Tiga Ratus Sapi Australia Tiba di Kalimantan Selatan

Reporter

Kamis, 20 Oktober 2016 15:43 WIB

TEMPO/Eko Siswono Toyudho

TEMPO.CO, Jakarta - Tiga ratus sapi Australia itu telah tiba di lokasi mitra pertama di Kalimantan Selatan, sebagai bagian dari Program Pembiakan Sapi Komersial Indonesia–Australia (IACCB), program unggulan Kemitraan Keamanan Pangan Indonesia–Australia di Sektor Daging Merah dan Peternakan Sapi.


Wakil Perdana Menteri dan Menteri Pertanian dan Sumber Daya Air Australia Barnaby Joyce, serta Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Thomas Lembong mengatakan prakarsa ini akan membantu pengembangan industri peternakan sapi Indonesia, meningkatkan peluang investasi, dan mendongkrak perdagangan kedua bangsa.


“Kami bekerja sama untuk mengembangkan industri daging merah dan peternakan sapi Australia-Indonesia yang lebih bersaing, efisien dan berkelanjutan sebagai bagian dari rantai pasokan komersial yang bersaing secara global,” tutur Joyce dalam siaran pers Kedubes Australia, Kamis (20 Oktober 2016).


Dia menambahka seiring dengan permintaan akan daging sapi di Indonesia yang terus meningkat, proyek ini merupakan satu lagi contoh komitmen Australia untuk bekerja sama dengan industri Indonesia untuk meningkatkan produktivitas melalui alih keterampilan dan kepakaran dalam pembiakan sapi.


“Hal ini akan menghasilkan peluang investasi yang kuat dan membuka pasar baru untuk sapi indukan Australia," tegasnya.


Advertising
Advertising

Sementara itu, Thom Lembong berujar program ini akan menjadi percontohan untuk aneka model pembiakan sapi skala komersial dengan mitra swasta dan secara komersial difokuskan pada kelompok-kelompok koperasi peternak kecil untuk melakukan penilaian secara ekonomis model-model pembiakan ternak skala lebih besar yang laik dan berkelanjutan.


“Kemitraan ini akan membantu pengembangan industri pertanian berkelanjutan yang tengah berlangsung di Indonesia dan makin memperkukuh hubungan perdagangan dan investasi kita yang sudah kuat ini dengan Australia,” tutur Lembong.


Sebagai bagian dari proyek ini, Australia akan memasok 2000 sapi indukan dan 100 pejantan ke lokasi-lokasi mitra terpilih.


Selain sapi, tim program akan memberikan dukungan luas tentang pengembangan padang penggembalaan, manajemen bisnis, peternakan sapi, dan sistem pengawasan serta evaluasi untuk memperoleh dan memajukan model pembiakan yang laik secara komersial untuk Indonesia.


Kerja sama dalam sektor daging merah dan peternakan sapi merupakan salah satu hasil awal perundingan perdagangan bilateral untuk Perjanjian Kemitraan Ekonomi Komprehensif Indonesia Australia, IA-CEPA.


Kemitraan Keamanan Pangan Indonesia–Australia di Sektor Daging Merah dan Peternakan Sapi merupakan bagian dari paket bantuan Pemerintah Australia sebesar A$60 juta untuk memupuk kemitraan yang lebih dalam antara industri daging di Australia dan Indonesia.


IACCB merupakan prakarsa unggulan Kemitraan tersebut; proyek senilai A$9 juta ini akan berlangsung pada 2016–2018 yang bertujuan untuk mendukung komersialisasi pembiakan sapi di Indonesia.


Program itu dimulai sejak Februari 2016. Perdagangan pertanian dua-arah dengan Indonesia senilai hampir A$4 miliar pada 2015.


Komsumsi total daging sapi di Indonesia meningkat sekitar 4% setiap tahunnya.Indonesia berada di jalur untuk menjadi ekonomi terbesar keempat di dunia pada 2050.


BISNIS.COM

Berita terkait

Ratusan Paus Pilot Terdampar di Australia Barat, Apa Keunikan Paus Ini?

