Pekerja menyelesaikan kondominium The Masterpiece di kawasan Rasuna Epicentrum, Jakarta, Kamis (8/3). TEMPO/Eko Siswono Toyudho
TEMPO.CO, Jakarta - Head of Research Jones Lang Lasalle James Taylor mengatakan pasar properti kondominium rendah dari sisi penjualan di kuartal I 2017. Namun ia menyebutkan bisa dikategorikan sehat yaitu rata-rata sekitar sisi penjualan ini masih dikatakan sehat, yaitu rata-rata ekitar 67 persen tahun ini.
"Penjualan tetap sehat, meski sudah jatuh dari level di atas 80 persen pada pertengahan 2015," kata Taylor saat ditemui di Bursa Efek Indonesia, Jakarta Selatan, Rabu, 5 April 2017. Taylor merasa yakin penjualan kondominium tahun ini akan bertumbuh positif didukung oleh perbaikan makro ekonomi serta dukungan pemerintah.
Taylor menuturkan permintaan pasar kondominium sangat kuat khususnya yang harganya terjangkau. Pasar kondominium akan berkembang di tahun ini. Peningkatan penjualan akan terlihat di akhir tahun ini
Head of Markets Jones Lang Lasalle Angela Wibawa mengatakan lokasi condominium masih menjadi alasan konsumen membelinya. Meski kini mulai banyak pihak mempertimbangkan membeli properti ke arah Jakarta Timur, akses ke lokasi masih menjadi acuan. "Aksesibilitas itu pentinglah," ucapnya.
