Bursa Efek Indonesia Apresiasi Kinerja Dua Tahun Jokowi - JK

Reporter

Kamis, 20 Oktober 2016 18:11 WIB

Presiden Joko Widodo mendengarkan penjelasan dari Dirut BEI Tito Sulistio (kiri) yang didampingi Ketua OJK Muliaman Hadad (dua kiri) dan Anggota Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Nurhaida (empat kiri) saat meninjau Galeri Sejarah Pasar Modal Indonesia usai menghadiri peringatan '38 Tahun Diaktifkannya Kembali Pasar Modal Indonesia' di Gedung Bursa Efek Jakarta, 10 Agustus 2015. TEMPO/Subekti.

TEMPO.CO, Jakarta - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) mengapresiasi secara positif terhadap dua tahun kinerja pemerintahan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla yang tepat jatuh hari ini.

Direktur Utama BEI Tito Sulistio mengatakan, setiap keberhasilan kinerja bagaimanapun akan ditunjukkan dengan angka. Hal itu yang dilihat Tito pada keberanian Jokowi itu dalam mengesahkan Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2016 tentang Pengampunan Pajak atau Tax Amnesty. UU ini mengatur tentang perhitungan dan rumus pembayaran dana tebusan bagi wajib pajak yang akan merepatriasi atau sekedar mendeklarasikan dananya baik dari dalam negeri maupun luar negeri.

“Apapun orang bilang ada bayar 2 persen, 4 persen, 6 persen, tidak masalah. Itu niat tax amnesty sudah dari sepuluh tahun yang lalu akhirnya dia (Jokowi) yang berani melakukan. Tapi dampaknya ,” ujar Tito di Bursa Efek Indonesia, Kamis, 20 Oktober 2016.

Baca Juga: Dua Tahun Jokowi-JK, Pengusaha AS Puji Reformasi Ekonomi RI

Berdasarkan data dari Direktorat Jenderal Pajak pada hari ini, pukul 15.18 WIB, jumlah dana tebusan yang telah masuk sebesar Rp 93,8 triliun yang mencakup repatriasi aset luar negeri, dan pembayaran tarif deklarasi baik dalam negeri maupun luar negeri. Adapun jumlah dana repatriasi yang telah masuk ke Indonesia hingga saat ini sebesar Rp 143 triliun, dana deklarasi luar negeri sebesar Rp 982 triliun, dan dana deklarasi dalam negeri sebesar Rp 2.731 triliun.

Tito melihat di bawah pemerintahan Jokowi, kondisi inflasi masih terjaga di angka 4 persen plus minus 1 persen. “Secara angka tidak bisa dipungkiri ini membaik, dampak di pasar modal juga membaik.”

Simak: 60 Persen Dana Repatriasi Amnesti Pajak Diinvestasikan

Berdasarkan data RTI Bussiness, secara year to date, Indeks Harga Saham Gabungan meningkat 18,10 persen, dari pembukaan 4 Januari di level 4580,17 hingga perdagangan kemarin yang ditutup di level 5409,29. “Saya melihat ada dasar-dasar untuk masa depan bagus. Buat BEI dampaknya bagus,” ucap Tito.

DESTRIANITA

Berita terkait

BEI Targetkan Ada 64 Ribu Investor Baru Pasar Modal di Solo Raya Tahun Ini

22 hari lalu

BEI Targetkan Ada 64 Ribu Investor Baru Pasar Modal di Solo Raya Tahun Ini

BEI menargetkan tahun ini bakal ada sebanyak 64.483 investor baru di pasar modal di Solo Raya.

Baca Selengkapnya

Ihwal Korupsi di Wilayah IUP-nya Terbongkar, Begini Penjelasan Lengkap PT Timah ke BEI

28 hari lalu

Ihwal Korupsi di Wilayah IUP-nya Terbongkar, Begini Penjelasan Lengkap PT Timah ke BEI

PT Timah buka suara usai Kejaksaan Agung menetapkan 16 nama tersangka dalam kasus tindak pidana korupsi tata niaga timah di wilayah IUP-nya.

Baca Selengkapnya

Senin Depan, BEI Terapkan Full Call Auction di Papan Pemantauan Khusus

43 hari lalu

Senin Depan, BEI Terapkan Full Call Auction di Papan Pemantauan Khusus

BEI akan menerapkan mekanisme perdagangan lelang berkala secara penuh atau full call auction di Papan Pemantauan Khusus pada Senin pekan depan.

Baca Selengkapnya

Dirut MAP Boga Adiperkasa Pengelola Starbucks Indonesia Resmi Mengundurkan Diri

59 hari lalu

Dirut MAP Boga Adiperkasa Pengelola Starbucks Indonesia Resmi Mengundurkan Diri

PT MAP Boga Adiperkasa Tbk (MAPB) mengumumkan pengunduran diri Direktur Utama, Anthony Cottan. MAPB merupakan pengelola Starbucks di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Saham Antam Jadi Bagian Indeks Terkemuka di BEI

19 Februari 2024

Saham Antam Jadi Bagian Indeks Terkemuka di BEI

Penetapan kembali saham Antam pada Indeks LQ45, Indeks IDX30 dan Indeks IDX80 di IDX mencerminkan apresiasi positif para pemegang saham.

Baca Selengkapnya

United E-Motor Berharap Dapat Rp 400 M Usai Melantai di BEI

13 Februari 2024

United E-Motor Berharap Dapat Rp 400 M Usai Melantai di BEI

Pemegang merek United E-Motor, PT Terang Dunia Internusa Tbk resmi tercatat di Bursa Efek Indonesia, dan menargetkan dana Rp 400 miliar.

Baca Selengkapnya

BEI Tetapkan 3 Hari Libur Perdagangan Bursa Selama Februari, Kapan Saja?

6 Februari 2024

BEI Tetapkan 3 Hari Libur Perdagangan Bursa Selama Februari, Kapan Saja?

BEI juga menetapkan pada 8 dan 9 Februari sebagai hari libur bursa.

Baca Selengkapnya

Erick Thohir Rombak Pimpinan Hutama Karya, Tunjuk Eks Panglima TNI Yudo Margono Jadi Komisaris Utama

2 Februari 2024

Erick Thohir Rombak Pimpinan Hutama Karya, Tunjuk Eks Panglima TNI Yudo Margono Jadi Komisaris Utama

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir merombak jajaran pimpinan PT Hutama Karya (Persero). Berdasarkan Keterbukaan Informasi Bursa Efek Indonesia (BEI),

Baca Selengkapnya

Mahkamah Agung Tolak Kasasi Greylag Entities, Begini Respons Garuda Indonesia

1 Februari 2024

Mahkamah Agung Tolak Kasasi Greylag Entities, Begini Respons Garuda Indonesia

Mahkamah Agung menolak permohonan kasasi Greylag Entities terhadap putusan permohonan pembatalan perdamaian yang sebelumnya memenangkan Garuda Indonesia.

Baca Selengkapnya

Segera Melantai di BEI, United E-Motor Genjot Produksi Motor Listrik

27 Januari 2024

Segera Melantai di BEI, United E-Motor Genjot Produksi Motor Listrik

Produsen sepeda United Bike dan motor listrik United E-Motor, PT Terang Dunia Internusa (TDI) Tbk siap melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI).

Baca Selengkapnya