Penunggak Pajak di Jawa Barat Bakal Disandera di Nusakambangan

Reporter

Kamis, 23 Maret 2017 19:55 WIB

Gerbang masuk menuju Pulau Nusakambangan, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, Dok. TEMPO/Suryo Wibowo

TEMPO.CO, Jakarta - Penunggak pajak di wilayah Jawa Barat, terancam disandera di Lembaga Pemasyarakatan atau Lapas Batu, Nusakambangan. Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jendral Pajak (DJP) Jawa Barat I, Yoyok Satiotomo mengatakan, sudah memesan kamar tahanan di Lapas Batu, Nusakambangan.

Penunggak pajak yang bakal disandera di Nusakambangan adalah mereka yan gtak melunasi tunggakan pajaknya. “Untuk efek jera. Kalau ditahan di sini, dia masih bisa dikunjungi keluarganya, terlalu nyaman. Jadi kita pindahkan nanti ke Nusakambangan,” kata dia di Gedung Sate, Bandung, Kamis, 23 Maret 2017.

Baca: Ini Kode-kode Obrolan WhatsApp dalam Dugaan Suap Pejabat Pajak

Yoyok mengatakan, satu calon penunggak pajak yang kini tengah di sandera di Lapas Kebonwaru, Kota Bandung, yang siap dikirimkan ke Lapas Batu. “Kemarin saya kebetulan dari Nusakambangan, untuk booking sel bagi penunggak pajak. Jadi yang menungak pajak (akan disandera) di Lapas Batu,” kata dia.

Menurut Yoyok, penunggak pajak pengusaha sektor perdagangan warga Bandung berinisial HS tersebut menunggak pajak tahun 2006 hingga Rp 6 miliar. HS merupakan penunggak pajak yang tersisa dari 5 penunggak pajak yang disandera kantor pajak Jawa Barat 1 yang meliputi wilayah Bandung Raya, Cianjur, dan Sukabumi. “Yang lain sudah pada bayar,” kata dia. Baca: Nama Syahrini Disebut Handang Soekarno dalam Sidang Suap Pajak

Yoyok mengatakan, penungak pajak yang disandera itu memiliki tunggakan pajak di atas Rp 1 miliar. Sebagian besar memilih melunasi tungakan pajaknya dan mengikuti program Tax Amnesty.

“Yang satu ini bandel dan mempengaruhi orang-orang supaya nggak bayar pajak. Kemudian ada yang sedang dalam pemeriksaan permulaan dan penyidikan, itu juga mereka rata-rata melunasi kerugian pajaknya. Itu sektiar 2-3 perusahaan,” kata dia.

Menurut Yoyok, dengan penyanderaan itu diharapkan ada efek jera untuk mendorong wajib pajak membayar pajaknya. “Kalau dari teman-teman pengusaha tekstil sudah lumayan patuh, tapi masih banyak yang belum seperti sektor hotel, restoran, perdagangan, dan jasa itu belum, masih kurang,” kata dia.

Yoyok mengatakan, wajib pajak di Jawa Barat berjumlah lebih dari 2 juta orang, dari jumlah itu 1,8 juta orang berstatus pegawai. “Sisanya badan usaha,” kata dia.

Tahun lalu kantor Pajak Jawa Barat 1 mengumpulkan pajak senilai Rp 26,8 triliun pada tahun 2016. Jumlah itu 86 persen dari target perolehan pajak saat itu yang dipatok Rp 30 triliun. “Target tahun ini Rp 29 triliun, lebih rendah dibandingkan tahun lalu, karena tahun lalu itu kebanyakan di sumbangkan oleh Amnesti pajak,” kata Yoyok.

Menurut Yoyok, program Tax Amnesty di kantor Pajak Jawa Barat 1 sudah mengumpulkan Rp 5,8 triliun, jauh melampui atas target yang dipatok. “Targetnya Cuma Rp 1 triliun,” kata dia.

Program Tax Amnesty yang akan berakhir pada 31 Maret 2017 ini ditaksirnya hanya menambah jumlah wajib pajak sekitar 10 persenan. “Belum maksimal, ya itu kesadarannay memang harus dibangkitkan dengan contoh Pak Gubernu dan Pak Wagub ini,” kata Yoyok.

Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan berharap masyarakat patuh untuk membayar pajak dan melaporkannya. “Kalau 100 persen bayar pajak, luar biasa pendapatan negara. Ini akan menjadi biaya pembangunan yang kembali pada masyarakat dan dinikmati masyarakat,” kata dia, Kamis, 23 Maret 2017.

Aher, sapaan Ahmad Heryawan mengatakan, sebagian besar dana pemerintah yang masuk kas daerah itu berasal dari pajak rakyat. Dia mencontohkan Dana Alokasi Khususu (DAK) dan Dana Alokasi Umum (DAU) yang ditransfer pemerintah pusat ke daerah itu 54 persennya berasal dari pajak. “Termask dana pembangunan provinsi juga dari pajak. Pajak ini luar biasa menjadi tulang punggung belanja negara dan daerah,” kata dia.

