TEMPO.CO, Jakarta - PT PLN (Persero) menandatangani kontrak pengadaan pembangunan transmisi 500 kilo volt (KV) jalur utara Jawa. Jaringan utamanya bakal menyangga produksi listrik dari pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) berkapasitas 2 x 1.000 megawatt (MW) di Batang, Jawa Tengah, dan pembangkit listrik tenaga gas uap (PLTGU) Jawa 1, Jawa Barat, sebesar 1.760 MW.
"Ini bagian dari pembangunan 46 ribu kilometer sirkuit jaringan transmisi yang ditandatangani. Dalam bulan ini juga ada penandatanganan kontrak lagi," ujar Direktur Utama PLN Sofyan Basir di kantornya, kemarin.
Baca: PLN Timika Siap Bangun 21 Pembangkit Listrik
Jaringan yang disepakati membentang dari Batang, Jawa Tengah, hingga Cibatu Baru, Jawa Barat. Proyek mencakup pembangunan saluran udara tegangan ekstra tinggi (SUTET) Ungaran-Pedan-Batang sebesar 500 KV senilai Rp 436,2 miliar yang dikerjakan PT Karya Mitra Nugraha, SUTET 500 KV Batang-Mandirancan seksi 1 dan 2 oleh PT Kembar Abadi Prima senilai Rp 800 miliar.
Kontrak transmisi lainnya adalah pembangunan gardu induk tegangan ekstra tinggi (GITET) 500 KV Batang Extension dan pembangunan Gardu Induk 150 KV Batang New oleh PT Citramasjaya Teknik Mandiri. Kontrak bernilai Rp 417 miliar.
Adapun pembangunan transmisi di Jawa Barat adalah GITET 500 KV PLTU Indramayu oleh PT Multifabrindo Gemilang-PT Twink Indonesia senilai Rp 340 miliar, serta pembangunan GITET 500 KV Deltamas Extension di Cibatu Baru oleh PT Perfect Circle Engineering sebesar Rp 117,6 miliar.
Simak: Lelang Tiga Pembangkit PLN Tidak Laku Tahun lalu
Direktur PLN Regional Jawa Bagian Tengah Nasri Sebayang menargetkan pembangunan transmisi ini bisa rampung pada Januari 2019 mendatang. Bulan ini PLN juga berencana meneken akad pengadaan transmisi Cirebon-Cibatu.
Nasri optimistis pembangunan PLTU Batang bisa rampung bersamaan dengan selesainya konstruksi jaringan transmisi. Sementara PLTGU Jawa 1 baru bisa beroperasi pada 2020, molor setahun dari jadwal sebelumnya yaitu 2019. Nasri mengklaim molornya target operasi tidak bermasalah lantaran GITET Cibatu Baru turut menyangga pembangkit lainnya di Jawa Barat seperti PLTU Indramayu dan PLTU Cirebon.
"Nanti jaringan dari pembangkit (Jawa 1) ke gardu induk itu IPP (independent power producer) yang buat, bukan tanggung jawab kami. Panjangnya 30 km," katanya.
ROBBY IRFANY
Berita terkait
GM PLN UID Banten Operasikan 51 Unit SPKLU, Layani Arus Balik Jalur Mudik Tol Jakarta-Merak
12 hari lalu
Di setiap lokasi rest area SPKLU terdapat posko siaga PLN yang dapat dimanfaatkan para pengguna mobil listrik untuk beristirahat dan menunggu pengisian baterai.
Baca SelengkapnyaTersedia SPKLU PLN di Sumatra Bikin Nyaman Mudik dengan Kendaraan Listrik
12 hari lalu
Kehadiran fasilitas SPKLU menjadi salah satu faktor penting dalam kelancaran arus mudik Lebaran tahun ini bagi kendaraan listrik
Baca SelengkapnyaPLN Siapkan SPKLU di Banyak Lokasi, Pemudik: Pakai Mobil Listrik Jadi Nyaman!
15 hari lalu
PLN telah menyiagakan 1.299 unit SPKLU yang tersebar di seluruh penjuru tanah air. Khusus momen mudik tahun ini, PLN juga menyiagakan petugas yang berjaga 24 jam untuk membantu para pemudik
Baca SelengkapnyaRusia Tuduh Ukraina Serang Pembangkit Nuklir Zaporizhzhia Pakai Drone Kamikaze
20 hari lalu
Rusia menuduh Ukraina menyerang pembangkit listrik bertenaga nuklir Zaporizhzhia.
Baca SelengkapnyaMudik Lebaran ke Bali dengan Mobil Listrik? Ini Titik-titik SPKLU di Pulau Dewata
21 hari lalu
PT PLN (Persero) telah menyiapkan 76 SPKLU di 30 lokasi di Bali untuk mendukung mobilitas kendaraan listrik selama periode Lebaran tahun 2024.
Baca SelengkapnyaPLN Siagakan 1.124 Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum untuk Mudik 2024
28 hari lalu
PLN juga mengerahkan 3.504 pegawai yang akan stand by selama 24 jam nonstop di SPKLU.
Baca SelengkapnyaPLN Dukung Ketetapan Pemerintah: Tarif Listrik Tidak Naik
28 hari lalu
Berbagai upaya efisiensi dan digitalisasi yang telah dilakukan PLN menjadi kunci dalam mewujudkan komitmen ini.
Baca SelengkapnyaPLN Dukung Kepengurusan Forum Manajemen Risiko BUMN 2024-2027
28 hari lalu
Kepengurusan Forum Manajemen Risiko dinilai proaktif. Memudahkan kolaborasi antara BUMN.
Baca SelengkapnyaPLN Energi Primer Indonesia Siapkan Gasifikasi Pembangkit di Sulawesi-Maluku
28 hari lalu
Pengembangan program gasifikasi pembangkit turut melibatkan konsorsium.
Baca SelengkapnyaIni 10 Perusahaan Terbesar di Indonesia, Pertamina Pertama
30 hari lalu
Pertamina menjadi perusahaan terbesar di Indonesia versi Majalah Fortune. Ini daftar 10 perusahaan raksasa di Indonesia.
Baca Selengkapnya