Bumi Serpong Bukukan Penjualan Rp 6,3 Triliun di 2016

Reporter

Editor

Abdul Malik

Selasa, 31 Januari 2017 16:55 WIB

Direktur PT Bumi Serpong Damai (BSD) Tbk Paulus Kusuma (kiri). ANTARA/HO-Rahardyansah

TEMPO.CO, Tangerang - Pengembang properti, PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE), mengumumkan berhasil membukukan total pendapatan pra-penjualan (marketing sales) sepanjang tahun lalu sebesar Rp 6,3 triliun. Direktur Bumi Serpong, Hermawan Wijaya, mengatakan capaian tersebut ditopang oleh kuatnya penjualan produk residensial dan penjualan lahan.

“Penjualan residensial pada tahun lalu berkontribusi Rp 3,6 triliun atau sebesar 58 persen dari total marketing sales BSDE,” ujarnya dalam keterangan tertulisnya, Selasa, 31 Januari 2017.

Baca : PP Properti Jajaki Ekspansi ke Manado dan Makassar

Menurut Hermawan, dari sisi jumlah unit residensial yang berhasil dijual, terdapat kenaikan penjualan sebesar 15 persen yakni dari 2.287 unit pada 2015 menjadi 2.263 unit pada 2016. "Kami melihat ada perbaikan permintaan residensial pada kuartal terakhir tahun lalu,” ungkapnya.

Hermawan mengatakan dengan pulihnya daya beli masyarakat yang diikuti dengan membaiknya pertumbuhan ekonomi, dia memperkirakan tren positif penjualan perusahaan akan berlanjut pada tahun ini.

BSDE juga mencatatkan penjualan produk strate title sebesar Rp 390 miliar dan produk ruko sebesar Rp 985 miliar. Sementara itu, penjualan lahan meningkat pesat dari Rp 608 miliar pada 2015 menjadi Rp 1,25 triliun pada 2016. Kenaikan tersebut didorong oleh penjualan lahan untuk proyek joint venture antara BSDE dengan perusahaan asal Jepang Mitsubishi Corporation untuk menggarap lahan seluas 19 hektare.

Baca : Kepemilikan Saham Investor Domestik Cetak Rekor Tertinggi

Hermawan menjelaskan, dari sisi sebaran proyek, BSD City di Serpong berkontribusi 73 persen terhadap total pra-penjualan perusahaan. Kemudian disusul oleh Nava Park di BSD City menyumbang 7 persen, Grand Wisata di Bekasi sebesar 5 persen, Kota Wisata di Cibubur 4 persen, dan Taman Banjar Wijaya di Tangerang 4 persen. Adapun sisanya 7 persen berasal dari proyek Legenda Wisata di Cibubur, Grand City di Balikpapan, Taman Permata Buana di Jakarta serta Element Rasuna Jakarta CBD.

ABDUL MALIK

Berita terkait

BEI Targetkan Ada 64 Ribu Investor Baru Pasar Modal di Solo Raya Tahun Ini

24 hari lalu

BEI Targetkan Ada 64 Ribu Investor Baru Pasar Modal di Solo Raya Tahun Ini

BEI menargetkan tahun ini bakal ada sebanyak 64.483 investor baru di pasar modal di Solo Raya.

Baca Selengkapnya

Ihwal Korupsi di Wilayah IUP-nya Terbongkar, Begini Penjelasan Lengkap PT Timah ke BEI

31 hari lalu

Ihwal Korupsi di Wilayah IUP-nya Terbongkar, Begini Penjelasan Lengkap PT Timah ke BEI

PT Timah buka suara usai Kejaksaan Agung menetapkan 16 nama tersangka dalam kasus tindak pidana korupsi tata niaga timah di wilayah IUP-nya.

Baca Selengkapnya

Senin Depan, BEI Terapkan Full Call Auction di Papan Pemantauan Khusus

45 hari lalu

Senin Depan, BEI Terapkan Full Call Auction di Papan Pemantauan Khusus

BEI akan menerapkan mekanisme perdagangan lelang berkala secara penuh atau full call auction di Papan Pemantauan Khusus pada Senin pekan depan.

Baca Selengkapnya

Dirut MAP Boga Adiperkasa Pengelola Starbucks Indonesia Resmi Mengundurkan Diri

5 Maret 2024

Dirut MAP Boga Adiperkasa Pengelola Starbucks Indonesia Resmi Mengundurkan Diri

PT MAP Boga Adiperkasa Tbk (MAPB) mengumumkan pengunduran diri Direktur Utama, Anthony Cottan. MAPB merupakan pengelola Starbucks di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Saham Antam Jadi Bagian Indeks Terkemuka di BEI

19 Februari 2024

Saham Antam Jadi Bagian Indeks Terkemuka di BEI

Penetapan kembali saham Antam pada Indeks LQ45, Indeks IDX30 dan Indeks IDX80 di IDX mencerminkan apresiasi positif para pemegang saham.

Baca Selengkapnya

United E-Motor Berharap Dapat Rp 400 M Usai Melantai di BEI

13 Februari 2024

United E-Motor Berharap Dapat Rp 400 M Usai Melantai di BEI

Pemegang merek United E-Motor, PT Terang Dunia Internusa Tbk resmi tercatat di Bursa Efek Indonesia, dan menargetkan dana Rp 400 miliar.

Baca Selengkapnya

BEI Tetapkan 3 Hari Libur Perdagangan Bursa Selama Februari, Kapan Saja?

6 Februari 2024

BEI Tetapkan 3 Hari Libur Perdagangan Bursa Selama Februari, Kapan Saja?

BEI juga menetapkan pada 8 dan 9 Februari sebagai hari libur bursa.

Baca Selengkapnya

Erick Thohir Rombak Pimpinan Hutama Karya, Tunjuk Eks Panglima TNI Yudo Margono Jadi Komisaris Utama

2 Februari 2024

Erick Thohir Rombak Pimpinan Hutama Karya, Tunjuk Eks Panglima TNI Yudo Margono Jadi Komisaris Utama

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir merombak jajaran pimpinan PT Hutama Karya (Persero). Berdasarkan Keterbukaan Informasi Bursa Efek Indonesia (BEI),

Baca Selengkapnya

Mahkamah Agung Tolak Kasasi Greylag Entities, Begini Respons Garuda Indonesia

1 Februari 2024

Mahkamah Agung Tolak Kasasi Greylag Entities, Begini Respons Garuda Indonesia

Mahkamah Agung menolak permohonan kasasi Greylag Entities terhadap putusan permohonan pembatalan perdamaian yang sebelumnya memenangkan Garuda Indonesia.

Baca Selengkapnya

Segera Melantai di BEI, United E-Motor Genjot Produksi Motor Listrik

27 Januari 2024

Segera Melantai di BEI, United E-Motor Genjot Produksi Motor Listrik

Produsen sepeda United Bike dan motor listrik United E-Motor, PT Terang Dunia Internusa (TDI) Tbk siap melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI).

Baca Selengkapnya