AHMAD FIKRI

Berita terkait

Terkini Bisnis: Cek Syarat Pendaftaran CPNS Polsuspas, Harta Kekayaan Dirjen Bea Cukai Askolani

1 hari lalu

Terkini Bisnis: Cek Syarat Pendaftaran CPNS Polsuspas, Harta Kekayaan Dirjen Bea Cukai Askolani

Syarat pendaftaran CPNS Kepolisian Khusus Pemasyarakatan (Polsuspas) yang banyak diminati oleh para pelamar dari seluruh Indonesia.

Baca Selengkapnya

Jadi Sorotan, Ternyata Segini Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai

1 hari lalu

Jadi Sorotan, Ternyata Segini Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai

Pegawai Direktorat Jenderal Bea Cukai disorot usai banyak kritikan terkait kinerjanya. Berapa gajinya?

Baca Selengkapnya

Zulhas Cerita Panjang Lebar soal Alasan Permendag Tak Lagi Batasi Barang Bawaan dari Luar Negeri

1 hari lalu

Zulhas Cerita Panjang Lebar soal Alasan Permendag Tak Lagi Batasi Barang Bawaan dari Luar Negeri

Mendag Zulhas bercerita panjang lebar soal alasan merevisi Permendag Nomor 36 Tahun 2024 soal pengaturan impor.

Baca Selengkapnya

Segini Harta Kekayaan Dirjen Bea Cukai Askolani yang Juga Menjabat Komisaris BNI

2 hari lalu

Segini Harta Kekayaan Dirjen Bea Cukai Askolani yang Juga Menjabat Komisaris BNI

Dirjen Bea dan Cukai Askolani menjadi sorotan karena memiliki harta Rp 51,8 miliar

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Pria Sobek Tas Hermes di Depan Petugas Bea Cukai, BTN Didemo karena Uang Nasabah Hilang

2 hari lalu

Terpopuler: Pria Sobek Tas Hermes di Depan Petugas Bea Cukai, BTN Didemo karena Uang Nasabah Hilang

Terpopuler bisnis: Pria menyobek tas Hermes di depan petugas Bea Cukai karena karena diminta bayar Rp 26 juta, BTN didemo nasabah.

Baca Selengkapnya

Viral Pria Robek Tas Hermes di Depan Petugas Bea Cukai Karena Tolak Bayar Pajak: Saya Gak Terima..

3 hari lalu

Viral Pria Robek Tas Hermes di Depan Petugas Bea Cukai Karena Tolak Bayar Pajak: Saya Gak Terima..

Viral seorang pria yang merobek tas Hermes mewah miliknya di depan petugas Bea Cukai. Bagaimana duduk persoalan sebenarnya?

Baca Selengkapnya

Akhir-akhir Ini Jadi Sorotan, Apa Tugas dan Fungsi Direktorat Jenderal Bea dan Cukai?

4 hari lalu

Akhir-akhir Ini Jadi Sorotan, Apa Tugas dan Fungsi Direktorat Jenderal Bea dan Cukai?

Banyak masyarakat yang mempertanyaan fungsi dan tugas Direktorat Jenderal Bea dan Cukai lantaran beberapa kasus belakangan ini.

Baca Selengkapnya

Jenis-Jenis Sumber Penerimaan Negara Indonesia, Mana yang Terbesar?

6 hari lalu

Jenis-Jenis Sumber Penerimaan Negara Indonesia, Mana yang Terbesar?

Berikut ini rincian tiga jenis sumber penerimaan utama negara Indonesia beserta jumlah pendapatannya pada 2023.

Baca Selengkapnya

KPK Sebut Kasus Dugaan Penerimaan Gratifikasi oleh Kepala Kantor Pajak Jakarta Timur Masih Penyelidikan

10 hari lalu

KPK Sebut Kasus Dugaan Penerimaan Gratifikasi oleh Kepala Kantor Pajak Jakarta Timur Masih Penyelidikan

KPK masih melakukan penyelidikan terhadap KPP Madya Jakarta Timur Wahono Saputro untuk kasus dugaan penerimaan gratifikasi dan TPPU.

Baca Selengkapnya

Direktorat Jenderal Pajak dan Australia Kerja Sama bidang Pertukaran Informasi Cryptocurrency

11 hari lalu

Direktorat Jenderal Pajak dan Australia Kerja Sama bidang Pertukaran Informasi Cryptocurrency

Kesepakatan kerja sama ini dirancang untuk meningkatkan deteksi aset yang mungkin memiliki kewajiban pajak di kedua negara.

Baca Selengkapnya