Roadshow ke AS, BEI Promosi Peluang Investasi di Indonesia

Reporter

Jumat, 28 Oktober 2016 19:23 WIB

Tito Sulistio. TEMPO/Subekti

TEMPO.CO, Jakarta - Manajemen PT Bursa Efek Indonesia (BEI) mengajak delapan emitennya untuk mengikuti roadshow pasar modal Indonesia ke New York dan Boston, Amerika Serikat (AS), pada 25-27 Oktober 2016.

Direktur Utama BEI Tito Sulistio mengatakan sebanyak 130 forum telah digelar untuk memfasilitasi pertemuan antara delapan perusahaan tercatat di BEI dengan 30 manajer investasi global di AS. Dana kelolaan 30 manajer investasi global itu mencapai US$ 6.791 miliar.

"Kami mengajak beberapa perusahaan tercatat yang berkinerja terbaik dan berprospek besar di masa depan dari berbagai sektor untuk menunjukkan daya tarik pasar modal Indonesia," ujar Tito dalam pesan tertulis, Jumat, 28 Oktober 2016.

Kedelapan emiten yang dimaksud adalah PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI), PT Perusahaan Gas Negara Negara (Persero) Tbk (PGAS), PT Tambang Batubara Bukit Asam Tbk (PTBA), PT Sri Rejeki Isman Tbk (SRIL), PT Citra Marga Nusaphala Persada Tbk (CMNP), PT Ramayana Lestari Sentosa Tbk (RALS), PT Adaro Energy Tbk (ADRO), dan PT PP Properti Tbk (PPRO).

Baca: Menteri Susi Tawarkan Australia Proyek Pelabuhan Perikanan

Kedelapan emiten tersebut memiliki total nilai kapitalisasi pasar US$ 34 miliar. Dalam pertemuan itu, para emiten juga menawarkan peluang investasi di sektor keuangan, properti, infrastruktur, energi, dan barang konsumsi kepada investor institusi di AS. Emiten juga memperkenalkan tiga hal yang mendukung iklim investasi di Indonesia, yakni tingginya tingkat konsumsi masyarakat, pembangunan infrastruktur yang masif, serta sektor properti yang prospektif.

Tito menambahkan, BEI ingin agar dunia tertarik berinvestasi di pasar modal Indonesia. Sebab, BEI didukung kinerja yang baik, pasar yang kuat dan berkembang, serta termasuk yang terbesar di Asia Tenggara. Dari sisi statistik, BEI memberikan imbal hasil yang tertinggi di dunia untuk investor jangka panjang.

Dalam roadshow tersebut, BEI juga mengikutsertakan PT Maybank Kim Eng Securities Indonesia. Berdasarkan riset dari Maybank Kim Eng, mereka mengestimasikan belanja modal sektor infrastruktur akan mencapai US$ 264 miliar dalam lima tahun ke depan yang dapat menjadi stimulus bagi pertumbuhan ekonomi serta semakin menambah banyaknya peluang investasi prospektif di Indonesia.

Simak: Pemerintah Serahkan Pengelolaan 3 Bandara Besar ke Swasta

"Kami sangat senang dapat bekerja sama dengan BEI dalam memperkenalkan beberapa perusahaan tercatat terbaik kepada investor di AS," ucap Direktur Utama Maybank Kim Eng Securities Indonesia Willianto Ie.

Dengan semakin berkembangnya pembangunan infrastruktur di Indonesia, maka akan mengefisiensikan biaya logistik perusahaan dan meningkatkan produktivitas. Serta mengerek pertumbuhan daya beli masyarakat Indonesia khususnya golongan ekonomi menengah ke bawah. Sentimen positif pertumbuhan ekonomi ini akan berdampak secara langsung terhadap perusahaan tercatat yang mengikuti roadshow.

Menurut Willianto, dengan populasi 250 juta penduduk yang merupakan 40 persen dari total populasi di Asia Tenggara, Indonesia menjadi pasar konsumer terbesar di regionalnya. Kondisi makroekonomi, tren suku bunga rendah, serta tingkat inflasi dan rupiah yang stabil sangat mendukung bagi perkembangan infrastruktur yang akan menjadi keuntungan bagi perekonomian domestik.

