BPN: Pembebasan Lahan Kereta Cepat Tergantung KCIC

Reporter

Rabu, 5 April 2017 19:26 WIB

Proyek konstruksi kereta cepat Indonesia Cina di Bandung. PRIMA MULIA

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional (BPN) Jawa Barat Sri Mudjitono mengatakan, pembebasan lahan untuk proyek kereta cepat Jakarta-Bandung bergantung PT KCIC. “Cepat dan lambatnya pembebasan lahan itu tergantung pada yang memerlukan tanah,” kata dia di Bandung, Rabu, 5 April 2017.

Sri mengatakan, BPN tinggal menunggu dokumen Penetapan Lokasi (Penlok) proyek itu untuk memulai proses pembebasan lahannya. “Pembebasan lahan itu memang harus ada Penloknya. Ini yang harus segera di urus oleh PT KCIC,” kata dia.

Baca: KCIC dan HSRCC Resmi Garap Kereta Cepat


Menurut Sri, KCIC yang mengetahui persis bidang tanah yang dibutuhkan, termasuk pendataan kepemilikannya. “Mungkin identifikasi lahan sudah dilakukan mereka,” kata dia.

Sri mengatakan, dalam waktu dekat sudah mengundang PT KCIC untuk membahas rencana pembebasan lahan untuk proyek kereta cepat Jakarta-Bandung. “BPN siap membantu,” kata dia.


Baca: Cina Talangi Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung


Dia mengaku, sudah menyiapkan tim untuk membantu percepatan pembebasan lahan bagi proyek kereta cepat itu. “Kepala kantor wilayah itu ketua pengadaan tanah, karena proyek ini ada di kabupaten/kota, bisa didelegasikan pada mereka,” kata Sri.

Sri mengatakan, persoalan pengadaan lahan bagi proyek pemerintah yang ditemukannya selama ini mulai dari pematokan lahan, hingga masalah pendanaan. “Jadi pengadaan tanah itu cepat dan lambatnya bergantung perencanannya matang atau tidak. Kalau matang biasanya tidak ada persoalan,” kata dia.

Menurut Sri, saat ini BPN di wilayahnya tengah menangani pembebasan lahan proyek pemerintah yang tersebar di 18 kabupaten/kota di Jawa Barat. Mulai dari proyek jalan tol hingga pembangunan waduk. Dia berharap, pendanaan lahan lewat sekma Lembaga Manajemen Aset Negara (LMAN) bisa mempercepat proses pembebasan lahan.

Sekretaris Daerah Jawa Barat Iwa Karniwa mengatakan, belum menerima dokumen permintaan Penetapan Lokasi proyek kereta cepat itu. “Belum sampai ke meja saya. Tapi ini akan saya monitor terus,” kata dia.

Iwa mengatakan, pemerintah provinsi akan membantu percepatan proses pengadaan lahan untuk proyek kereta cepat tersebut. “Prinsipnya, apa yang menjadi masalah di lapangan akan dipantau sekaligus akan menyelesaikannya apabila ada hambatan di lapangan,” kata dia.

Menurut Iwa, permasalahan tata ruang masih yang masih terganjal di sejumlah daerah untuk proyek kereta api cepat itu bisa diselesaikan bersamaan dengan pengerjaan mega proyek itu. Musababnya, proyek kereta cepat itu sudah tercantum dalam dokumen RTRW Jawa Barat. “Sudah ada di tata ruang proivnsi, jadi bisa dikerjakan paralel. Tinggal dibutuhkan percepatan revisi tata ruang di kabupaten/kota yang dilintasi proyek itu agar perizinannya bisa segera diselesaikan,” kata dia.

AHMAD FIKRI

Advertising
Advertising

Berita terkait

Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara

5 hari lalu

Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas melantik Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama atau Pejabat Eselon I dan II Kementerian Perdagangan.

