga Tanam Pohon

25 Januari 2024

Jokowi Sambut Presiden Tanzania di Istana Bogor, Bincang Santai hingga Tanam Pohon

Jokowi dan Samia Suluhu Hassan berjalan ke halaman depan Istana. Kedua pemimpin negara itu menyaksikan upacara penyambutan kunjungan kenegaraan.

Baca Selengkapnya

Jokowi Terima Lawatan Presiden Tanzania di Istana Bogor

25 Januari 2024

Jokowi Terima Lawatan Presiden Tanzania di Istana Bogor

Ini merupakan kunjungan balasan atas anjangsana Jokowi ke Tanzania tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Retno Marsudi: Indonesia Masih Mengkaji Keuntungan Gabung BRICS

5 Januari 2024

Retno Marsudi: Indonesia Masih Mengkaji Keuntungan Gabung BRICS

Retno Marsudi mengkonfirmasi bahwa Indonesia masih mengkaji apa saja manfaat yang diperoleh jika bergabung dengan BRICS

Baca Selengkapnya

Menlu Retno Sambut 10 Dubes Asing Baru, Fokus Peningkatan Kerja Sama Ekonomi

8 Desember 2023

Menlu Retno Sambut 10 Dubes Asing Baru, Fokus Peningkatan Kerja Sama Ekonomi

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi (Menlu Retno) menyambut sepuluh duta besar asing yang baru bertugas di Indonesia.

Baca Selengkapnya

ASEAN Ingin Tingkatkan Kerja Sama Ekonomi di Tiga Sektor

5 September 2023

ASEAN Ingin Tingkatkan Kerja Sama Ekonomi di Tiga Sektor

Dalam forum KTT ASEAN 2023, Menteri Perdagangan Malaysia mengatakan ada tiga kerja sama di sektor ekonomi yang ingin ditingkatkan.

Baca Selengkapnya

Jokowi Ingin Genjot Investasi di Tanzania Lewat Pertamina: Termasuk Blok Gas Mnazi Bay

23 Agustus 2023

Jokowi Ingin Genjot Investasi di Tanzania Lewat Pertamina: Termasuk Blok Gas Mnazi Bay

Presiden Joko Widodo alias Jokowi mengungkapkan keinginannya meningkatkan kerja sama energi di Tanzania melalui PT Pertamina (Persero).

Baca Selengkapnya