TEMPO.CO, Jakarta - PT Kereta Api Indonesia Divre I Sumatra Utara memprediksi ada libur Natal 2016 dan Tahun Baru 2017, kenaikan penumpang mencapai 5% atau 188.858 orang dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun lalu 179.097 penumpang.

Manajer Humas KAI Divre Sumut-Aceh Joni Martinus menuturkan, masa angkutan Natal dan Tahun Baru yakni selama 17 hari mulai 23 Desember 2016 hingga 8 Januari 2017.

“Untuk mengantisipasi kenaikan tersebut, kami mengoperasikan 16 perjalanan kereta api reguler, 24 perjalanan kereta komuter dan 40 perjalanan kereta bandara. Per hari, kami memproyeksi total penumpang rata-rata mencapai 23.388 kursi,” rinci Joni, Senin (19 Desemnber 2016).

Untuk aspek sarana, KAI Sumut menyiapkan 25 lokomotif dan armada kereta 69 unit. Untuk prasarana, seperti tahun sebelumnya, disiapkan alat material untuk siaga seperti bantalan, H-beam, ballast dan perancah pada titik-titik yang berpotensi gangguan seperti banjir, longsor.

"Kami juga memeriksa ekstra seluruh jalur. Total petugas ekstra yakni 174 orang. Kami juga bekerja sama dengan pemda dan aparat keamanan, terutama untuk keselamatan di perlintasan sebidang,” tambahnya.

Untuk menjaga ketertiban selama libur Natal dan Tahun Baru, masyarakat diimbau segera melakukan pencetakan tiket di mesin Cetak Tiket Mandiri di stasiun. Hal ini untuk menghindari kehilangan struk pembayaran dan antrian panjang pencetakan tiket menjelang keberangkatan.

BISNIS.COM