Baca Selengkapnya

Menteri AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis untuk Masyarakat Sulawesi Tenggara

5 hari lalu

Menteri AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis untuk Masyarakat Sulawesi Tenggara

Menteri ATR/Kepala BPN Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY menyerahkan 300 sertifikat tanah secara simbolis untuk masyarakat Sulawesi Tenggara.

Baca Selengkapnya

Nirina Zubir Lawan Mafia Tanah, Terima Banyak Curhatan Warga yang Senasib

6 hari lalu

Nirina Zubir Lawan Mafia Tanah, Terima Banyak Curhatan Warga yang Senasib

RIbuan pesan masuk ke media sosial Nirina Zubir. Mayoritas berisi dukungan dan curhatan pengikutnya yang sama-sama menjadi korban mafia tanah

Baca Selengkapnya

Nirina Zubir Heran eks ART Gugat BPN Meski Sudah Divonis Bersalah Kasus Mafia Tanah: Waw, Berani Ya

7 hari lalu

Nirina Zubir Heran eks ART Gugat BPN Meski Sudah Divonis Bersalah Kasus Mafia Tanah: Waw, Berani Ya

PN Jakarta Barat telah memvonis eks ART Nirina Zubir 13 tahun penjara dalam perkara mafia tanah

Baca Selengkapnya

Terkini: Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, TKN Prabowo-Gibran Sebut Susunan Menteri Tunggu Jokowi dan Partai

7 hari lalu

Terkini: Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, TKN Prabowo-Gibran Sebut Susunan Menteri Tunggu Jokowi dan Partai

Anggota Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Sigit Sosiantomo mengatakan penetapan tarif tiket pesawat harus memperhatikan daya beli masyarakat.

Baca Selengkapnya

Blak-blakan Nirina Zubir Bongkar Geng Mafia Tanah yang Libatkan Bekas ART

7 hari lalu

Blak-blakan Nirina Zubir Bongkar Geng Mafia Tanah yang Libatkan Bekas ART

Wawancara eksklusif Tempo dengan Nirina Zubir seputar kasus dugaan mafia tanah yang melibatkan bekas ART ibunya

Baca Selengkapnya

Rapat Perdana di DPR, AHY Diberondong Pertanyaan soal Mafia Tanah

38 hari lalu

Rapat Perdana di DPR, AHY Diberondong Pertanyaan soal Mafia Tanah

Dalam rapat kerja perdananya dengan Komisi II DPR, AHY diberondong sejumlah pertanyaan soal mafia tanah.

Baca Selengkapnya

Cerita AHY Dua Minggu jadi Menteri ATR, Diberondong Aduan via Ponsel dan Medsos soal Mafia Tanah hingga..

56 hari lalu

Cerita AHY Dua Minggu jadi Menteri ATR, Diberondong Aduan via Ponsel dan Medsos soal Mafia Tanah hingga..

AHY mendapat pengaduan masyarakat soal mafia tanah ketika baru dua minggu menjabat Menteri ATR/BPN.

Baca Selengkapnya

Diberi Mandat Menteri ATR, AHY Blak-blakan soal 3 PR dari Jokowi

56 hari lalu

Diberi Mandat Menteri ATR, AHY Blak-blakan soal 3 PR dari Jokowi

AHY mengatakan ada tiga hal yang ditugaskan Presiden Jokowi kepada dirinya sebagai Menteri ATR sekaligus Kepala BPN.

Baca Selengkapnya

AHY Janji Berantas Mafia Tanah: Kalau Ada Masyarakat Kecil Dizalimi, Kita Bela Habis, Kita Harus Tegas

29 Februari 2024

AHY Janji Berantas Mafia Tanah: Kalau Ada Masyarakat Kecil Dizalimi, Kita Bela Habis, Kita Harus Tegas

Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan (ATR/BPR) Agus Harimurti Yudhoyono alias AHY menyatakan komitmennya untuk terus memberantas mafia tanah.

Baca Selengkapnya