TEMPO.CO, Jakarta - PT Taspen (Persero) optimistis merealisasikan target perolehan laba bersih sepanjang 2016 yang dipatok senilai Rp581 miliar.
Direktur Utama PT Taspen Iqbal Latanro menuturkan hingga Juli 2016 pihaknya telah merealisasikan laba bersih senilai Rp314,28 miliar. Realisasi itu mencapai 54,07% dari target rencana kerja anggaran perusahaan (RKAP) 2016.
"Realisasi itu juga tumbuh dibandingkan periode yang sama tahun lalu," jelasnya di sela-sela Rapat Kerja Nasional Taspen 2016, Kamis (25 Agustus 2016).
Iqbal menyatakan pihaknya meyakini masih mampu merealisasikan target tersebut. Pasalnya, sepanjang tahun ini pihaknya melaksanakan kinerja dengan berbasis risiko.
Di sisi lain, dia menilai lebih kondusifnya kondisi ekonomi nasional dan global menjadi celah bagi perseroan untuk mengembangkan hasil investasinya.
“Laba bersih kami pacu dan semoga dapat tercapai target,” ujarnya.
Adapun, hingga Juli 2016 BUMN yang menyelenggarakan jaminan sosial bagi aparatur sipil negara (ASN) ini telah mampu membukukan total aset senilai Rp169,91 triliun atau naik 11,22% dibandingkan periode yang sama pada tahun lalu.
Realisasi itu pun telah mencapai 101% dari target RKAP 2016.
HSBC Indonesia dan Allianz Life Luncurkan Asuransi Warisan, Khusus untuk Nasabah Premier
10 hari lalu
HSBC Indonesia dan Allianz Life Luncurkan Asuransi Warisan, Khusus untuk Nasabah Premier
HSBC Indonesia dan Allianz Life meluncurkan produk asuransi berbentuk warisan atau Premier Legacy Assurance untuk nasabah premiernya. Produk perencanaan warisan ini dikonsep sebagai solusi perlindungan sekaligus dukungan terhadap kehidupan keluarga nasabah yang sejahtera di masa depan.
