Begini Cara Kementerian Koperasi Dongkrak Usaha Mikro

Reporter

Jumat, 28 Oktober 2016 03:00 WIB

Menteri Koperasi dan UKM Anak Agung Gede Ngurah Puspayoga, saat menggelar pasar murah di pelataran kantor Kemenkop UKM, Kuningan, Jakarta, 22 Juni 2016. TEMPO/Diko Oktara

TEMPO.CO, Subang - Kementerian Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah mendirikan 49 Pusat Layanan Usaha Terpadu (Plut) untuk meningkatkan kualitas produk koperasi usaha kecil dan menengah (KUKM) di daerah. Menteri Koperasi dan UMKM, Anak Agung Gede Puspayoga mengatakan kualitas produk usaha kecil di setiap daerah, terutama untuk produk olahannya, tak kalah dengan produk modern di perkotaan.

"Kekurangan hanya dari sisi desain kemasan saja," ujar Puspayoga saat mersmikan Pusat Layanan Usaha Terpadu UMKM di Subang, Jawa Barat, Kamis, 27 Oktober 2016,

Soal lain yang masih harus diperhatikan adalah kuantitas produk. Sebab ketika banyak pesanan, biasanya produsen UKM selalu kedodoran.

Untuk mengatasi sejumlah kelemahan produk UKM itu, Kementerian Koperasi berencana melakukan sejumlah pelatihan. Tujuannya agar semua produk usaha kecil bisa lebih kompetitif bahkan mampu mengalahkan produk olahan kota dan mancanegara.

Puspayoga menegaskan, pelaku usaha kecil tidak harus takut menghadapi persaingan bebas terutama pasar bebas ASEAN. Sebab itu adalah kenyataan yang harus dihadapi.

Saat para pelaku usaha kecil bisa konsisten menjaga dan terus meningkatkan kualitas dan produktifitas, dipastikan akan bisa menjadi pemenangnya.

Plt Bupati Subang, Imas Aryumningsih, mengatakan produk usaha kecil di Subang, sudah bisa bersaing di pasaran, terutama untuk kerajinan tangan dan dan kuliner. Produk yang paling diminati di pasaran adalah lukisan dan ukiran solder.

"Soal upaya meningkatkan kualitas kemasan dan volume produksi usaha kecil, kami sudah menempatkan enam konsultan di Plut," kata Imas.

Ia optimistis, produk UKM Subang bisa bersaing bukan saja di level lokal, regional dan nasional, tetapi juga internasional.
Imas juga menjamin bahwa produk UKM yang dijajakan harganya dipastikan akan lebih murah ketimbang di pasaran. "Itu pasti," ujar Imas.

NANANG SUTISNA

Berita terkait

LPDB-KUMKM jadi Mitra Terbaik Koperasi Jasa KORPRI Kota Ternate

2 hari lalu

LPDB-KUMKM jadi Mitra Terbaik Koperasi Jasa KORPRI Kota Ternate

LPDB-KUMKM merupakan mitra terbaik bagi koperasi dan UMKM Kota Ternate

Baca Selengkapnya

LPDB-KUMKM Dorong Koperasi Sektor Produktif Akses Dana Bergulir

3 hari lalu

LPDB-KUMKM Dorong Koperasi Sektor Produktif Akses Dana Bergulir

LPDB-KUMKM melakukan penjajakan dengan industri gula nasional.

Baca Selengkapnya

Menteri Teten: RUU Perkoperasian untuk Penguatan Kelembagaan

26 hari lalu

Menteri Teten: RUU Perkoperasian untuk Penguatan Kelembagaan

Menteri Teten mengatakan bahwa RUU Perkoperasian untuk penguatan kelembagaan.

Baca Selengkapnya

MenkopUKM Minta DPR Segera Bahas RUU Perkoperasian

38 hari lalu

MenkopUKM Minta DPR Segera Bahas RUU Perkoperasian

Menteri Koperasi dan UKM atau MenKopUKM, Teten Masduki, kembali meminta dukungan Komisi VI DPR RI agar legislatif segera membahas Rancangan Undang-Undang atau RUU tentang Perubahan Ketiga Atas UU No 25 Tahun 1992 tentang Perkoperasian.

Baca Selengkapnya

MenKopUKM Desak DPR Segera Bahas RUU Perkoperasian

38 hari lalu

MenKopUKM Desak DPR Segera Bahas RUU Perkoperasian

Menteri Koperasi dan UKM atau MenKopUKM, Teten Masduki, kembali meminta dukungan Komisi VI DPR RI agar legislatif segera membahas Rancangan Undang-Undang atau RUU tentang Perubahan Ketiga Atas UU No 25 Tahun 1992 tentang Perkoperasian.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Koalisi Sebut BUMN Dikonversi Jadi Koperasi Berbahaya, Sosok Darma Mangkuluhur yang Akan Bangun Lapangan Golf Rp 1,2 T

8 Februari 2024

Terkini Bisnis: Koalisi Sebut BUMN Dikonversi Jadi Koperasi Berbahaya, Sosok Darma Mangkuluhur yang Akan Bangun Lapangan Golf Rp 1,2 T

Tomy menanggapi ramainya wacana BUMN dikonversi menjadi berbasis koperasi yang dilontarkan tim pemenangan Capres nomor urut 1 Anies-Muhaimin.

Baca Selengkapnya

Ramai Wacana BUMN Jadi Koperasi, Koalisi: Berbahaya, 1,6 Juta Pegawai Menjadi Pengangguran

8 Februari 2024

Ramai Wacana BUMN Jadi Koperasi, Koalisi: Berbahaya, 1,6 Juta Pegawai Menjadi Pengangguran

Ketua Koalisi Masyarakat Peduli BUMN Maju Tomy Tampatty sangat menyesalkan adanya wacana BUMN dikonversi berbasis koperasi.

Baca Selengkapnya

Anies soal Narasi Pembubaran BUMN: Tidak Benar, Itu Fitnah yang Tak Masuk Akal

7 Februari 2024

Anies soal Narasi Pembubaran BUMN: Tidak Benar, Itu Fitnah yang Tak Masuk Akal

Calon presiden nomor urut satu Anies Baswedan angkat bicara soal adanya narasi pembubaran BUMN yang belakangan ramai dibicarakan.

Baca Selengkapnya

Terkini: Anies dan Ganjar Kompak Sindir Politisasi Bansos di Depan Prabowo, Ide BUMN Jadi Koperasi Pengamat Sebut Pernyataannya Dipelintir

5 Februari 2024

Terkini: Anies dan Ganjar Kompak Sindir Politisasi Bansos di Depan Prabowo, Ide BUMN Jadi Koperasi Pengamat Sebut Pernyataannya Dipelintir

Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan kompak menyindir politisasi bantuan sosial atau Bansos di depan Prabowo Subianto dalam debat Capres terakhir.

Baca Selengkapnya

Ide BUMN Jadi Koperasi, Pengamat: Pernyataan Saya Dipelintir, Mengonversi Bukan Membubarkan

5 Februari 2024

Ide BUMN Jadi Koperasi, Pengamat: Pernyataan Saya Dipelintir, Mengonversi Bukan Membubarkan

Pengamat koperasi Suroto angkat bicara soal tanggapan Menteri BUMN Erick Thohir terhadap pernyataannya tentang perubahan perusahaan negara dari basis perseroan menjadi koperasi.

Baca Selengkapnya