Desember 2016, ASDP Buka Layanan Penyeberangan Jarak Jauh

Reporter

Selasa, 22 November 2016 23:01 WIB

Sejumlah kendaraan roda dua antre memasuki kapal feri di Pelabuhan Penyebrangan Ketapang, Banyuwangi, Jawa Timur, Sabtu (3/9). Menurut Manager Operasional PT Indonesia Ferry ASDP Ketapang, kondisi arus balik di Pelabuhan Ketapang, akan terjadi, Minggu (4/9) besok. ANTARA/Seno S

TEMPO.CO, Jakarta - Operator penyeberangan, PT ASDP Indonesia Ferry, akan membuka layanan penyeberangan jarak jauh dengan menggunakan kapal feri pada rute Surabaya-Lembar mulai Desember 2016.

Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Utama PT ASDP Indonesia Ferry Faik Fahmi mengatakan pelayanan feri jarak jauh untuk penumpang dan truk barang di rute Surabaya-Lembar itu dijadwalkan sebanyak tiga kali per pekan.

“Kami sebenarnya mengkaji juga untuk rute-rute yang lain, seperti Jakarta-Surabaya. Namun, untuk jangka pendek, rute Lembar-Surabaya dulu,” katanya dalam diskusi Memangkas Biaya Logistik dan Mendukung Pariwisata dengan Feri Jarak Jauh, Selasa (22 November 2016).

Faik mengungkapkan ASDP menyiapkan lima unit kapal berkapasitas di atas 5.000 tonase kotor (Gross Tonnage/GT) untuk layanan feri jarak jauh. Menurutnya, kapal feri yang disiapkan mampu menampung 1.000 penumpang dan 100 truk.

Dia optimistis layanan feri jarak jauh tersebut dapat mengurangi biaya logistik dan mendukung sektor pariwisata setempat. Bahkan, lanjutnya, layanan feri jarak jauh tersebut juga mampu mengurangi kepadatan lalu lintas darat.

“Oleh karena itu, dalam waktu dekat ini, kami akan mengundang para asosiasi dan pelaku usaha, agar layanan feri jarak jauh dengan rute Surabaya-Lembar ini bisa penuh dengan truk, dan termanfaatkan dengan baik,” tuturnya.

Faik menuturkan beberapa keunggulan penggunaan feri ketimbang angkutan darat antara lain pertama, mengurangi kepadatan lalu lintas di Bali, sehingga kenyamanan pariwisata dapat lebih terjaga.

Kedua, menambah rute baru pariwisata dari Surabaya ke Lombok dengan frekuensi dua kali per pekan. Ketiga, ramah lingkungan. Keempat, mengurangi beban dan perawatan jalan raya. Kelima, efisiensi waktu, biaya operasional dan pemeliharaan truk.

“Tak hanya itu, waktu tempuh juga bakal lebih singkat dibandingkan dengan jalan darat, dan layanan transportasi logistik pada hari libur atau hari besar keagamaan juga bakal lebih pasti,” ujarnya.

Faik menjelaskan bahwa ASDP memiliki peran yang sangat penting dalam menyukseskan program pemerintah, terutama mengenai peningkatan konektivitas, dan menurunkan biaya logistik nasional.

Saat ini, jumlah rute penyeberangan ASDP telah mencapai 195 rute dengan rincian 143 rute perintis dan 52 rute komersial. Dari total rute penyeberangan tersebut, sebanyak 53 rute melayani feri jarak jauh.

“Tentunya yang harus dipikirkan adalah bagaimana long distance ferry ini mampu membantu mengurangi beban angkutan darat. Selama ini, biaya logistik dari barat ke timur itu terbilang tinggi karena muatan kapal yang kosong ketika kembali,” kata Faik.

Oleh karena itu, Faik berharap pelaku usaha dapat membangun pusat ekonomi baru di Indonesia timur agar muatan dari barat ke timur, dan sebaliknya menjadi lebih seimbang. Adapun, ASDP siap memastikan pengoperasian angkutan penyeberangan.


