Menhub: Dua Trayek Tol Laut Beroperasi Maret 2017

Reporter

Kamis, 9 Februari 2017 23:00 WIB

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi meninjau keberangkatan kapal tol laut logistik nusantara rute Jakarta-Natuna di Pelabuhan Tanjung Priok Jakarta, 25 Oktober 2016. TEMPO/Odelia

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah segera mengoperasikan lagi dua trayek tol laut mulai Maret 2017 sebagai komitmen upaya peningkatan konektivitas angkutan barang melalui transportasi laut di Provinsi Maluku dan sekitarnya.


Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan akan ada dua trayek tol laut baru yang akan segera beroperasi pada Maret 2017, yakni T1 dan T9.


Dua trayek tol laut itu akan melayani rute, untuk T1 yakni Tanjung Perak - Wanci - Namlea - Wanci - Tanjung Perak, serta untuk T9 yakni rute Tanjung Perak - Kisar (Wonreli) - Namrole - Kisar (Wonreli) - Tanjung Perak.


"Kedua trayek tersebut merupakan pembaharuan dari trayek tol laut yang sudah beroperasi sebelumnya," ujarnya di Ambon, Provinsi Maluku, disela acara peringatan Hari Pers Nasional (HPN), seperti siaran pers yang diterima Bisnis, Kamis (9 Februari 2017).


Menurutnya dengan rute perjalanan yang lebih singkat dan efisien sehingga diharapkan dapat lebih efektif menghilangkan disparitas harga barang di Provinsi Maluku dan sekitarnya.


Advertising
Advertising

Budi Karya mengatakan bahwa pada 2016, trayek tol laut berhasil menurunkan harga-harga barang di daerah Maluku.


Menurutnya paling tinggi penurunan harga terjadi di Namlea dengan rata-rata penurunan harga barang kebutuhan pokok dan penting seperti, beras, bawang merah, gula, daging ayam, tripleks dan semen sebesar 25%.


Selain itu, guna mendukung upaya menghilangkan disparitas harga, Kemenhub juga telah menginisiasi program bernama "Rumah Kita".


Program Rumah Kita adalah tempat pengumpul atau penampungan untuk mengelola barang logistik.


Rumah Kita berfungsi menerima barang-barang yang baru datang dari kapal untuk sebagian didistribusikan ke berbagai daerah sekitar.


Selain itu, juga berfungsi sebagai tempat menampung barang-barang dari daerah sekitar, untuk kemudian dibawa ke kapal, menuju ke tujuan awal kapal, misalnya ke Jakarta atau Surabaya.


"Untuk wilayah Maluku, lokasi Rumah Kita akan ditempatkan di daerah Namlea. Daerah ini akan menjadi pusat logistik di provinsi Maluku dan sekitarnya," ujarnya.


Rumah Kita di Namlea akan beroperasi bersamaan dengan pengoperasian dua trayek tol laut baru T1 dan T9 dan akan dikelola oleh Badan Usaha Milik Negara (BUMN).


Menurutnya dengan trayek baru tol laut dan Rumah Kita, diharapkan harga barang dapat terus turun sehingga dapat menghilangkan disparitas harga barang antara wilayah barat dengan wilayah timur Indonesia.


BISNIS.COM

Berita terkait

KPK Buka Penyidikan Korupsi Asuransi PT Pelni

9 Januari 2024

KPK Buka Penyidikan Korupsi Asuransi PT Pelni

KPK memulai proses penyidikan perkara dugaan korupsi pembayaran komisi untuk asuransi perkapalan milik PT Pelni Persero TA 2015-2020.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Teken Kerja Sama PSO Angkutan Laut Tahun Anggaran 2024, Apa Saja yang Diatur?

30 Desember 2023

Kemenhub Teken Kerja Sama PSO Angkutan Laut Tahun Anggaran 2024, Apa Saja yang Diatur?

Kemenhub menandatangani perjanjian kerja sama penyelenggaraan PSO untuk Kapal Perintis, Tol Laut hingga Kapal Khusus Ternak Tahun Anggaran 2024.

Baca Selengkapnya

Ganjar Kritik Kebijakan Jokowi Soal Maritim dan BUMN Karya, Begini Jawaban Erick Thohir dan Ketua Ampera

11 November 2023

Ganjar Kritik Kebijakan Jokowi Soal Maritim dan BUMN Karya, Begini Jawaban Erick Thohir dan Ketua Ampera

Ganjar Pranowo mengkritik kebijakan Jokowi di bidang maritim dan BUMN. Begini tanggapan Menteri BUMN Erict Thohir dan Ketua Ampera.

Baca Selengkapnya

Disentil Ganjar, Apa Kabar Janji Tol Laut Jokowi?

10 November 2023

Disentil Ganjar, Apa Kabar Janji Tol Laut Jokowi?

Bakal calon presiden Ganjar Pranowo mengkritik sektor maritim tanah air.

Baca Selengkapnya

Ganjar Sentil Jokowi soal Pengembangan Sektor Maritim: 10 Tahun Tak Berubah, Ya Enggak Niat

9 November 2023

Ganjar Sentil Jokowi soal Pengembangan Sektor Maritim: 10 Tahun Tak Berubah, Ya Enggak Niat

Ganjar Pranowo mengkritik Joko Widodo atau Jokowi soal sektor maritim yang seolah-olah jalan di tempat selama hampir 10 tahun.

Baca Selengkapnya

1.000 Ton Beras Didistribusikan dari Surabaya ke NTT dengan Kapal Tol Laut

18 Mei 2023

1.000 Ton Beras Didistribusikan dari Surabaya ke NTT dengan Kapal Tol Laut

Pemerintah mendistribusikan 1.000 ton beras dari Surabaya, Jawa Timur, ke berbagai tujuan di Nusa Tenggara Timur, dengan menggunakan kapal tol laut.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Kerahkan Dua Kapal Tol Laut Distribusikan Pasokan Beras ke NTT

29 Maret 2023

Kemenhub Kerahkan Dua Kapal Tol Laut Distribusikan Pasokan Beras ke NTT

Kekurangan stok beras di NTT menyebabkan komoditi pangan itu menjadi mahal.

Baca Selengkapnya

Berharap Harga Pangan Terjangkau di Daerah Pelosok, Kemenhub Buka 39 Rute Tol Laut

8 Januari 2023

Berharap Harga Pangan Terjangkau di Daerah Pelosok, Kemenhub Buka 39 Rute Tol Laut

Kementerian Perhubungan (Kemenhub) membuka 39 rute tol laut untuk mewujudkan harga pangan yang terjangkau di daerah pelosok.

Baca Selengkapnya

Nataru, Rajawali Nusindo Siapkan 243 Mobil dan 409 Motor untuk Distribusi Pangan ke Seluruh Wilayah RI

26 Desember 2022

Nataru, Rajawali Nusindo Siapkan 243 Mobil dan 409 Motor untuk Distribusi Pangan ke Seluruh Wilayah RI

Rajawali Nusindo menjalin kerja sama dengan berbagai toko grosir, toko retail, pedagang tradisional untuk melakukan proses penyaluran produk pangan.

Baca Selengkapnya

Sail Tidore 2022, KM Tatamailau Difungsikan jadi Hotel Terapung

26 November 2022

Sail Tidore 2022, KM Tatamailau Difungsikan jadi Hotel Terapung

Kemenhub menyiapkan KM Tatamailau sebagai hotel terapung untuk mendukung penyelenggaraan Sail Tidore 2022 di Kota Tidore, Maluku Utara

Baca Selengkapnya