Kapal Cantrang Dilarang Sejak 1980  

Reporter

Rabu, 5 Oktober 2016 23:01 WIB

Nelayan merapihkan jaringnya yang terendam banjir rob di Desa Margolinduk, kabupaten Demak, Jawa Tengah, 16 September 2016. TEMPO/Fajar Januarta

TEMPO.CO, Jakarta - Pelaksana Tugas Direktur Jenderal Perikanan Tangkap Kementerian Kelautan dan Perikanan Zulficar Mochtar mengatakan, pelarangan alat tangkap cantrang sebenarnya sudah diatur melalui Keputusan Presiden Nomor 39 Tahun 1980. "Cantrang merusak secara ekonomi, ekologi, dan secara sosial dia menyebabkan konflik," kata Zulficar saat ditemui di Gedung Mina Bahari IV, Kementerian Kelautan dan Perikanan, Jakarta, Rabu 5 Oktober 2016.

Menurut Zulficar, tiap tahun lokasi menangkap ikan bagi nelayan yang masih menggunakan cantrang semakin berkurang. Akhirnya banyak nelayan itu yang menangkap ikan di luar wilayah pengelolaan perikanan (WPP) masing-masing. "Akhirnya konflik dengan nelayan lokal."

Sebelumnya, saat Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan ditemui sejumlah pengusaha sektor perikanan, para pengusaha meminta agar penggunaan cantrang diberikan kembali karena pendapatan mereka kini berkurang.

Selasa kemarin, 4 Oktober 2016, Kementerian Koordinator mengadakan rapat pembahasan cantrang itu bersama perwakilan dari Kementerian Kelautan dan Perikanan. Zulficar yang mengaku berhalangan hadir di rapat itu, bercerita kalau dalam rapat tersebut pihaknya memberikan gambaran tentang rencana dan penanganan cantrang.

Dari keterangan Zulficar, pihak Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman memahami apa yang dilakukan Kementerian Kelautan dan Perikanan, serta memberikan apresiasi atas penjelasan yang disampaikan. "Mereka paham apa yang kami rencanakan," ujar dia.

Adapun Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti ketika ditanyakan mengenai rapat tentang cantrang itu, mengatakan kalau wewenang mengurus nelayan ada di kementeriannya. "Kemenko itu hanya mengoordinasi," ucap Susi.

DIKO OKTARA

Berita terkait

Menteri KKP Ajak Investor Asing Investasi Perikanan

4 hari lalu

Menteri KKP Ajak Investor Asing Investasi Perikanan

Kementerian Kelautan dan Perikanan atau KKP mengajak investor untuk investasi perikanan di Indonesia.

Baca Selengkapnya

KKP Tangkap Kapal Malaysia Pencuri Ikan yang Tercatat sudah Dimusnahkan tapi Masih Beroperasi

7 hari lalu

KKP Tangkap Kapal Malaysia Pencuri Ikan yang Tercatat sudah Dimusnahkan tapi Masih Beroperasi

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menangkap kapal pencuri ikan berbendera Malaysia. Kapal itu tercatat sudah dimusnahkan tapi masih beroperasi

Baca Selengkapnya

Kementerian Kelautan dan Perikanan Buka Pendaftaran Taruna 2024, Simak Jalur dan Syaratnya

25 hari lalu

Kementerian Kelautan dan Perikanan Buka Pendaftaran Taruna 2024, Simak Jalur dan Syaratnya

Kementerian Kelautan dan Perikanan buka pendaftaran peserta didik 2024. Cek di sini caranya.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Sri Mulyani Tanggapi Ramai Barang Bawaan ke Luar Negeri, THR Jokowi dan Ma'ruf Amin

38 hari lalu

Terpopuler: Sri Mulyani Tanggapi Ramai Barang Bawaan ke Luar Negeri, THR Jokowi dan Ma'ruf Amin

Berita terpopuler bisnis pada Senin, 25 Maret 2024, dimulai dari respons Sri Mulyani Indrawati soal ramai pembahasan barang bawaan ke luar negeri.

Baca Selengkapnya

Terkini: Nilai THR Jokowi dan Ma'ruf Amin, Kisah Sri Mulyani Dirayu Susi Pudjiastuti Pulang ke Indonesia

39 hari lalu

Terkini: Nilai THR Jokowi dan Ma'ruf Amin, Kisah Sri Mulyani Dirayu Susi Pudjiastuti Pulang ke Indonesia

Berita terkini: Berapa nilai THR yang diterima Jokowi dan Ma'ruf Amin? Kisah Sri Mulyani saat dirayu Susi Pudjiastuti untuk pulang ke Indonesia.

Baca Selengkapnya

Cerita Sri Mulyani Dibujuk Susi Pudjiastuti Pulang ke Indonesia Menjadi Menkeu

39 hari lalu

Cerita Sri Mulyani Dibujuk Susi Pudjiastuti Pulang ke Indonesia Menjadi Menkeu

Sri Mulyani bercerita pertemuan dia dengan Susi Pudjiastuti yang membujuknya pulang ke Indonesia menjadi Menteri Keuangan.

Baca Selengkapnya

Produksi Garam Nasional Lampaui Target

28 Februari 2024

Produksi Garam Nasional Lampaui Target

Produksi terbesar diperoleh dari sektor produksi garam rakyat yang mencapai 2,2 juta ton,

Baca Selengkapnya

Terkini: Wanti-wanti Susi Pudjiastuti soal Makan Siang Gratis Prabowo, Investor Pertanyakan Kelanjutan IKN

18 Februari 2024

Terkini: Wanti-wanti Susi Pudjiastuti soal Makan Siang Gratis Prabowo, Investor Pertanyakan Kelanjutan IKN

Berita terkini bisnis pada siang ini dimulai dari Susi Pudjiastuti yang mengingatkan soal program makan siang gratis Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Susi Pudjiastuti Setuju Subsidi BBM Dialihkan untuk Makan Siang Gratis: Asalkan Anggarannya Tidak Disunat

18 Februari 2024

Susi Pudjiastuti Setuju Subsidi BBM Dialihkan untuk Makan Siang Gratis: Asalkan Anggarannya Tidak Disunat

Melalui kicauannya di media sosial X, Susi Pudjiastuti mengaku lebih setuju subsidi BBM dialihkan untuk makan siang gratis anak-anak di sekolah.

Baca Selengkapnya

Susi Pudjiastuti Tolak Keras Rencana Ekspor Benih Lobster: Ini Program Hulurisasi

8 Februari 2024

Susi Pudjiastuti Tolak Keras Rencana Ekspor Benih Lobster: Ini Program Hulurisasi

Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti menolak keras rencana pemerintah membuka kembali keran ekspor benih lobster atau benur.

Baca Selengkapnya