Pengiriman Barang via Tol Laut Ke Timur Membludak, Tapi...

Reporter

Sabtu, 17 September 2016 07:46 WIB

Presiden Joko Widodo didampingi Dirut Pelindo II R.J. Lino (kanan) meninjau perkembangan pembangunan tol laut di ruang Planning and Control Tower, Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, 17 Juni 2015. ANTARA/Widodo S. Jusuf

TEMPO.CO, Surabaya - Pengguna jasa kapal program Tol Laut yang dioperasikan PT Pelayaran Nasional Indonesia (Pelni) mengalami peningkatan. Bahkan, perusahaan pelat merah itu tak bisa mengangkut semua barang yang akan dikirimkan. "Kapal tol laut kami selalu over, sampai kami menolak permintaan," kata Kepala Kantor Cabang PT Pelni Surabaya Presda Simangasing saat ditemui Tempo, Jumat, 16 September 2016.

Pelni cabang Surabaya mengoperasikan tiga kapal Tol Laut yang berbasis di Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya. Antara lain, trayek T-1 dari Tanjung Perak-Wanci-Namlea-Fakfak-Kaimana-Timika PP yang dilayani KM Freedom. Trayek T-2 Tanjung Perak-Kalabahi-Moa-Saumlaki-Dobo-Merauke PP dengan KM. Mentari Perdana. Trayek T-3 Tanjung Perak-Larantuka-Lewoleba-Rote-Sabu-Waingapu PP dengan KM Caraka Jaya Niaga III-22.

Namun ketika bertolak dari Kawasan Timur Indonesia menuju Jawa, tiga kapal Tol Laut itu membawa sedikit sekali komoditas. Returned cargo tersebut memang memuat beberapa beberapa jenis komoditas, seperti kopra dan garam dari Larantuka, kayu olahan, ikan segar dari Dobo, maupun besi tua. "Tapi hanya muat antara 10-15 persen," kata dia.

Hal ini berbanding terbalik dengan jumlah komoditas yang diangkut dari Tanjung Perak, Surabaya. Dari Jawa, tiga kapal kontainer berkapasitas antara 115-180 TEUs itu penuh berisi sembako, bahan makanan jadi, dan bahan-bahan bangunan.

Presda mengakui, pada satu bulan pertama kapal Tol Laut sepi peminat. Load factor rata-rata berkisar 40 persen saja. "Sekarang setiap berangkag, kapal kami selalu penuh."

Harga yang lebih murah menjadi daya tarik tersendiri. Karena pemerintah mensubsidi ongkos angkut, kapal Tol Laut jauh lebih terjangkau. "Dari Surabaya ke Timika harganya hanya Rp 6 juta per kontainer. Bandingkan dengan kapal swasta yang bisa mencapai Rp 20-25 juta," tuturnya.

Sebagai operator angkutan milik pemerintah, Pelni mendukung penuh program Tol Laut Jokowi. Termasuk rencana revisi perubahan trayek maupun penambahan keterlibatan perusahaan swasta ke depannya. "Intinya kami mendukung program-program pemerintah, baik Tol Laut dan perintis. Soal keterlibatan swasta, kami ngikut pemerintah," ujar Presda.

Program Tol Laut diresmikan Presiden Joko Widodo pada 4 November 2015. Pemerintah menugaskan PT Pelni melalui Perpres 106/2015 untuk menyelenggarakan angkutan laut bersubsidi dengan kapal Tol Laut. Keenam trayek yang ditetapkan pemerintah tahun 2016, meliputi Trayek T-1 untuk Tanjung Perak-Wanci-Namlea-Fakfak-Kaimana-Timika PP yang dilayani KM Freedom. Trayek T-2 Tanjung Perak-Kalabahi-Moa-Saumlaki-Dobo-Merauke PP dengan KM. Mentari Perdana. Trayek T-3 Tanjung Perak-Larantuka-Lewoleba-Rote-Sabu-Waingapu PP dengan KM Caraka Jaya Niaga III-22.

