Pemerintah Ingin Produksi Padi Naik 3,03 Persen Per Tahun  

Reporter

Kamis, 3 November 2016 15:14 WIB

Petani merontokan bulir padi dengan mesin huller saat panen raya di Desa Bojongsari, Kecamatan Bojongsoang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, 27 September 2015. TEMPO/Prima Mulia

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Perencanaan dan Pembangunan Nasional (PPN) Bambang Brodjonegoro mengatakan, untuk memberantas kemiskinan dan kelaparan, pemerintah perlu menjamin ketersediaan dan pasokan bahan pangan. Agar tidak terus-menerus bergantung pada impor, menurut Bambang, produksi pangan dalam negeri perlu ditingkatkan.

"Dalam beberapa hal, impor dimungkinkan ketika stok tidak mencukupi. Sekarang pertanyaannya, apa kita mau bergantung terus sama impor? Maka, kita memang harus meningkatkan produksi dalam negeri," kata Bambang dalam Forum BUMN di Hotel Darmawangsa, Jakarta, Kamis, 3 November 2016.

Bambang mengatakan, pemerintah telah menetapkan sasaran produksi pangan utama. Untuk padi, sasaran kenaikan produksi per tahun mencapai 3,03 persen. "Jagung naik 4,7 persen per tahun, kedelai naik 22,7 persen per tahun, gula naik 8,56 persen per tahun, sapi naik 10,8 persen per tahun, dan ikan naik 8,4 persen per tahun," tutur Bambang.

Untuk mencapai hal itu, menurut Bambang, pemerintah telah membuat beberapa kebijakan. Salah satunya memperbaiki sarana dan prasarana pertanian, terutama jaringan irigasi. Pemerintah juga akan menstabilkan harga pangan serta meningkatkan kesejahteraan pelaku usaha pangan. "Dengan melindungi dan meningkatkan kapasitas petani," ujarnya.

Bambang mengatakan, peningkatan produksi pangan penting karena kebutuhan konsumsi pangan nasional pada masa mendatang sangat tinggi. Saat ini, jumlah penduduk Indonesia mencapai 257,6 juta orang. Pada 2025, jumlah penduduk Indonesia diprediksi menjadi 284,5 juta. "Selain meningkatkan produksi, pemerintah harus berfokus pada demand management."

Persoalan gizi di masyarakat pun, menurut Bambang, perlu mendapatkan perhatian. Menurut dia, konsumsi kalori dan protein masyarakat masih di bawah tingkat yang diharapkan." Melalui corporate social responsibility, diharapkan BUMN dapat membantu pemerintah mengatasi masalah stunting," tuturnya.

ANGELINA ANJAR SAWITRI

Berita terkait

Peneliti BRIN Pertanyakan Benih Padi Cina Mampu Taklukkan Lahan Kalimantan

13 jam lalu

Peneliti BRIN Pertanyakan Benih Padi Cina Mampu Taklukkan Lahan Kalimantan

BRIN sampaikan bisa saja padi hibrida dari Cina itu dicoba ditanam. Apa lagi, sudah ada beberapa varietas hibrida di Kalimantan. Tapi ...

Baca Selengkapnya

Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

3 hari lalu

Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

BTN mengusulkan skema dana abadi untuk membiayai program 3 juta rumah yang dicanangkan oleh pasangan Capres-cawapres terpilih Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Pro Kontra Rencana Pemerintah Buka Lahan Sejuta Hektar di Kalimantan untuk Padi Cina

4 hari lalu

Pro Kontra Rencana Pemerintah Buka Lahan Sejuta Hektar di Kalimantan untuk Padi Cina

Rencana pemerintah membuka lahan sejuta hektar di Kalimantan Tengah untuk proyek penanaman padi Cina dinilai tidak perlu.

Baca Selengkapnya

Lahan Sejuta Hektar untuk Padi Cina: Upaya Luhut, Keheranan Pakar IPB dan Contoh Sukses di Gurun Dubai

5 hari lalu

Lahan Sejuta Hektar untuk Padi Cina: Upaya Luhut, Keheranan Pakar IPB dan Contoh Sukses di Gurun Dubai

Menko Luhut mengatakan, Cina bersedia untuk mengembangkan pertanian di Kalimantan Tengah dengan memberikan teknologi padinya.

Baca Selengkapnya

Terkini: OJK Beri Tips Kelola Keuangan untuk Emak-emak, Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah Teknologi Cina di Kalimantan Tengah

6 hari lalu

Terkini: OJK Beri Tips Kelola Keuangan untuk Emak-emak, Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah Teknologi Cina di Kalimantan Tengah

Kepala Eksekutif OJK Friderica Widyasari Dewi memberikan sejumlah tips yang dapat diterapkan oleh ibu-ibu dalam menyikapi isi pelemahan rupiah.

Baca Selengkapnya

Wacana Sawah Padi Cina 1 Juta Hektare di Kalimantan, Guru Besar IPB: Tidak Masuk Akal

6 hari lalu

Wacana Sawah Padi Cina 1 Juta Hektare di Kalimantan, Guru Besar IPB: Tidak Masuk Akal

Guru Besar Institut Pertanian Bogor (IPB) mengkritik wacana penggunaan lahan 1 juta hektare di Kalimantan untuk adaptasi sawah padi dari Cina.

Baca Selengkapnya

Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah Teknologi Cina di Kalimantan Tengah, Jika Diminta

6 hari lalu

Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah Teknologi Cina di Kalimantan Tengah, Jika Diminta

Bulog mengaku siap jika diminta pemerintah menjadi off-taker gabah dari kerjasama pertanian Indonesia dan Cina

Baca Selengkapnya

Luhut Gandeng Cina Kembangkan Teknologi Penanaman Padi di Kalteng: Tinggal Cari Partner Lokal

7 hari lalu

Luhut Gandeng Cina Kembangkan Teknologi Penanaman Padi di Kalteng: Tinggal Cari Partner Lokal

Luhut Pandjaitan menyatakan bahwa Cina bersedia turut memberikan teknologi padinya ke Indonesia

Baca Selengkapnya

Mentan Galakkan Pompanisasi 500 Ribu Hektare di Jawa, Siapkan Anggaran Rp 5,8 Triliun

41 hari lalu

Mentan Galakkan Pompanisasi 500 Ribu Hektare di Jawa, Siapkan Anggaran Rp 5,8 Triliun

Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman bakal melakukan pompanisasi pada 500 ribu hektare lahan tadah hujan di Pulau Jawa.

Baca Selengkapnya

Sawah di Pangkep Sulawesi Selatan Terancam Gagal Panen, Petani: Biaya yang Sudah Dikeluarkan Rp 5 Juta

50 hari lalu

Sawah di Pangkep Sulawesi Selatan Terancam Gagal Panen, Petani: Biaya yang Sudah Dikeluarkan Rp 5 Juta

Padi di Kabupaten Pangkejene dan Kepulauan (Pangkep) terancam gagal panen. Musababnya , sawah para petani digenangi air setinggi dada orang dewasa.

Baca Selengkapnya