Strategi Dirut Baru Dongkrak Laba Garuda Indonesia

Reporter

Kamis, 13 April 2017 09:10 WIB

Pahala Mansyuri dari Bank Mandiri dan Geger Maulana dari BNI dalam seminar nasional "Tantangan Implementasi PSAK 50 & 55 (R.2006) di Perbankan Indonesia, di Hotel Shangri-La, Jakarta, Rabu (21/10). TEMPO/Adri Irianto

TEMPO.CO, Jakarta -Direktur Utama PT Garuda Indonesia Pahala N Mansury memaparkan sejumlah strategi untuk memastikan keuntungan perusahaan, salah satunya dengan meninjau operasional dan keuangan perusahaan dalam jangka waktu satu tahun.

Pahala resmi menjabat sebagai Garuda Indonesia usai ditunjuk Menteri BUMN Rini Soemarno pada Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS), Rabu, 12 April 2017. "Dari sisi biaya-biaya yang kita bisa review ulang dan hal lain dalam jangka satu tahun, perlu review dari sisi operasional, fleet dan rute," kata Pahala saat mendatangi Kantor Pusat Garuda Indonesia di Cengkareng, Rabu malam.

Baca: Jadi Dirut Garuda yang Baru, Ini Riwayat Pahala Mansury

Pahala ingin memastikan presentase dari seluruh rute penerbangan Garuda Indonesia harus menguntungkan dan meningkat. Itulah yang menjadi salah satu fokus Dirut Garuda Indonesia yang baru tersebut menggantikan pejabat sebelumnya, Arif Wibowo.

Menurut dia, perlu ada program berjangka, baik 3-6 bulan, satu tahun dan 3-5 tahun untuk memastikan kondisi operasional dan keuangan perusahaan semakin kuat dan menguntungkan.

Selain efisiensi biaya, ia juga akan mengoptimalisasi armada kapal yang ada dan rute-rute penerbangan bersama tim baru yang di antaranya terdapat enam direksi baru yang diangkat saat RUPS.

Baca: Garuda Indonesia Masuk 10 Besar Maskapai Penerbangan Terbaik

"Pendapatan per penumpang industri ini mengalami penurunan signifikan karena persaingan tentuya. Bagaimana bisa mengoptimalkan pendapatan melalui strategi pricing, distribusi termasuk meningkatkan profitabilitas dari rute yang ada," ungkapnya.

Pahala yang sebelumnya menjabat Direktur Keuangan Bank Mandiri tersebut memaparkan strategi lainnya untuk meningkatkan pangsa pasar Garuda, baik di tingkat domestik maupun internasional.

Ia mengaku akan mengintegrasikan Garuda Indonesia dengan anak perusahaan, Citilink, salah satunya dengan penggabungan poin "mileage" jarak tempuh guna menarik minat penumpang.

"Saat ini sudah ada inisiatif misalnya mileage dan loyalty program yang dimiliki saat ini sudah mulai tersambung dan akan lihat bagaimana integrasi tersebut kita tingkatkan lagi," kata Pahala.

ANTARA

Berita terkait

Profil Wiko Migantoro yang Diangkat Erick Thohir jadi Wakil Dirut Pertamina

1 Februari 2024

Profil Wiko Migantoro yang Diangkat Erick Thohir jadi Wakil Dirut Pertamina

Wiko Migantoro resmi diangkat sebagai salah satu direksi baru PT Pertamina (Persero) pada Rabu, 31 Januari 2024. Seperti apa profilnya?

Baca Selengkapnya

Erick Thohir Rombak Susunan Direksi dan Komisaris PGN, Arief Setiawan Handoko Ditunjuk jadi Dirut

31 Mei 2023

Erick Thohir Rombak Susunan Direksi dan Komisaris PGN, Arief Setiawan Handoko Ditunjuk jadi Dirut

Erick Thohir menunjuk Arief Setiawan Handoko sebagai direktur utama PT Perusahaan Gas Negara Tbk. atau PGN, menggantikan M Haryo Yunianto.

Baca Selengkapnya

Komisaris dan Direksi BSI Dirombak Usai Serangan Siber, Ini Deretan Perintah Erick Thohir

22 Mei 2023

Komisaris dan Direksi BSI Dirombak Usai Serangan Siber, Ini Deretan Perintah Erick Thohir

Erick Thohir merombak jajaran direksi dan komisaris BSI usai serangan siber yang membuat bank pelat merah itu tersebut terganggu pada pekan lalu.

Baca Selengkapnya

Garuda Terima Suntikan Pemerintah Rp 7,5 Triliun, Duit Dipakai untuk Restorasi Pesawat

20 Desember 2022

Garuda Terima Suntikan Pemerintah Rp 7,5 Triliun, Duit Dipakai untuk Restorasi Pesawat

Pada April lalu, bos Garuda menekankan PMN tidak akan digunakan untuk membayar utang-utang perseroan.

Baca Selengkapnya

Garuda Terima PMN Rp 7,5 Triliun, Restrukturisasi Ditargetkan Selesai Akhir Tahun

20 Desember 2022

Garuda Terima PMN Rp 7,5 Triliun, Restrukturisasi Ditargetkan Selesai Akhir Tahun

Pemerintah mengucurkan PMN Rp 7,5 triliun kepada Garuda setelah perusahaan maskpai itu lolos penundaan kewajiban pembayawan utang (PKPU).

Baca Selengkapnya

Bos Garuda Ingin PMN Rp 7,5 Triliun Segera Cair Agar Bisa Tambah Pesawat dan Karyawan

6 Desember 2022

Bos Garuda Ingin PMN Rp 7,5 Triliun Segera Cair Agar Bisa Tambah Pesawat dan Karyawan

Pemerintah akan mengucurkan PMN kepada Garuda senilai Rp 7,5 triliun pada tahun ini.

Baca Selengkapnya

Jelang KTT G20, Garuda Optimalkan Kelancaran Operasional Penerbangan di Bali

11 November 2022

Jelang KTT G20, Garuda Optimalkan Kelancaran Operasional Penerbangan di Bali

Masyarakat diimbau secara berkala melakukan pengecekan jadwal penerbangan, khususnya pada periode gelaran KTT G20.

Baca Selengkapnya

Garuda Yakin Bakal Kantongi Tambahan Modal Rp 14,4 Triliun dari Rights Issue

20 Oktober 2022

Garuda Yakin Bakal Kantongi Tambahan Modal Rp 14,4 Triliun dari Rights Issue

Dalam aksi korporasi itu, Garuda akan melaksanakan rights issue sebanyak dua kali.

Baca Selengkapnya

Garuda Geber Pendapatan dari Bisnis Kargo Usai Jumlah Penumpang Tergerus

20 Oktober 2022

Garuda Geber Pendapatan dari Bisnis Kargo Usai Jumlah Penumpang Tergerus

Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra mengakui perseroan sempat lesu darah lantaran pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya

Bos Garuda Blak-blakan Kondisi Terakhir Keuangan Perusahaan Setelah Lolos PKPU

20 Oktober 2022

Bos Garuda Blak-blakan Kondisi Terakhir Keuangan Perusahaan Setelah Lolos PKPU

Mulai September 2021, menurut Irfan, sebenarnya Garuda Indonesia sudah mampu memperkecil gap antara pendapatan dan biaya yang dikeluarkan.

Baca Selengkapnya