Menteri KKP, Susi Pudjiastuti membacakan puisi berjudul "Kabar dari Laut, Kepada Penyair Bohang" dalam acara #17anTempo yang bertema Merayakan Chairil Anwar, di gedung Tempo, Jakarta, 15 Agustus 2016. TEMPO/Amston Probel
TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti menawarkan investasi sektor kelautan kepada Menteri Luar Negeri Australia Julie Bishop yang datang ke kantor Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) di Jakarta, Rabu, 26 Oktober 2016.
"Saya menawarkan kerja sama investasi di bidang perikanan untuk pelabuhan perikanan," kata Susi Pudjiastuti dalam konferensi pers di Jakarta.
Susi memaparkan, tawaran untuk pembangunan pelabuhan perikanan itu terletak di sejumlah lokasi yang bisa dipilih seperti di Sabang, Natuna, Morotai, Jawa bagian selatan, Lombok Timur, hingga Papua.
Selain itu, ujar dia, pihaknya bersama-sama dengan Australia juga terus bekerja sama dalam memerangi tindak pidana penangkapan ikan secara ilegal.
Kerja sama lainnya, ungkap Menteri Susi, juga dalam bidang memonitoring dan membagi data-data dari satelit untuk mengawasi laut.
Sementara itu, Menlu Australia Julie Bishop juga mengapresiasi dan memuji sejumlah pencapaian Menteri Susi dalam kerja sama tingkat internasional.
Menlu Australia juga mengemukakan, dirinya bersama-sama dengan Menteri Kelautan dan Perikanan RI juga beberapa kali berdiskusi positif mengenai sejumlah hal.
Berbagai hal yang dibahas, papar Julie Bishop, antara lain mengenai pelaksanaan konsep "blue economy".
Selain itu, lanjutnya, juga mengenai pemanfaatan sumber daya laut sebagai bagian dari pertumbuhan ekonomi.
"Kami juga ingin terus bekerja sama dalam coral reef initiative unntuk melindungi terumbu karang," ucapnya.
