Indeks Saham Selasa Ditutup Menguat 51,28 Poin

Reporter

Selasa, 16 Agustus 2016 18:47 WIB

Ilustrasi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). ANTARA/Puspa Perwitasari

TEMPO.CO, Jakarta - Indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Selasa, 16 Agustus 2016, ditutup naik sebesar 51,28 poin dipengaruhi Pidato Presiden di depan Rapat Paripurna DPR.

IHSG BEI ditutup menguat sebesar 51,28 poin atau 0,96 persen menjadi 5.371,84. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau LQ45 bergerak naik 10,86 poin (1,19 persen) menjadi 922,92.

Kepala Riset NH Koorindo Securities Indonesia Reza Priyambada di Jakarta, Selasa mengatakan bahwa Pidato Keterangan Pemerintah atas RUU APBN 2017 Beserta Nota Keuangannya menjadi salah satu faktor yang membuat pelaku pasar saham optimistis terhadap ekonomi domestik sehingga mempengaruhi pasar saham.

"Ada pengaruh positif dari Pidato Presiden hari ini (16 Agustus 2016). Asumsi pertumbuhan ekonomi dalam RAPBN 2017 sebesar 5,3 persen, serta laju inflasi 4 persen dinilai cukup realistis oleh pelaku pasar," katanya.

Menurut dia, sentimen mengenai pemerintah yang optimistis bahwa Indonesia masih akan terus mengalami pertumbuhan telah mendorong pelaku pasar kembali melakukan aksi beli terhadap saham-saham di dalam negeri.

Di sisi lain, lanjut dia, pelaku pasar saham asing pun turut melanjutkan aksi beli. Berdasarkan data BEI, pelaku pasar saham asing kembali membukukan beli bersih atau foreign net buy sebesar Rp581,06 miliar pada Selasa ini.

Analis HD Capital Yuganur Wijanarko menambahkan bahwa sentimen positif dari harapan pertumbuhan ekonomi, dana masuk amnesti pajak, perbaikan kinerja emitten serta rencana pemotongan pajak korporasi juga memicu pelaku pasar saham kembali melakukan aksi beli.

"Sentimen dalam negeri yang terbilang positif mengangkat IHSG, skenario pergerakan indeks BEI selanjutnya dapat menuju level 5.400 poin," katanya.

Sementara itu tercatat frekuensi perdagangan saham di BEI mencapai 273.400 kali transaksi dengan total jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 8,12 miliar lembar saham senilai Rp7,69 triliun. Sebanyak 207 saham naik, 119 saham turun, dan 104 saham tidak bergerak atau stagnan.

Bursa regional, di antaranya indeks Bursa Hang Seng melemah 21,67 poin (0,09 persen) ke level 22.910,84, indeks Nikkei turun 273,05 poin (1,62 persen) ke level 16.596,51, dan Straits Times melemah 4,90 poin (0,17 persen) ke posisi 2.862,31.
ANTARA

Berita terkait

IHSG Tutup Sesi Pertama di Zona Hijau, Saham Bank BRI Paling Aktif Diperdagangkan

13 jam lalu

IHSG Tutup Sesi Pertama di Zona Hijau, Saham Bank BRI Paling Aktif Diperdagangkan

IHSG menguat 0,86 persen ke level 7.097,2 dalam sesi pertama perdagangan Senin, 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

4 hari lalu

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis sore, ditutup turun mengikuti pelemahan mayoritas bursa saham kawasan Asia.

Baca Selengkapnya

IHSG Sesi I Menguat 0,8 Persen ke Level 7.168,5

5 hari lalu

IHSG Sesi I Menguat 0,8 Persen ke Level 7.168,5

IHSG sesi I ditutup menguat 0,81 persen ke level 7.168,5. Nilai transaksi mencapai Rp 6,6 triliun.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Putusan MK Pengaruhi IHSG, Bandara Sam Ratulangi Mulai Dibuka

7 hari lalu

Terkini Bisnis: Putusan MK Pengaruhi IHSG, Bandara Sam Ratulangi Mulai Dibuka

Pembacaan putusan sengketa Pilpres di MK memengaruhi IHSG. Perdagangan ditutup melemah 7.073,82.

Baca Selengkapnya

IHSG Melemah Investor Tunggu Perkembangan Sengketa Pilpres, Rupiah Menguat

7 hari lalu

IHSG Melemah Investor Tunggu Perkembangan Sengketa Pilpres, Rupiah Menguat

IHSG ditutup melemah seiring pelaku pasar masih bersikap 'wait and see' terhadap hasil sidang sengketa Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Pembacaan Putusan MK Pengaruhi IHSG, Perdagangan Ditutup Melemah 7.073,82

7 hari lalu

Pembacaan Putusan MK Pengaruhi IHSG, Perdagangan Ditutup Melemah 7.073,82

Putusan MK terkait sengketa Pilpres diprediksi akan mempengaruhi IHSG. Perdagangan hari ini ditutup 7.073,82 atau melemah 13,50 basis poin.

Baca Selengkapnya

Hari Ini IHSG Diperkirakan Menguat, Saham Apa Saja yang Potensial Dilirik?

7 hari lalu

Hari Ini IHSG Diperkirakan Menguat, Saham Apa Saja yang Potensial Dilirik?

Analis PT Reliance Sekuritas Indonesia Reza Priyambada memperkirakan IHSG pada awal pekan ini menguat bila dibandingkan pekan lalu. Apa syaratnya?

Baca Selengkapnya

SimInvest: Konflik Timur Tengah Tak Berpengaruh Langsung terhadap Bursa Saham Indonesia

11 hari lalu

SimInvest: Konflik Timur Tengah Tak Berpengaruh Langsung terhadap Bursa Saham Indonesia

SimInvest memprediksi dampak konflik timur Tengah tak begitu berpengaruh langsung terhadap bursa saham Indonesia.

Baca Selengkapnya

Terkini: Strategi Sri Mulyani Antisipasi Dampak Ekonomi Serangan Iran ke Israel, Rupiah dan IHSG Melemah Dampak Geopolitik Timur Tengah

13 hari lalu

Terkini: Strategi Sri Mulyani Antisipasi Dampak Ekonomi Serangan Iran ke Israel, Rupiah dan IHSG Melemah Dampak Geopolitik Timur Tengah

Ketegangan situasi geopolitik Timur Tengah dapat berdampak kepada Indonesia di berbagai indikator ekonomi.

Baca Selengkapnya

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Bursa Asia, Dampak Meningkatnya Ancaman Geopolitik Timur Tengah

13 hari lalu

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Bursa Asia, Dampak Meningkatnya Ancaman Geopolitik Timur Tengah

IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Selasa sore ditutup turun mengikuti pelemahan bursa saham kawasan Asia dan global.

Baca Selengkapnya