3 hari lalu

Ratusan Paus Pilot Terdampar di Australia Barat, Apa Keunikan Paus Ini?

Sekitar 140 paus pilot yang terdampar di perairan dangkal negara bagian Australia Barat. Apakah jenis paus pilot itu?

Baca Selengkapnya

Direktorat Jenderal Pajak dan Australia Kerja Sama bidang Pertukaran Informasi Cryptocurrency

5 hari lalu

Direktorat Jenderal Pajak dan Australia Kerja Sama bidang Pertukaran Informasi Cryptocurrency

Kesepakatan kerja sama ini dirancang untuk meningkatkan deteksi aset yang mungkin memiliki kewajiban pajak di kedua negara.

Baca Selengkapnya

Australia Luncurkan Fase Baru Program Investing in Women

5 hari lalu

Australia Luncurkan Fase Baru Program Investing in Women

Program Investing in Women adalah inisiatif Pemerintah Australia yang akan fokus pada percepatan pemberdayaan ekonomi perempuan di Indonesia

Baca Selengkapnya

PM Australia Sebut Elon Musk Miliarder Sombong Gara-gara Tolak Hapus Unggahan di X

6 hari lalu

PM Australia Sebut Elon Musk Miliarder Sombong Gara-gara Tolak Hapus Unggahan di X

Perdana Menteri Australia Anthony Albanese menyebut Elon Musk sebagai miliarder sombong karena tak mau menghapus unggahan di media sosial X.

Baca Selengkapnya

Kemendag Dorong Ekspor Buah Manggis ke Australia, Butuh Penyedia Jasa Iradiasi

6 hari lalu

Kemendag Dorong Ekspor Buah Manggis ke Australia, Butuh Penyedia Jasa Iradiasi

Kemendag mendorong ekspor buah sebagai implementasi perjanjian Indonesia-Australia Comprehensive Economic Partnership Agreement (IA-CEPA).

Baca Selengkapnya

4 Fakta Tentang Kasus Penusukan di Sydney: Mengincar Wanita hingga Seorang Bayi Jadi Korban

6 hari lalu

4 Fakta Tentang Kasus Penusukan di Sydney: Mengincar Wanita hingga Seorang Bayi Jadi Korban

Berikut fakta-fakta soal kasus penusukan di Mall Bondi Sidney pekan lalu yang menghebohkan Australia.

Baca Selengkapnya

Kegagalan di Piala Asia U-23 2024 Tak Akan Ganggu Prospek Pemain Muda Australia

7 hari lalu

Kegagalan di Piala Asia U-23 2024 Tak Akan Ganggu Prospek Pemain Muda Australia

Tony Vidmar mengaku tersingkirnya Timnas Australia U-23 di Piala Asia U-23 2024 tak akan mengganggu prospek jangka panjang para pemain.

Baca Selengkapnya

Massa Berkumpul di Bondi Beach Kenang Para Korban Serangan Penusukan di Mal Bondi Sydney

7 hari lalu

Massa Berkumpul di Bondi Beach Kenang Para Korban Serangan Penusukan di Mal Bondi Sydney

Setelah serangan penusukan yang merenggut 6 orang, ratusan orang berkumpul untuk mengenang para korban dengan menyalakan lilin dan menyanyikan himne

Baca Selengkapnya

Elon Musk Berdebat dengan Pemerintah Australia Soal Konten Penikaman Uskup di Sydney

7 hari lalu

Elon Musk Berdebat dengan Pemerintah Australia Soal Konten Penikaman Uskup di Sydney

Pemilik media sosial X Elon Musk menolak untuk menghapus konten media sosial tentang insiden penikaman uskup di Sydney, menentang perintah komisaris sensor Australia.

Baca Selengkapnya

Australia-Indonesia Kerja Sama Bidang Iklim, Energi Terbarukan dan Infrastruktur

7 hari lalu

Australia-Indonesia Kerja Sama Bidang Iklim, Energi Terbarukan dan Infrastruktur

Australia lewat pendanaan campuran mengucurkan investasi transisi net zero di Indonesia melalui program KINETIK

Baca Selengkapnya