Kementerian PUPR: Anggaran Pembangunan Pulau Papua Rp 7,6 T

Reporter

Rabu, 15 Februari 2017 01:47 WIB

Prajurit Satgas Pembangunan Jalan Trans Papua Denzipur 12/OHH Nabire dan Denzipur 13/PPA Sorong Zeni TNI AD (POP 1) mengoperasikan alat berat di Distrik Mbua, Nduga, Papua, 23 Maret 2016. Jalan ini dikerjakan ratusan personel anggota TNI AD bersama Kemenpupera. ANTARA/Sigid Kurniawan

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat secara bertahap meningkatkan ketersediaan infrastruktur di Papua. Dalam daftar Proyek Strategis Nasional yang tertuang dalam Peraturan Presiden Nomor 3 tahun 2016, pemerintah menargetkan pembangunan jalan trans Papua, jalan lintas perbatasan dan menuju lintas batas, serta pembangunan Pos Lintas Batas Negara (PLBN) dan Sarana Penunjang di Skouw, Jayapura.

“Pembangunan di Pulau Papua tidak hanya untuk membuka keterisoliran, namun harus bisa menurunkan tingkat kemahalan di sana,” kata Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dalam keterangan pers Biro Komunikasi Publik PUPR, Selasa, 14 Februari 2017.

Menurut dia, pemerintah mempunyai komitmen kuat dalam pemerataaan pembangunan demi mengurangi ketimpangan antara kawasan barat dan kawasan timur Indonesia. Adapun dimensi pemerataan dan kewilayahan diatur dalam Perpres Nomor 2 Tahun 2015 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2015-2019.

Dari 35 wilayah pembangunan strategis (WPS) yang disorot PUPR, terdapat empat WPS di Papua dan Papua Barat, yakni WPS 31 Sorong-Manokwari, WPS 32 Manokwari-Bintuni, WPS 33 Nabire-Enarotali-Wamena, dan WPS 34 Jayapura-Merauke.

"Membangun infrastruktur di perbatasan juga untuk mengurangi disparitas sosial, ekonomi dan wilayah. Pembangunan jalan itu prinsipnya agar bisa lebih cepat, aman dan murah," kata Basuki.

Alokasi anggaran untuk Pulau Papua menurut dia tak sedikit. Pada 2015, alokasi untuk Papua sebesar Rp 5,66 triliun, yang terdiri dari alokasi untuk sumber daya air sebesar Rp 576 miliar, jalan dan jembatan sebesar Rp Rp 4,26 triliun, permukiman sebesar Rp 281 miliar, dan perumahan Rp 415 miliar.

Adapun pada 2016, alokasi anggaran sebesar Rp 5,06 triliun, yang terbagu untuk sumber daya air sebesar Rp 308 miliar, untuk jalan dan jembatan sebesar Rp 3,74 triliun, permukiman Rp 250 miliar dan perumahan Rp 216 miliar. Sementara pada 2017, alokasi sebesar Rp 4,96 triliun yang terbagi untuk sumber daya air Rp 411 miliar, jalan dan jembatan Rp 3,72 triliun, permukiman Rp 132 miliar dan perumahan Rp 85,7 miliar.

Basuki pun menjelasakan bahwa alokasi anggaran Papua Barat pada 2017 adalah sebesar Rp 2,64 triliun. Anggaran itu meningkat dari jumlah untuk 2016, yang masih sebesar Rp. 2,53 triliun. Dana pada 2017 itu terbagi untuk sejumlah alokasi infrastruktur, seperti untuk sumber daya air sebesar Rp 343 miliar, untuk jalan dan jembatan Rp 1,51 triliun, dan untuk permukiman Rp 129 miliar.

“Sehingga total alokasi pembangunan infrastruktur PUPR untuk Pulau Papua mencapai Rp 7,6 triliun,” ujar Basuki.

YOHANES PASKALIS

Berita terkait

Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

1 hari lalu

Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

PDIP mulai menjaring empat nama yang akan menjadi calon Gubernur (Cagub) DKI Jakarta. Lantas, siapa saja bakal cagub DKI Jakarta yang diusung PDIP?

Baca Selengkapnya

Semakin Turun, Surplus APBN Maret 2024 Hanya Rp 8,1 Triliun

1 hari lalu

Semakin Turun, Surplus APBN Maret 2024 Hanya Rp 8,1 Triliun

Sri Mulyani menilai kinerja APBN triwulan I ini masih cukup baik.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani: Anggaran Pemilu 2024 Belum Terbelanjakan Rp 12 Triliun

1 hari lalu

Sri Mulyani: Anggaran Pemilu 2024 Belum Terbelanjakan Rp 12 Triliun

Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan masih ada Rp 12,3 triliun anggaran Pemilu 2024 yang belum terbelanjakan.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Sebut Realisasi Anggaran IKN Baru Mencapai 11 Persen

1 hari lalu

Sri Mulyani Sebut Realisasi Anggaran IKN Baru Mencapai 11 Persen

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyampaikan bahwa realisasi anggaran dari APBN untuk pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) baru mencapai 11 per

Baca Selengkapnya

Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, BTN Usulkan Skema Dana Abadi

1 hari lalu

Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, BTN Usulkan Skema Dana Abadi

PT Bank Tabungan Negara (BTN) usulkan skema dana abadi untuk program 3 juta rumah yang digagas Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Ekonom Ideas Ingatkan 3 Tantangan RAPBN 2025

1 hari lalu

Ekonom Ideas Ingatkan 3 Tantangan RAPBN 2025

Direktur Institute for Demographic and Poverty Studies (Ideas) Yusuf Wibisono menyebut RAPBN 2025 akan sejumlah tantangan berat.

Baca Selengkapnya

Fathan Subchi Dorong Pemerintah Sisir Belanja Tidak Prioritas

2 hari lalu

Fathan Subchi Dorong Pemerintah Sisir Belanja Tidak Prioritas

Wakil Ketua Komisi XI DPR RI, Fathan Subchi meminta pemerintah untuk mencari langkah antisipatif untuk menyelamatkan perekonomian Indonesia, salah satunya adalah dengan cara menyisir belanja tidak prioritas.

Baca Selengkapnya

Penjelasan Kemenkeu soal Prediksi Kenaikan Rasio Utang jadi 40 Persen pada 2025

3 hari lalu

Penjelasan Kemenkeu soal Prediksi Kenaikan Rasio Utang jadi 40 Persen pada 2025

Kemenkeu merespons soal kenaikan rasio utang pemerintah terhadap produk domestik bruto (PDB) pada 2025.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Rekrutmen CASN 2024, Hati-hati Proyek Kereta Cepat Jakarta-Surabaya

3 hari lalu

Terkini Bisnis: Rekrutmen CASN 2024, Hati-hati Proyek Kereta Cepat Jakarta-Surabaya

Pemerintah berencana membuka pendaftaran calon aparatur sipil negara atau CASN untuk tahun 2024, yang dibagi dalam dua tahap.

Baca Selengkapnya

Cina Garap Kereta Cepat Jakarta-Surabaya, Pengamat: Hati-hati, Jangan Pakai APBN Lagi

4 hari lalu

Cina Garap Kereta Cepat Jakarta-Surabaya, Pengamat: Hati-hati, Jangan Pakai APBN Lagi

Indonesia kembali menggandeng Cina di proyek kereta cepat Jakarta-Surabaya. Jangan sampai menggunakan APBN lagi seperti kereta cepat Jakarta-Bandung.

Baca Selengkapnya