TEMPO.CO, Jakarta - Maskapai Batik Air, anak perusahaan Lion Grup, membuka rute penerbangan baru di wilayah Indonesia timur, Kota Sorong, Papua Barat menuju Makassar dan Jakarta pergi pulang.
Dirut Batik Air Achmad Luthfie di Sorong, Minggu, 30 Oktober 2016 mengatakan pesawat yang melayani rute penerbangan Kota Sorong adalah pesawat terbaru Airbus 320 dengan kelas bisnis 14 seat dan ekonomi 144 seat.
Dia mengatakan, Batik Air melayani penerbangan Kota Sorong dua kali dalam dalam sehari dengan rute Sorong tujuan Makasar dan Jakarta.
"Kedepan kami akan membuka rute penerbangan Kota Sorong tujuan luar negeri atau rute pariwisata karena bandar udara Kota Sorong adalah bandar udara tujuan wisata Kabupaten Raja Ampat," katanya.
Ia menyampaikan bahwa Batik Air membuka rute Kota Sorong karena potensi wisata Raja Ampat terus dikembangkan oleh pemerintah yang tentunya akan menarik wisatawan dari luar maupun dalam negeri berkunjung ke daerah tersebut.
"Saya berharap Batik Air rute penerbangan Kota Sorong menjadi pilihan masyarakat Indonesia terutama wisatawan yang berkunjung di Kabupaten Raja Ampat," ujarnya.
Kepala Dandara DEO Kota Sorong Agus Irianto yang memberikan keterangan terpisah, mengatakan beroperasinya Batik Air di bandara Sorong pelayanan petugas bandara pun akan ditingkatkan.
Menurutnya, beroperasinya Batik Air di bandara Sorong tentunya akan memberikan dampak positif bagi masyarakat di daerah itu terutama harga tiket pesawat yang selama ini tinggi akan turun dan dapat di jangkau masyarakat.
ANTARA
Berita terkait
Garuda Indonesia Benarkan Proses Merger dengan InJourney, Inisiatif Pemegang Saham
51 hari lalu
Direktur Utama PT Garuda Indonesia Irfan Setiaputra menebut rencana merger dengan PT Aviasi Indonesia merupakan inisiatif Kementerian BUMN.
Baca SelengkapnyaGrup Garuda Masuk InJourney dalam Beberapa Bulan ke Depan, Sudah Sehat?
52 hari lalu
InJourney mengklaim Garuda Indonesia dan Citilink bakal masuk ke holding aviasi pariwisata itu dalam beberapa bulan ke depan. Tanda Garuda sehat?
Baca SelengkapnyaSandiaga Pamer Akomodasi di IKN, Hotel Nusantara Diklaim Beroperasi Agustus 2024
10 Januari 2024
Proyek sektor Pariwisata di IKN diklaim jalan terus. Hotel Nusantara beroperasi tabun ini.
Baca SelengkapnyaHeru Budi Usul Perda Pengelolaan Kepulauan Seribu Dicabut: Tidak Relevan dengan UU Cipta Kerja
7 November 2023
Pj Gubernur DKI Heru Budi mengusulkan Perda DKI tentang penataan dan pengelolaan Kepulauan Seribu dicabut. UU Cipta Kerja disinggung.
Baca SelengkapnyaMas Dhito Gagas Magnet Baru di Kediri Bagian Timur.
20 April 2023
Adanya bandara akan menjadikan banyak orang dari luar daerah datang ke Kabupaten Kediri.
Baca SelengkapnyaUniversitas Pelita Harapan Buka Prodi S1 Pariwisata
20 April 2023
Universitas Pelita Harapan (UPH) resmi membuka program studi S1 Pariwisata di Kampus Lippo Village Karawaci, Tangerang, Banten.
Baca SelengkapnyaDinilai Ancam Bisnis Pariwisata, Rencana Tambang Laut PT Timah Tbk di Blok Olivier Ditolak
14 Maret 2023
PT Timah Tbk. dikabarkan akan membuka penambangan timah di blok laut Olivier Perairan Manggar Kabupaten Belitung Timur.
Baca SelengkapnyaTak Harus Jauh dan Mahal, Dosen Pariwisata Unair Bagikan Tips Libur Natal dan Tahun Baru 2023
23 Desember 2022
Dosen Pariwisata Universitas Airlangga (Unair) M. Nilzam Aly membagikan beberapa tips untuk masyarakat dalam menghabiskan libur natal dan tahun baru.
Baca SelengkapnyaHertz Bisnis Rental Mobil di Indonesia Gandeng Tunas Rent
24 November 2022
Perusahaan rental mobil nasional Tunas Rent berdiri lebih dari 20 tahun lalu. Hertz melihat jumlah wisatawan dfi Indonesia sebagai peluang.
Baca SelengkapnyaSMK di Batam Jadi Pusat Belajar Guru Pariwisata se-Indonesia
29 Agustus 2022
Para guru pariwisata dari seluruh Indonesia akan belajar di SMKN 2 Batam. Mereka nantinya akan menyampaikan pada siswanya dan membuat paket wisata.
Baca Selengkapnya