BISNIS.COM

Berita terkait

ASDP Gandeng Pelni, Integrasikan Aplikasi Penjualan Tiket Kapal

8 Juli 2022

ASDP Gandeng Pelni, Integrasikan Aplikasi Penjualan Tiket Kapal

ASDP Indonesia Ferry dan PT Pelayaran Nasional Indonesia (Pelni) menandatanganani kerja sama penjualan tiket konektivitas trayek kapal.

Baca Selengkapnya

Jumlah Penumpang ASDP Mendekati Normal Selama Mudik Lebaran

8 Juni 2022

Jumlah Penumpang ASDP Mendekati Normal Selama Mudik Lebaran

ASDP mencatat pergerakan penumpang terbesar terjadi di Pelabuhan Merak-Bakauheni.

Baca Selengkapnya

H+4 Lebaran, 160.143 Pemudik Menyeberangi Pelabuhan Bakauheni Menuju Merak

8 Mei 2022

H+4 Lebaran, 160.143 Pemudik Menyeberangi Pelabuhan Bakauheni Menuju Merak

Sebanyak 160.143 orang pemudik menyeberang melalui Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan menuju Pelabuhan Merak.

Baca Selengkapnya

Arus Mudik, ASDP Catat 760.911 Penumpang dari Jawa Masuki Sumatera

1 Mei 2022

Arus Mudik, ASDP Catat 760.911 Penumpang dari Jawa Masuki Sumatera

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) mengatakan data Posko pada 22 April (H-10) hingga Ahad pagi, 1 Mei 2022, mencatat sudah 760.911 orang.

Baca Selengkapnya

H-4 Lebaran, Kendaraan Pribadi Pemudik Dominasi Pelabuhan Merak

28 April 2022

H-4 Lebaran, Kendaraan Pribadi Pemudik Dominasi Pelabuhan Merak

Kendaraan Pemudik memadati Pelabuhan Merak, Cilegon, Banten pada H-4 Lebaran atau Kamis hari ini.

Baca Selengkapnya

Penumpang Kapal Feri Bintan-Batam Antre 3 Jam, Ini Penjelasan ASDP

24 April 2022

Penumpang Kapal Feri Bintan-Batam Antre 3 Jam, Ini Penjelasan ASDP

Penumpang kapal feri rute pelayaran dari Pelabuhan Tanjunguban, Kabupaten Bintan menuju Pelabuhan Tanjung Punggur, Kota Batam menunggu antrean 2-3 jam

Baca Selengkapnya

Mudik Lebaran, Penumpang Kapal Feri Diprediksi Naik 65 Persen: 3,2 Juta Orang

13 April 2022

Mudik Lebaran, Penumpang Kapal Feri Diprediksi Naik 65 Persen: 3,2 Juta Orang

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) memprediksi jumlah penumpang kapal feri selama periode mudik Lebaran 1443 Hijriah akan meningkat

Baca Selengkapnya

Dampak Corona, ASDP Tutup Penyeberangan Ketapang-Banyuwangi

1 Mei 2020

Dampak Corona, ASDP Tutup Penyeberangan Ketapang-Banyuwangi

ASDP menghentikan penyeberangan dari Ketapang ke Banyuwangi untuk menghentikan penyebaran virus corona.

Baca Selengkapnya

Libur Natal dan Tahun Baru, 2 Lintas Penyeberangan Paling Padat

1 Desember 2019

Libur Natal dan Tahun Baru, 2 Lintas Penyeberangan Paling Padat

Sebagaimana libur Natal dan Tahun Baru pada tahun-tahun sebelumnya, lintasan Merak -Bakauheni, dan Ketapang-Gilimanuk akan sangat padat.

Baca Selengkapnya

Naikkan Tarif Penyeberangan Hingga 28 Persen, Ini Alasan Kemenhub

9 Oktober 2019

Naikkan Tarif Penyeberangan Hingga 28 Persen, Ini Alasan Kemenhub

Kemenhub mencatat, tarif angkutan penyeberangan tidak naik sejak 2016.

Baca Selengkapnya