Pelni: Jumlah Penumpang Menjelang Libur Akhir 2016 Naik 30%

Reporter

Rabu, 14 Desember 2016 20:44 WIB

Kapal Motor (KM) Dobonsolo. TEMPO/Aditia Noviansyah

TEMPO.CO, Jakarta - PT Pelayaran Nasional Indonesia (Pelni) Bali memprediksikan kenaikan intensitas penumpang angkutan laut mencapai sekitar 30% menjelang libur Natal dan Tahun Baru nanti dibandingkan dengan penumpang saat hari-hari biasa.


Ridwan Mandaliko, Kepala Cabang Pelni Bali, mengatakan jumlah penumpang saat hari-hari biasa mencapai 700 penumpang-800 penumpang, sedangkan menjelang libur akhir tahun nanti menjadi 1.000 penumpang-1.100 penumpang. “Kami telah mempersiapkan 4 kapal untuk melayani angkutan laut, 2 di antaranya disiapkan bagi trayek ekstra selama libur Natal dan Tahun Baru nanti.


Empat kapal tersebut di antaranya KM Awu, KM Loser, KM Tilongkabila, dan KM Wilis. Sedangkan untuk yang ekstra kami telah menyiapkan KM Awu dan KM Loser guna mengantisipasi jika terjadi lonjakan penumpang,” jelasnya di Denpasar, Selasa, 13 Desember 2016.


Rute kapal yang akan dilayani adalah rute Benoa, Waingapu, Ende, Labuan Bajo, Bima, Kupang, dan Kalabahi. Adapun untuk kapal trayek ekstra atau kapal tambahan yang mengantisipasi lonjakan penumpang, khususnya rute dengan tujuan Benoa, Waingapu, Ende, dan Labuan Bajo.


“Ekstra 2 kapal ini guna mengantisipasi lonjakan penumpang yang bisa mencapai 11 kali - 12 kali kunjungan, dari biasanya hanya 8 kali - 9 kali kunjungan dalam sebulan. Kami juga telah mengantisipasi dengan penjualan tiket online sebulan sebelum keberangkatan dan hingga saat ini sudah terjual 50% dari seluruh tiket yang kami sediakan,” paparnya.


Advertising
Advertising

Pelni juga bekerja sama dengan instansi terkait seperti Kepolisian, KSOP, dan Pelindo untuk mencegah dampak buruk dari peningkatan jumlah penumpang tersebut. “Selain itu kami juga akan menambah personel nanti mendekati hari H,” imbuh Ridwan.


Supriyono, Kepala KSOP Benoa, memprediksi lonjakan akan dimulai pada 18 Desember 2016 hingga 8 Januari 2016. “Kami juga menyiapkan posko yang akan disiagakan di terminal penumpang sehingga mampu memberikan perhatian lebih pada pelayanan saat terjadi lonjakan penumpang. Kami fokus kepada yang ingin melaksanakan Natal dan Tahun Baru, terutama fokus ke wilayah timur,” katanya.


Sarana dan prasarana pun telah disiapkan bekerja sama dengan beberapa pihak terkait seperti Pelni untuk kapal, kesiapan terminal domestik dari Pelindo, serta posko terpadu yang disiapkan untuk ruang tunggu penumpang. “Kesiapan kami di KSOP adalah petugas keamanan, petugas kapal patroli baik unsur darat dan laut, petugas penjagaan, dan kantor KSOP sebagai pusat informasi dan pelaporan. Petugas kami akan 24 jam mobile,” cetusnya.


Pihaknya memperkirakan trafik tertinggi terjadi pada 18 Desember 2016 - 23 Desember 2016 nanti, karena pelayaran membutuhkan waktu 2 hari 2 malam dan 1 harinya persiapan Natal. *


BISNIS.COM

Berita terkait

MTI Dorong Penyesuaian Tarif KRL

2 hari lalu

MTI Dorong Penyesuaian Tarif KRL

Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) mendorong adanya penyesuaian tarif KRL.

Baca Selengkapnya

BPS: Inflasi Indonesia Mencapai 3 Persen di Momen Lebaran, Faktor Mudik

3 hari lalu

BPS: Inflasi Indonesia Mencapai 3 Persen di Momen Lebaran, Faktor Mudik

Badan Pusat Statistik mencatat tingkat inflasi pada momen Lebaran atau April 2024 sebesar 3 persen secara tahunan.

Baca Selengkapnya

Jumlah Kendaraan Listrik Mencapai 133 Ribu

4 hari lalu

Jumlah Kendaraan Listrik Mencapai 133 Ribu

Menteri Perhubungan atau Menhub Budi Karya Sumadi mengatakan jumlah kendaraan listrik saat ini mencapai 133 ribu.

Baca Selengkapnya

Didesain sebagai Kota Cerdas, IKN Bakal Hadirkan Smart Transportation and Mobility

7 hari lalu

Didesain sebagai Kota Cerdas, IKN Bakal Hadirkan Smart Transportation and Mobility

OIKN bakal mengembangkan sistem transportasi cerdas di IKN.

Baca Selengkapnya

Menhub Budi Karya Minta Jepang Berkoordinasi dengan BUMN soal Pengembangan Konektivitas Transportasi IKN

10 hari lalu

Menhub Budi Karya Minta Jepang Berkoordinasi dengan BUMN soal Pengembangan Konektivitas Transportasi IKN

Menhub Budi Karya membahas rencana pengembangan jaringan transportasi di Ibu Kota Negara atau IKN Nusantara dengan Jepang.

Baca Selengkapnya

Mudik Lebaran Dibayangi Masalah Kemacetan dan Infrastruktur, Dosen ITS Jelaskan Perspektif Perencana Transportasi

17 hari lalu

Mudik Lebaran Dibayangi Masalah Kemacetan dan Infrastruktur, Dosen ITS Jelaskan Perspektif Perencana Transportasi

Momentum mudik kali ini kembali diiringi oleh permasalahan yang terjadi dari tahun ke tahun.

Baca Selengkapnya

PLN Jamin Pasokan Listrik di Sejumlah Titik Transportasi Publik di Jakarta Selama Arus Balik Lebaran

20 hari lalu

PLN Jamin Pasokan Listrik di Sejumlah Titik Transportasi Publik di Jakarta Selama Arus Balik Lebaran

PLN menjamin ketersediaan listrik di sejumlah titik transportasi umum.

Baca Selengkapnya

Hingga H+2 Lebaran, Airnav Indonesia Telah Layani Hampir 37 Ribu Penerbangan

22 hari lalu

Hingga H+2 Lebaran, Airnav Indonesia Telah Layani Hampir 37 Ribu Penerbangan

AirNav Indonesia telah melayani 36.994 penerbangan sejak tanggal 3 April sampai dengan 11 April 2024 atau H+2 Lebaran.

Baca Selengkapnya

8 Cara Mengatasi Kesemutan pada Kaki Saat Mudik

26 hari lalu

8 Cara Mengatasi Kesemutan pada Kaki Saat Mudik

Saat mudik, risiko mengalami kesemutan bisa terjadi. Perjalaan jauh dan duduk berjam-jam bisa menjadi pemicunya.

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Mudik lebaran 2024 Paling Meriah Sepanjang Sejarah, Dilakukan 193,6 Juta Orang

27 hari lalu

Fakta-fakta Mudik lebaran 2024 Paling Meriah Sepanjang Sejarah, Dilakukan 193,6 Juta Orang

Mudik lebaran 2024 diprediksi menjadi mudik terbesar dan termeriah sepanjang sejarah.

Baca Selengkapnya