DESTRIANITA

Berita terkait

BEI Targetkan Ada 64 Ribu Investor Baru Pasar Modal di Solo Raya Tahun Ini

21 hari lalu

BEI Targetkan Ada 64 Ribu Investor Baru Pasar Modal di Solo Raya Tahun Ini

BEI menargetkan tahun ini bakal ada sebanyak 64.483 investor baru di pasar modal di Solo Raya.

Baca Selengkapnya

Ihwal Korupsi di Wilayah IUP-nya Terbongkar, Begini Penjelasan Lengkap PT Timah ke BEI

27 hari lalu

Ihwal Korupsi di Wilayah IUP-nya Terbongkar, Begini Penjelasan Lengkap PT Timah ke BEI

PT Timah buka suara usai Kejaksaan Agung menetapkan 16 nama tersangka dalam kasus tindak pidana korupsi tata niaga timah di wilayah IUP-nya.

Baca Selengkapnya

Senin Depan, BEI Terapkan Full Call Auction di Papan Pemantauan Khusus

42 hari lalu

Senin Depan, BEI Terapkan Full Call Auction di Papan Pemantauan Khusus

BEI akan menerapkan mekanisme perdagangan lelang berkala secara penuh atau full call auction di Papan Pemantauan Khusus pada Senin pekan depan.

Baca Selengkapnya

Dirut MAP Boga Adiperkasa Pengelola Starbucks Indonesia Resmi Mengundurkan Diri

58 hari lalu

Dirut MAP Boga Adiperkasa Pengelola Starbucks Indonesia Resmi Mengundurkan Diri

PT MAP Boga Adiperkasa Tbk (MAPB) mengumumkan pengunduran diri Direktur Utama, Anthony Cottan. MAPB merupakan pengelola Starbucks di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Saham Antam Jadi Bagian Indeks Terkemuka di BEI

19 Februari 2024

Saham Antam Jadi Bagian Indeks Terkemuka di BEI

Penetapan kembali saham Antam pada Indeks LQ45, Indeks IDX30 dan Indeks IDX80 di IDX mencerminkan apresiasi positif para pemegang saham.

Baca Selengkapnya

United E-Motor Berharap Dapat Rp 400 M Usai Melantai di BEI

13 Februari 2024

United E-Motor Berharap Dapat Rp 400 M Usai Melantai di BEI

Pemegang merek United E-Motor, PT Terang Dunia Internusa Tbk resmi tercatat di Bursa Efek Indonesia, dan menargetkan dana Rp 400 miliar.

Baca Selengkapnya

BEI Tetapkan 3 Hari Libur Perdagangan Bursa Selama Februari, Kapan Saja?

6 Februari 2024

BEI Tetapkan 3 Hari Libur Perdagangan Bursa Selama Februari, Kapan Saja?

BEI juga menetapkan pada 8 dan 9 Februari sebagai hari libur bursa.

Baca Selengkapnya

United E-Motor Sedang Siapkan Motor Listrik Baru Tahun Ini, Model Apa?

3 Februari 2024

United E-Motor Sedang Siapkan Motor Listrik Baru Tahun Ini, Model Apa?

Produsen United Bike dan motor listrik United E-Motor bersiap menghadapi gempuran dalam persaingan bisnis motor listrik Tanah Air.

Baca Selengkapnya

Erick Thohir Rombak Pimpinan Hutama Karya, Tunjuk Eks Panglima TNI Yudo Margono Jadi Komisaris Utama

2 Februari 2024

Erick Thohir Rombak Pimpinan Hutama Karya, Tunjuk Eks Panglima TNI Yudo Margono Jadi Komisaris Utama

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir merombak jajaran pimpinan PT Hutama Karya (Persero). Berdasarkan Keterbukaan Informasi Bursa Efek Indonesia (BEI),

Baca Selengkapnya

Mahkamah Agung Tolak Kasasi Greylag Entities, Begini Respons Garuda Indonesia

1 Februari 2024

Mahkamah Agung Tolak Kasasi Greylag Entities, Begini Respons Garuda Indonesia

Mahkamah Agung menolak permohonan kasasi Greylag Entities terhadap putusan permohonan pembatalan perdamaian yang sebelumnya memenangkan Garuda Indonesia.

Baca Selengkapnya