Risma Semangati Pengangguran dengan Ingatkan Soal Pahlawan

Reporter

Jumat, 6 Januari 2017 20:41 WIB

Tri Rismaharini. TEMPO/Aris Novia Hidayat

TEMPO.CO, Surabaya – Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini memotivasi sekitar 500 pemuda berusia di bawah 35 tahun agar mau menjajal kemampuan menjadi entrepreneur (wirausahawan). Ratusan pemuda tersebut terdiri dari mereka yang baru saja diberhentikan dari pekerjaanya (PHK), pengangguran, maupun yang berpenghasilan rendah.

Risma mendorong mereka agar tak putus asa dan menyerah atas keadaan. “Kita semua di sini memiliki kesempatan yang sama untuk sukses,” kata Tri Rismaharini di Graha Sawunggaling Surabaya, Jumat, 6 Januari 2017.


Risma juga menghadirkan 15 pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) hasil didikan program Pahlawan Ekonomi dan Pejuang Muda sebagai mentor dan motivator para pengangguran tersebut. Dengan menghadirkan mentor dari para pelaku usaha, Risma berharap mereka tergerak untuk belajar dan magang dengan para pelaku UMKM sukses melalui program Pahlawan Ekonomi dan Pejuang Muda.

Baca: Wali Kota Risma Keluarkan Surat Edaran Natal, Apa Isinya?


Jika bersedia berwira-usaha, Risma berjanji bakal terus mendampingi dan memfasilitasi mereka sampai benar-benar sukses. “Nanti, produk makanan dan kerajinan tangan akan dibantu pemasaran di UKM corner di Balai Kota Surabaya, Gedung eks Siola, dan beberapa kantor kecamatan,” ucap dia.

Perempuan 55 tahun itu menambahkan, warga Surabaya, terutama pemuda, harus pantang menyerah meskipun tak menjadi pegawai atau karyawan suatu perusahaan. Sebab, ancaman penjajahan di masa depan ialah dalam bentuk ekonomi. “Kita salah kalau kalah sekarang ini. Ambil peluang. Jangan sampai mengecewakan para pahlawan kita yang sudah berjuang mati-matian,” tuturnya.

Baca: Risma Bangun 2 Lapangan Futsal di Eks Lokalisasi Gang Dolly


Surabaya berencana memberikan pelatihan dan pendampingan wirausaha kepada warganya dalam tiga tahap. Mereka dibagi ke dalam 3 kelompok, yakni lulusan sarjana (fresh graduate) yang masih mencari pekerjaan, pengangguran di bawah 35 tahun, dan warga terdampak PHK yang berusia di atas 35 tahun. “Dari data di tingkat RT sampai Kelurahan, ada sekitar 1.200 orang yang terverifikasi sebagai masyarakat yang berpenghasilan rendah dan pengangguran,” ujar Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat Surabaya Imam Siswandi.

Selain diberi pelatihan, mereka akan diberi fasilitas untuk promosi di sentra-sentra khusus UMKM dan di Balai Kota Surabaya. “Bahkan kami akan uruskan paten. Untuk yang mau jualan, kami fasilitasi di 60 titik sentra PKL (Pedagang Kaki Lima).”

Salah seorang peserta, Muhammad Jamil, mengaku antusias untuk menimba ilmu wirausaha bersama mentor yang disediakan pemerintah kota Surabaya. Pemuda 30 tahun asal Pacar Kembang itu mengaku penghasilannya sebagai penjaga toko fotokopi masih kurang. “Saya mau belajar bikin konveksi supaya berkembang,” katanya.

ARTIKA RACHMI FARMITA

Advertising
Advertising

Berita terkait

Masuk Bursa Cagub Jakarta, Risma: Saya Takut dan Tak Punya Uang

4 hari lalu

Masuk Bursa Cagub Jakarta, Risma: Saya Takut dan Tak Punya Uang

PDIP sebelumnya mengusulkan Menteri Sosial Tri Rismaharini hingga Menpan RB Abdullah Azwar Anas sebagai cagub Jakarta.

Baca Selengkapnya

Bantu Desain Ulang Kemasan, Upaya Kemensos Keluarkan Pelaku UMKM dari Kemiskinan

4 hari lalu

Bantu Desain Ulang Kemasan, Upaya Kemensos Keluarkan Pelaku UMKM dari Kemiskinan

Sebanyak 11 ribu orang telah keluar dari kemiskinan. Di bulan ini, ada sekitar 4.000 orang keluar dari kemiskinan

Baca Selengkapnya

Termasuk Nama Potensial di Pilkada Jakarta, Mengapa Anies Baswedan Belum Terpikir Maju?

10 hari lalu

Termasuk Nama Potensial di Pilkada Jakarta, Mengapa Anies Baswedan Belum Terpikir Maju?

Calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan enggan menanggapi pertanyaan wartawan apakah akan maju lagi pada Pemilikan Kepala Daerah DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya

Pengamat Klaim 3 Tokoh Ini Punya Modal Popularitas untuk Maju Pilkada Jakarta

11 hari lalu

Pengamat Klaim 3 Tokoh Ini Punya Modal Popularitas untuk Maju Pilkada Jakarta

Pengamat Politik Karyono menyebut ada tiga tokoh yang memiliki modal popularitas untuk maju Pilkada Jakarta. Siapa saja?

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Tri Rismaharini Menjanjikan untuk Maju Pilkada Jakarta

12 hari lalu

Pengamat Sebut Tri Rismaharini Menjanjikan untuk Maju Pilkada Jakarta

Menurut sejumlah pengamat politik, Menteri Sosial Tri Rismaharini memiliki nama besar di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Risma Dikabarkan Maju di Pilkada Jakarta, Begini Respons PDIP

15 hari lalu

Risma Dikabarkan Maju di Pilkada Jakarta, Begini Respons PDIP

Ketua DPP PDIP Djarot Saiful merespons kabar jika Tri Rismaharini atau Risma maju di Pilkada Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya

PDIP Masih Menjaring Nama untuk Pilkada Jakarta 2024: Banyak Tokoh Potensial

15 hari lalu

PDIP Masih Menjaring Nama untuk Pilkada Jakarta 2024: Banyak Tokoh Potensial

Untuk Pilkada Jakarta 2024, Ketua DPP PDIP Djarot Saiful mengatakan partainya saat ini masih menjaring nama.

Baca Selengkapnya

Mensos Risma dan Dubes Mohamad Oemar Berlebaran di KBRI Paris

17 hari lalu

Mensos Risma dan Dubes Mohamad Oemar Berlebaran di KBRI Paris

Lebaran di Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Paris tahun ini dihadiri sedikitnya 150 orang Diaspora dan Warga Bangsa yang kuliah maupun bekerja dan tinggal di sekitaran Perancis.

Baca Selengkapnya

Faisal Basri Blak-blakan Kritik 3 Menteri Jokowi di Sidang Sengketa Pilpres: Mereka Hanya Baca Pidato Kenegaraan

17 hari lalu

Faisal Basri Blak-blakan Kritik 3 Menteri Jokowi di Sidang Sengketa Pilpres: Mereka Hanya Baca Pidato Kenegaraan

Faisal Basri menanggapi kesaksian empat menteri Presiden Jokowi dalam sidang sengketa Pilpres 2024. Tiga di antaranya disebut hanya membaca pidato.

Baca Selengkapnya

Mensos Jelaskan Program Pena kepada Direktur OECD

18 hari lalu

Mensos Jelaskan Program Pena kepada Direktur OECD

Direktur OECD membuka peluang program Pena dapat menjadi contoh untuk negara anggota lainnya.

Baca Selengkapnya