Terangkat Sentimen OPEC, IHSG Menguat di Awal Perdagangan

Reporter

Editor

Saroh mutaya

Jumat, 31 Maret 2017 12:13 WIB

Seorang pialang tengah memantau pergerakan saham pada layar monitor di Mandiri Sekuritas, Jakarta, 8 April 2016. Hari ini Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tidak mampu kembali ke zona hijau dan ditutup melemah. TEMPO/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - Indeks harga saham gabungan (IHSG) bergerak menguat pada awal perdagangan hari ini, Jumat, 31 Maret 2017. IHSG hari ini dibuka melemah 0,06 persen atau 3,43 poin di level 5.589,52, namun berbalik menguat 0,21 persen atau 11,54 poin ke level 5,604,49 pada pukul 09.09 WIB.

Pada perdagangan Kamis, 30 Maret 2017, IHSG ditutup menguat tipis 0,01 persen atau 0,44 poin ke level 5.592,95. Sebanyak 18 saham bergerak menguat, 15 saham bergerak melemah, dan 507 aham stagnan dari 540 saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pagi ini.

Tujuh dari sembilan indeks sektoral IHSG bergerak di zona hijau dengan dorongan utama dari sektor tambang yang menguat 0,62 persen, disusul oleh sektor aneka industri yang naik 0,55 persen.

Baca: Aksi 313 Tak Pengaruhi Laju IHSG dan Rupiah

Samuel Sekuritas Indonesia memprediksi indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan Jumat, 31 Maret 2017, bergerak positif didorong sentimen dari OPEC dan AS.

Tim riset Samuel Sekuritas memaparkan indeks AS semalam ditutup menguat dan mencapai rekor tertingginya pasca dirilisnya data pertumbuhan ekonomi (Gross Domestic Product/GDP) kuartal IV/2016 yang tercatat lebih baik dari perkiraan (actual: 2,1 persen yoy vs konsensus: 2,0 persen).

Selanjutnya diperkirakan GDP AS 2017 tumbuh di atas 2 persen dengan inflasi 2 persen. Data klaim pengangguran turun 3.000 menjadi 258.000 dan kembali mengindikasikan sehatnya lapangan pekerjaan AS saat ini.

Dari pasar komoditas, harga minyak Brent, sempat naik stabil di level US$52/barel setelah adanya sinyal kemungkinan diperpanjangnya pemotongan produksi OPEC. Adapun, sebelumnya kesepakatan ini ditetapkan berakhir pada akhir Juni. Hal ini dilakukan untuk mengurangi sentimen oversupply dan mengatrol harga minyak.

Dari pasar domestik, menjelang penutupan tahun fiskal pajak, tercatat peningkatan kepatuhan wajib pajak dalam melaporkan SPT (surat pelaporan tahunan) menjadi 7,23 juta wajib pajak pribadi (sebelumnya 5,5 juta).

BISNIS.COM

Berita terkait

Samuel Sekuritas: IHSG Sesi I Ditutup Mengecewakan, Sejumlah Saham Bank Big Cap Rontok

3 hari lalu

Samuel Sekuritas: IHSG Sesi I Ditutup Mengecewakan, Sejumlah Saham Bank Big Cap Rontok

IHSG turun cukup drastis dan menutup sesi pertama hari Ini di level 7,116,5 atau -1.62 persen dibandingkan perdagangan kemarin.

Baca Selengkapnya

IHSG Tutup Sesi Pertama di Zona Hijau, Saham Bank BRI Paling Aktif Diperdagangkan

6 hari lalu

IHSG Tutup Sesi Pertama di Zona Hijau, Saham Bank BRI Paling Aktif Diperdagangkan

IHSG menguat 0,86 persen ke level 7.097,2 dalam sesi pertama perdagangan Senin, 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

10 hari lalu

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis sore, ditutup turun mengikuti pelemahan mayoritas bursa saham kawasan Asia.

Baca Selengkapnya

IHSG Sesi I Menguat 0,8 Persen ke Level 7.168,5

11 hari lalu

IHSG Sesi I Menguat 0,8 Persen ke Level 7.168,5

IHSG sesi I ditutup menguat 0,81 persen ke level 7.168,5. Nilai transaksi mencapai Rp 6,6 triliun.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Putusan MK Pengaruhi IHSG, Bandara Sam Ratulangi Mulai Dibuka

13 hari lalu

Terkini Bisnis: Putusan MK Pengaruhi IHSG, Bandara Sam Ratulangi Mulai Dibuka

Pembacaan putusan sengketa Pilpres di MK memengaruhi IHSG. Perdagangan ditutup melemah 7.073,82.

Baca Selengkapnya

IHSG Melemah Investor Tunggu Perkembangan Sengketa Pilpres, Rupiah Menguat

13 hari lalu

IHSG Melemah Investor Tunggu Perkembangan Sengketa Pilpres, Rupiah Menguat

IHSG ditutup melemah seiring pelaku pasar masih bersikap 'wait and see' terhadap hasil sidang sengketa Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Pembacaan Putusan MK Pengaruhi IHSG, Perdagangan Ditutup Melemah 7.073,82

13 hari lalu

Pembacaan Putusan MK Pengaruhi IHSG, Perdagangan Ditutup Melemah 7.073,82

Putusan MK terkait sengketa Pilpres diprediksi akan mempengaruhi IHSG. Perdagangan hari ini ditutup 7.073,82 atau melemah 13,50 basis poin.

Baca Selengkapnya

Hari Ini IHSG Diperkirakan Menguat, Saham Apa Saja yang Potensial Dilirik?

13 hari lalu

Hari Ini IHSG Diperkirakan Menguat, Saham Apa Saja yang Potensial Dilirik?

Analis PT Reliance Sekuritas Indonesia Reza Priyambada memperkirakan IHSG pada awal pekan ini menguat bila dibandingkan pekan lalu. Apa syaratnya?

Baca Selengkapnya

SimInvest: Konflik Timur Tengah Tak Berpengaruh Langsung terhadap Bursa Saham Indonesia

17 hari lalu

SimInvest: Konflik Timur Tengah Tak Berpengaruh Langsung terhadap Bursa Saham Indonesia

SimInvest memprediksi dampak konflik timur Tengah tak begitu berpengaruh langsung terhadap bursa saham Indonesia.

Baca Selengkapnya

Terkini: Strategi Sri Mulyani Antisipasi Dampak Ekonomi Serangan Iran ke Israel, Rupiah dan IHSG Melemah Dampak Geopolitik Timur Tengah

19 hari lalu

Terkini: Strategi Sri Mulyani Antisipasi Dampak Ekonomi Serangan Iran ke Israel, Rupiah dan IHSG Melemah Dampak Geopolitik Timur Tengah

Ketegangan situasi geopolitik Timur Tengah dapat berdampak kepada Indonesia di berbagai indikator ekonomi.

Baca Selengkapnya