Sedangkan Trayek T-4 Tanjung Priok- Makasar-Manokwari-Wasior-Nabire-Serui-Biak PP dilayani KM Meratus Ultima. Lalu Trayek T-5 Makassar-Tahuna-Lirung-Morotai-Tobelo-Ternate-Babang-Ternate PP dilayani KM Caraka Jaya Niaga III-32. Terakhir, Trayek T-6 Tanjung Priok-Tarempa-Natuna PP KM Caraka Jaya Niaga III-4.

ARTIKA RACHMI FARMITA

Berita terkait

PDIP Surabaya Usulkan ke DPP Inkumben Eri Cahyadi-Armuji Maju Pilkada Kota Surabaya

15 hari lalu

PDIP Surabaya Usulkan ke DPP Inkumben Eri Cahyadi-Armuji Maju Pilkada Kota Surabaya

PDIP Surabaya mengusulkan wali kota - wakil wali kota inkumben Eri Cahyadi-Armuji maju ke Pilkada Kota Surabaya 2024.

Baca Selengkapnya

Eri Cahyadi Terima Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha

21 hari lalu

Eri Cahyadi Terima Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengukir sejarah baru dalam kepemimpinannya di Kota Surabaya.

Baca Selengkapnya

Pembangunan Infrastruktur di Kota Surabaya Rampung 2024

23 hari lalu

Pembangunan Infrastruktur di Kota Surabaya Rampung 2024

Sejumlah pembangunan infrastruktur di Kota Surabaya ditargetkan rampung di tahun 2024.

Baca Selengkapnya

Akibat Awan Tebal, Hilal di Surabaya Tak Tampak

37 hari lalu

Akibat Awan Tebal, Hilal di Surabaya Tak Tampak

Para peneliti dari Universitas Negeri Sunan Ampel (UINSA) Surabaya tak melihat hilal akibat tertutup awan.

Baca Selengkapnya

Ini Capaian Eri Cahyadi-Armuji Tiga Tahun Memimpin

57 hari lalu

Ini Capaian Eri Cahyadi-Armuji Tiga Tahun Memimpin

Berbagai terobosan dan inovasinya dapat dirasakan langsung oleh warganya.

Baca Selengkapnya

Rekomendasi Destinasi Wisata Kawasan Pecinan di Surabaya Saat Libur Tahun Baru Imlek

8 Februari 2024

Rekomendasi Destinasi Wisata Kawasan Pecinan di Surabaya Saat Libur Tahun Baru Imlek

Libur tahun baru imlek, kunjungan wisata ke kampung pecinan menjadi pilihan. Berikut rekomendasi destinasi wisata pecinan yang unik di Kota Surabaya

Baca Selengkapnya

Pemuda Muhammadiyah: Rompi Biru Wali Kota Surabaya Tidak Bernuansa Politik

6 Februari 2024

Pemuda Muhammadiyah: Rompi Biru Wali Kota Surabaya Tidak Bernuansa Politik

Eri Cahyadi dinilai sejalan dengan semangat Pemuda Muhammdiyah menjadikan Surabaya yang maju dan religius.

Baca Selengkapnya

Perayaan Natal di Taman Surya, Balai Kota Surabaya

12 Januari 2024

Perayaan Natal di Taman Surya, Balai Kota Surabaya

Puluhan ribu umat Kristiani memeriahkan malam Natal di Taman Surya

Baca Selengkapnya

KPK Buka Penyidikan Korupsi Asuransi PT Pelni

9 Januari 2024

KPK Buka Penyidikan Korupsi Asuransi PT Pelni

KPK memulai proses penyidikan perkara dugaan korupsi pembayaran komisi untuk asuransi perkapalan milik PT Pelni Persero TA 2015-2020.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Teken Kerja Sama PSO Angkutan Laut Tahun Anggaran 2024, Apa Saja yang Diatur?

30 Desember 2023

Kemenhub Teken Kerja Sama PSO Angkutan Laut Tahun Anggaran 2024, Apa Saja yang Diatur?

Kemenhub menandatangani perjanjian kerja sama penyelenggaraan PSO untuk Kapal Perintis, Tol Laut hingga Kapal Khusus Ternak Tahun Anggaran 2024.

Baca Selengkapnya