Pemerintah Alokasikan Subsidi Non-Energi Rp 82,7 Triliun

Reporter

Rabu, 17 Agustus 2016 10:59 WIB

Menteri Keuangan, Sri Mulyani dalam acara #17anTempo yang bertema Merayakan Chairil Anwar, di gedung Tempo, Jakarta, 15 Agustus 2016. Tempo Channel

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah mengalokasikan anggaran untuk subsidi non-energi Rp 82,7 triliun dalam rancangan anggaran pendapatan dan belanja negara (RAPBN) 2017. Total anggaran subsidi mencapai 174,9 triliun.

Subsidi non-energi terbesar dialokasikan untuk pupuk, yaitu Rp 31,2, triliun. Pasalnya, kedaulatan pangan menjadi salah satu sasaran pembangunan prioritas RAPBN 2017.

Subsidi terbesar lainnya dialokasikan untuk bunga kredit program, yang mencapai Rp 15,8 triliun. "Pemerintah akan melanjutkan subsidi bunga kredit program dan penjaminan KUR dengan cakupan sektor yang lebih luas," kata Menteri Keuangan Sri Mulyani di Direktorat Jenderal Pajak, Jakarta, Selasa, 16 Agustus 2016.

Baca Juga: Sri Mulyani: Belanja Pemerintah Lebih Efektif pada 2017

Menurut Sri Mulyani, pemerintah akan meneruskan bantuan uang muka dan subsidi bunga rumah murah. Sisa anggaran disalurkan untuk subsidi pangan Rp19,8 triliun, subsidi pajak DTP (pajak ditanggung pemerintah) Rp 10,3 triliun, dan subsidi public service obligation Rp 4,3 triliun. Sedangkan subsidi benih dialokasikan Rp 1,3 triliun.

Jumlah subsidi non-energi dalam RAPBN 2017 menurun dibandingkan dengan anggaran dalam APBN-P 2016. Subsidi non-energi pada APBN-P 2016 Rp 83,4 triliun. Namun hampir semua sektor subsidi meningkat jumlahnya.

Simak: Mau Pertalite Gratis? Hafalkan Proklamasi dan UUD 1945

Subsidi pupuk naik Rp 1,1 triliun dalam RAPBN 2017 dari alokasi APBN-P 2016 Rp30,1 triliun. Begitu pula dengan subsidi Pajak DTP yang naik Rp 0,1 triliun dari alokasi Rp 10,2 triliun di APBN-P 2016. Subsidi PSO naik Rp 0,5 triliun dari alokasi Rp 3,8 triliun dalam APBN-P 2016 dan subsidi benih naik Rp 0,3 triliun dari alokasi APBN-P 2016 Rp 1 triliun.

Sementara itu, subsidi pangan menurun Rp 2,7 triliun dibanding alokasi di APBN-P 2016, yaitu Rp 22,5 triliun. Besaran alokasi subsidi bunga kredit program tidak berubah.

VINDRY FLORENTIN

Berita terkait

Beberapa Kasus Terkait Bea Cukai yang Menghebohkan Publik

55 menit lalu

Beberapa Kasus Terkait Bea Cukai yang Menghebohkan Publik

Bea cukai sedang disorot masyarakat. Ini beberapa kasus yang membuat heboh

Baca Selengkapnya

Rangkuman Poin Kehadiran Sri Mulyani di Forum IMF-World Bank

10 jam lalu

Rangkuman Poin Kehadiran Sri Mulyani di Forum IMF-World Bank

Menkeu Sri Mulyani Indrawati mengatakan terdapat tiga hal utama dari pertemuan tersebut, yaitu outlook dan risiko ekonomi global.

Baca Selengkapnya

Viral Berbagai Kasus Denda Bea Masuk Barang Impor, Sri Mulyani Instruksikan Ini ke Bos Bea Cukai

1 hari lalu

Viral Berbagai Kasus Denda Bea Masuk Barang Impor, Sri Mulyani Instruksikan Ini ke Bos Bea Cukai

Sri Mulyani merespons soal berbagai kasus pengenaan denda bea masuk barang impor yang bernilai jumbo dan ramai diperbincangkan belakangan ini.

Baca Selengkapnya

Bertubi-tubi Penghargaan untuk Bobby Nasution, Terakhir Menantu Jokowi Raih Satyalancana dan Tokoh Nasional

2 hari lalu

Bertubi-tubi Penghargaan untuk Bobby Nasution, Terakhir Menantu Jokowi Raih Satyalancana dan Tokoh Nasional

Wali Kota Medan Bobby Nasution boleh dibilang banjir penghargaan. Menantu Jokowi ini dapat penghargaan Satyalancana baru-baru ini.

Baca Selengkapnya

Masih Loyo, Nilai Tukar Rupiah Melemah ke Level Rp 16.210 per Dolar AS

2 hari lalu

Masih Loyo, Nilai Tukar Rupiah Melemah ke Level Rp 16.210 per Dolar AS

Pada perdagangan Kamis, kurs rupiah ditutup melemah pada level Rp 16.187 per dolar AS.

Baca Selengkapnya

Semakin Turun, Surplus APBN Maret 2024 Hanya Rp 8,1 Triliun

2 hari lalu

Semakin Turun, Surplus APBN Maret 2024 Hanya Rp 8,1 Triliun

Sri Mulyani menilai kinerja APBN triwulan I ini masih cukup baik.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani: Anggaran Pemilu 2024 Belum Terbelanjakan Rp 12 Triliun

2 hari lalu

Sri Mulyani: Anggaran Pemilu 2024 Belum Terbelanjakan Rp 12 Triliun

Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan masih ada Rp 12,3 triliun anggaran Pemilu 2024 yang belum terbelanjakan.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani: Penyaluran Bansos Januari-Maret 2024 Mencapai Rp 43 Triliun

2 hari lalu

Sri Mulyani: Penyaluran Bansos Januari-Maret 2024 Mencapai Rp 43 Triliun

Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan penyaluran bantuan sosial atau Bansos selama Januari-Maret 2024 mencapai Rp 43 triliun.

Baca Selengkapnya

Harga Minyak Dunia Naik, Sri Mulyani Bisa Tambah Anggaran Subsidi

2 hari lalu

Harga Minyak Dunia Naik, Sri Mulyani Bisa Tambah Anggaran Subsidi

Menteri Keuangan Sri Mulyani bisa melakukan penyesuaian anggaran subsidi mengikuti perkembangan lonjakan harga minyak dunia.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Beberkan Efek Konflik Timur Tengah ke Indonesia, Mulai dari Lonjakan Harga Minyak hingga Inflasi

2 hari lalu

Sri Mulyani Beberkan Efek Konflik Timur Tengah ke Indonesia, Mulai dari Lonjakan Harga Minyak hingga Inflasi

Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan tensi geopolitik di Timur Tengah cenderung meningkat dan menjadi fokus perhatian para pemimpin dunia. Ia menegaskan kondisi ini mempengaruhi beberapa dampak ekonomi secara signifikan.

Baca Selengkapnya