17.000 Hektar Lahan Hutan di Palu Kritis

Reporter

Senin, 29 Agustus 2016 23:02 WIB

Ilustrasi hutan di Indonesia. Greenpeace.org

TEMPO.CO, Jakarta - Sebanyak 17.000 hektare lahan hutan di Kota Palu, Sulawesi Tengah, kritis atau tandus dan tidak memberikan fungsi ekologis seperti seharusnya.

Kepala Dinas Kehutanan, Pertanian dan Kelautan Kota Palu Muchlis Abd Umar di Palu, Senin (29 Agustus 2016), menyatakan saat ini tidak ada satu pun pohon yang hidup.

"Kawasan hutan tersebut tidak dapat berfungsi dan memberikan fungsi ekologis terhadap lingkungan di Palu, dikarenakan tidak ada pohon yang tumbuh," ungkap Muchlis Abd Umar.

Kata Muchlis, kawasan hutan di Kota Palu secara umum seluas kurang lebih 22.000 hektare yang berada di pegunungan pinggiran kota tersebut, berbatasan langsung dengan Kabupaten Sigi, Donggala, Parigi Moutong.

Dari 22.000 hektare hutan produktif tersebut didalamnya sudah termasuk Taman Hutan Raya (Tahura) dengan luas kurang lebih 7.000 hektare berada di bagian timur Kota Palu.

"22.000 hektare kawasan hutan tersebut saat ini kondisi stabil, serta berfungsi terutama fungsi ekologis terhadap lingkungan di Kota Palu," ujarnya.

Ia mengutarakan pihaknya menyediakan ribuan bibit pohon untuk melakukan reboisasi atau penghijauan di 17.000 kawasan hutan kritis tersebut, yang akan ditanaman pada tahun ini juga.

Lanjut dia menguraikan lokasi-lokasi yang menjadi sasaran reboisasi yakni meliputi kawasan hutan kritis di bagian hulu Kelurahan Watusampu, Buluri, Tipo, Donggala Kodi, Duyu, dan Pengawu untuk bagian barat Kota Palu.

Sementara untuk bagian timur kota tersebut, meliputi bagian hulu Kelurahan Kawatuna, Lasoani dan Poboya, Kayumalue, Pantoloan, serta Baiya.

"Penanaman bibit pohon tersebut diantarana yakni trambesi, yang sekaligus diikutkan dengan perawatan yang melibatkan masyarakat," urainya.


ANTARA

Berita terkait

Polemik Pemutihan Lahan Sawit Ilegal di Kawasan Hutan, Ini Penjelasan Menteri Airlangga

31 hari lalu

Polemik Pemutihan Lahan Sawit Ilegal di Kawasan Hutan, Ini Penjelasan Menteri Airlangga

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menjelaskan alasan pemerintah memutihkan lahan sawit ilegal di kawasan hutan.

Baca Selengkapnya

365 Perusahaan Ajukan Pemutihan Lahan Sawit Ilegal di Kawasan Hutan

31 hari lalu

365 Perusahaan Ajukan Pemutihan Lahan Sawit Ilegal di Kawasan Hutan

Ratusan perusahaan pemilik lahan sawit ilegal di kawasan hutan mengajukan pemutihan.

Baca Selengkapnya

Pemutihan Lahan Sawit Ilegal Dipercepat, Target Rampung 30 September 2024

31 hari lalu

Pemutihan Lahan Sawit Ilegal Dipercepat, Target Rampung 30 September 2024

Pemerintah mempercepat program pemutihan lahan sawit ilegal di kawasan hutan. Ditargetkan selesai 30 September 2024.

Baca Selengkapnya

Pengelolaan Hutan Didominasi Negara, Peneliti BRIN Usul Cegah Deforestasi melalui Kearifan Lokal

31 hari lalu

Pengelolaan Hutan Didominasi Negara, Peneliti BRIN Usul Cegah Deforestasi melalui Kearifan Lokal

Masyarakat yang tinggal di sekitar hutan seringkali tidak mendapatkan hak akses yang cukup untuk memanfaatkan sumber daya di dalamnya.

Baca Selengkapnya

Tingkat Deforestasi Tinggi, Kawasan Hutan IKN Baru 16 Persen dari Target 65 Persen

34 hari lalu

Tingkat Deforestasi Tinggi, Kawasan Hutan IKN Baru 16 Persen dari Target 65 Persen

Kondisi hutan di IKN yang sudah ditetapkan sebagai kawasan lindung masih jauh dari kondisi ideal.

Baca Selengkapnya

Rusak Kena Gempa Palu, Rekonstruksi Bandara Mutiara Sis Al-Jufri Selesai Tahun Ini

36 hari lalu

Rusak Kena Gempa Palu, Rekonstruksi Bandara Mutiara Sis Al-Jufri Selesai Tahun Ini

Bandara Mutiara Sis Al-Jufri Palu bakal segera diresmikan pasca terdampak Gempa Palu pada 2018 silam yang memakan banyak korban.

Baca Selengkapnya

Hari Hutan Internasional: Laju Deforestasi Hutan Tiap Tahun Mengkhawatirkan

38 hari lalu

Hari Hutan Internasional: Laju Deforestasi Hutan Tiap Tahun Mengkhawatirkan

Hari Hutan Internasional diperingati setiap 21 Maret. Sejarahnya dimulai 2012 yang diprakarsai oleh PBB untuk membantu dan mendukung konservasi hutan

Baca Selengkapnya

Agar Dilirik Wisatawan, Taman Hutan Raya Bunder Gunungkidul Diusulkan Digarap Sistem Blok

39 hari lalu

Agar Dilirik Wisatawan, Taman Hutan Raya Bunder Gunungkidul Diusulkan Digarap Sistem Blok

Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menyiapkan pengelolaan Taman Hutan Raya Bunder di Kabupaten Gunungkidul dengan sistem blok.

Baca Selengkapnya

OIKN Klaim 65 Persen Kawasan IKN akan Menjadi Hutan Tropis

41 hari lalu

OIKN Klaim 65 Persen Kawasan IKN akan Menjadi Hutan Tropis

Kepala Badan Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) Bambang Susantono mengatakan 65 persen kawasan IKN akan bisa dijadikan hutan tropis kembali.

Baca Selengkapnya

Jangan Kabur, Ini 6 Tips Menyelamatkan Diri saat Bertemu Harimau

41 hari lalu

Jangan Kabur, Ini 6 Tips Menyelamatkan Diri saat Bertemu Harimau

Saat sedang pergi ke hutan atau gunung dan bertemu harimau, sebaiknya jangan panik. Berikut beberapa tips menyelamatkan diri saat bertemu harimau.

Baca Selengkapnya