Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono saat mengikuti rapat kerja dengan Komisi V DPR RI di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat, 16 Maret 2016. TEMPO/Dhemas Reviyanto
TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat tengah membangun sejumlah bendungan dan embung untuk mendukung pembangunan pertanian di Pulau Sumbawa, Nusa Tenggara Barat. Pembangunan bendungan dan embung itu untuk membantu pengangkutan dua komoditas pertanian unggulan di Sumbawa, yakni gula dan jagung.
"Tugas saya menyediakan air dan prasarana jalan dan jembatan dalam rangka mengangkut (komoditas) itu," kata Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono di kantor Kementerian koordinator bidang Kemaritiman, Jakarta, Senin, 19 September 2016.
Basuki mengatakan ada beberapa bendungan dan embung yang sedang dalam proses pembangunan, yakni Bendungan Tanju dan Bendungan Mila. Rencananya, Kementerian PU juga akan membangun Bendungan Bintang Bano.
Sementara untuk embung, sejak tahun lalu Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat sudah membangun puluhan embung. "Targetnya 2017 selesai semua," ujar Basuki.
Basuki menjelaskan, ada lima unit embung berukuran besar. Masing-masing embung memiliki kapasitas sekitar 500 ribu meter kubik air. "Puluhan lainnya merupakan embung kecil," kata Basuki.
Kemendag Dorong Produk Pertanian Indonesia Masuk Pasar Australia, Manggis Paling Diminati
11 hari lalu
Kemendag Dorong Produk Pertanian Indonesia Masuk Pasar Australia, Manggis Paling Diminati
Kementerian Perdagangan (Kemendag) melalui Atase Perdagangan RI di Canberra berupaya mendorong para pelaku usaha produk pertanian Indonesia memasuki pasar Australia.